Ahok: Reklamasi bukan saya yang mulai
Menurut Ahok, reklamasi tak bisa dihindari karena laju pertumbuhan penduduk membuat daratan menjadi sempit.
Meski sudah Pro kontra reklamasi teluk Jakarta semakin memanas dan terus bahan pembicaraan masyarakat. Komunitas Nelayan Tradisional ngotot agar proses pengerukan laut dihentikan. Alasannya, mata pencaharian nelayan di kawasan utara Jakarta terancam karena keberadaan pulau buatan.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok tak ingin disalahkan dengan adanya reklamasi teluk Jakarta. Sebab pembahasan dan perencanaan 17 pulau buatan sudah ada sebelum dia menjabat sebagai orang nomor satu di Jakarta.
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Siapa yang diamanahkan untuk mengawasi produk dan iklan rokok yang beredar? Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan, Badan POM RI diamanahkan untuk mengawasi produk dan iklan rokok yang beredar.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
"Reklamasi bukan saya yang mulai kok. Saya dateng sudah ada. Izin sudah ada. Saya cabut juga susah. Tapi saya bukan penentang reklamasi lho. Reklamasi itu sudah keniscayaan," katanya di RPTRA Rawa Buaya, Jakarta Barat, Selasa (19/4).
Ahok menegaskan, reklamasi tak dapat dihindari. Kencangnya laju pertumbuhan penduduk membuat lahan untuk hidup semakin sempit. Salah satu solusinya dengan mengeruk laut untuk dijadikan daratan.
"Dunia kalau tidak ada reklamasi jutaan orang bisa kelaparan karena tidak cukup lagi pakai tanam. Itu yang dilakukan Korea Selatan di Semangkung. Korea Selatan kenapa pengen reklamasi? Karena dia pengen menambah untuk pertanian," jelasnya.
Ahok mengatakan, letak geografis Indonesia cukup menguntungkan karena berada di lempeng benua. Sehingga laut tidak terlalu dalam. Berbeda dengan Korea Selatan dengan kondisi laut lebih dalam.
"Di Korea Selatan lebih susah. Karena dia menghadapi laut yang pasang surut bisa beda lima meter. Kita kan masih landai. AirAsia jatuh kan cetek karena kita lempeng benua," tutupnya.
Baca juga:
Ahok ancam cabut izin pengembang jika nekat lanjutkan reklamasi
Jika kontribusi tak 15 persen, Ahok pilih tak usah ada reklamasi
Nelayan minta reklamasi di Jakarta dihentikan selamanya
Usai diperiksa KPK, Aguan lagi-lagi bungkam
Bos Agung Sedayu membisu usai diperiksa KPK terkait kasus reklamasi