Ahok-Djarot janji gelar pesta rakyat jika menang satu putaran
Djarot mengapresiasi daya juang relawan dan warga Jakarta selama masa kampanye Pilkada DKI Jakarta. Djarot berjanji menggelar Pesta Rakyat jika menang satu putaran. Ahok meminta kepercayaan seluruh warga Jakarta untuk kembali menjadi Gubernur DKI.
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga ibu kota yang mendukung mereka. Pernyataan itu disampaikan kala mereka hadir dalam acara Pesta Rakyat di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (11/2).
Djarot mengapresiasi daya juang relawan dan warga Jakarta selama masa kampanye Pilkada DKI Jakarta. Djarot berjanji menggelar Pesta Rakyat jika menang satu putaran.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Siapa saja kandidat di Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
"Terima kasih kami sampaikan sebelum tanggal 15 Februari, tapi lebih afdol terima kasih saya sampaikan setelah kita menang sekali putaran. Setelah tanggal 15 Februari ada ucapan terima kasih lagi kalau kita menang satu putaran," janji Djarot di hadapan pendukungnya.
Mantan Wali Kota Blitar ini juga menyampaikan permohonan maaf. Karena selama 3,5 bulan masa kampanye tidak dapat memberikan pelayanan satu persatu untuk melakukan kampanye ke kawasan mereka.
"Kami mohon maaf tidak bisa melayani satu per satu, tapi ingatlah hati kami ada di dalam diri ibu bapak sekalian. Ingat tanggal 15 datang ke TPS," tegas Djarot.
Basuki atau akrab disapa Ahok meminta kepercayaan seluruh warga Jakarta untuk kembali menjadi Gubernur DKI. "Saya kalau dipercaya satu periode lagi maka saudara-saudara akan lihat Basuki. Makanya saya mau sampaikan hatur nuhun. Terima kasih," tutupnya.
Baca juga:
Serah terima jabatan gubernur, Ahok kembali pimpin DKI Jakarta
Ketika Ahok mendadak jadi orang Jawa
Ahok-Djarot habiskan Rp 53,6 milyar untuk kampanye
Dana kampanye Ahok-Djarot, pemasukan Rp 60 M, pengeluaran Rp 53,6 M
Gubernur Ahok kembali aktif, ACTA gugat Pemprov DKI