Caleg PKB di Bali Siap Ditembak Mati Jika Korupsi, Ini Reaksi Cak Imin
Caleg ini bernama Muhammad Zaini dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan nomor urut 7.
Caleg ini bernama Muhammad Zaini dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan nomor urut 7.
Viral baliho Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dapil Bali dengan narasi siap ditembak mati bila melakukan korupsi. Baliho tersebut terpampang di timur traffic light, Banjar Uma, Kelurahan Sempidi, Badung, Bali.
Di baliho tersebut, tertera pula nama caleg DPR RI, Muhammad Zaini dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan nomor urut 7. Apa reaksi Ketum PKB Muhaimin Iskandar yang juga cawapres nomor urut 1 soal baliho anggotanya itu?
"Iya bagus, pokoknya komitmen antikorupsi harus dibuktikan dengan perbaikan sistem, peningkatan aparat yang bersih, itu yang paling pokok. Sistemnya baik, aparatnya bersih, jangan sampai ada koruptor menangkap koruptor," kata Cak Imin, usai acara "Silahturahmi dan Konsolidasi Relawan Basra AMIN, di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Jumat (26/1).
Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin juga merespons penahanan politikus PKB Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri. Cak Imin menyerahkan semuanya pada proses hukum. Reyna ditahan KPK
"Biarin saja, kita sudah pasrahkan proses hukum saja nanti," ujarnya.
Cak Imin tidak menjelaskan secara rinci apakah PKB bakal memberikan bantuan hukum kepada Reyna. Dia mengatakan, penanganan kasus tersebut sudah ditangani langsung oleh pihak keluarga.
"Sampai hari ini diatasi oleh keluarga," ujarnya.
Sebelumnya, tak hanya siap ditembak mati, Zaini juga berjanji, jika terpilih akan memberikan gaji 90 persen dan tunjangan semuanya bagi umat dan perjanjian itu sudah tertuang di notaris dan pihaknya sudah menandatanganinya.
"Itu 90 persen untuk umat, 10 persen untuk biaya operasional. Jadi, dari rakyat untuk rakyat, semua pendapatan yang masuk pada saya, tidak hanya gaji pokok, semuanya saya serahkan pada setiap kabupaten dan di setiap kabupaten sudah ada tim penerima amanat yang dibuat notaris," ungkapnya.
Hakim MK meminta Subani agar bertanggung jawab ketika pihak PKB mempersoalkan pencabutan tersebut.
Baca SelengkapnyaNamun dia mengingatkan jangan sampai adalagi penegakan kasus korupsi berbau kriminalisasi.
Baca SelengkapnyaBersamaan dengan penyitaan itu, penyidik juga langsung memasang plang sitaan KPK di rumah mewah Erik.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengungkapkan belum ada lobi dan tawaran dari pemerintah atau paslon Prabowo-Gibran untuk menolak hak angket kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDua petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Lumajang terbukti memindahkan suara caleg. Mereka hanya dijatuhi sanksi peringatan keras.
Baca SelengkapnyaPolda Bali mengatakan, terkait dugaan korupsi masih didalami kebenarannya karena hal itu baru sebatas laporan.
Baca Selengkapnya"Pelimpahan berkas perkara dan surat dakwaan ke Pengadilan Tipikor segera dilaksanakan Tim Jaksa dalam waktu 14 hari kerja," tutur Kabag KPK Ali.
Baca SelengkapnyaCak Imin juga mengajak seluruh cakada untuk menjadikan pilkada sebagai momentum mewujudkan perbaikan dan perubahan di setiap lini.
Baca SelengkapnyaKPK menyita uang tunai Rp725 juta dari total Rp2,2 miliar saat menangkap eks Gubernur Maluku Abdul Gani Kasuba Cs
Baca Selengkapnya