Ahok tunda pembangunan LRT demi garap kereta cepat
"Kita enggak ingin ada overlap," kata Ahok.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan akan menunda pengerjaan proyek Light Rail Transit (LRT) yang dijadwalkan akan dilakukan akhir bulan ini.
Hal itu dinyatakan Basuki setelah menggelar Rapat terbatas dengan Presiden Jokowi untuk membahas proyek kereta cepat di Istana Negara, siang tadi.
Alasannya, kata Basuki, Pemprov DKI Jakarta akan mulai menggarap proyek kereta cepat yang dijadwalkan akan dimulai pada bulan Juni atau Juli 2016 mendatang. Karena itu, Ahok, begitu dia disapa, tidak ingin jalur kereta cepat tumpang tindih dengan jalur LRT.
"Nah kenapa sekarang LRT tahap awal kita tunda? Karena bisa bulan Juni atau Juli, saya ada kereta api cepat. Kita enggak ingin ada overlap," kata Basuki di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (15/1).
Menurutnya, proyek LRT yang dikerjakan PT Jakarta Propertindo nantinya akan diperoyeksikan menjadi angkutan pengumpan bagi kereta cepat. Rencananya, LRT tahap awal akan menghubungkan Kelapa Gading-Kebayoran Lama.
"Nah yang koridor Kelapa Gading menuju Kebayoran Lama kita tunda sekarang. Fungsi LRT kan feeder, nah saya sudah lapor Presiden," jelasnya.
Kendati demikian, lanjutnya, proyek LRT yang digarap Pemprov DKI guna untuk mendukung Asian Games akan tetap berjalan. "Ada, tetap jalan. Kan ada yang dari Adhi Karya. Kita akan kejar yang Bandara-Kampung Bandan," tandas Ahok.
Selain itu, untuk proyek MRT jalur timur-barat, akan tetap menunggu proyek kereta cepat dan LRT dilakukan. Karena, 9 stasiun MRT tersebut nantinya akan berhimpitan dengan jalur LRT.
"9 Stasiunnya akan berhimpitan dgn LRT dan menyelesaikan kita butuh membangun 16 tol dalam kota, terutama 2 tol yakni Semanan-Sunter, Sunter- Pulogebang," pungkasnya.
Langkah ini dilakukan Ahok, karena Presiden Joko Widodo ingin agar sistem transportasi berbasis rel di Jakarta terintegrasi dengan baik. Adapun transportasi berbasis rel yang akan diintegrasikan adalah MRT, LRT dan kereta cepat.
"Prinsipnya Presiden kan semua kereta mesti terhubung, dan di DKI Jakarta kan tulang punggungnya transportasi berbasis rel kan MRT juga, utara, selatan timur, barat, sama kereta api KCJ," tutup mantan politisi Gerindra ini.
Baca juga:
Lakukan penertiban, Ahok ancam tindak angkot ngetem sembarangan
Ahok sebut polisi Indonesia masih takut langgar HAM saat beraksi
Ahok tegaskan bila ada yang mencurigakan, tembak saja!
Surya Paloh pastikan NasDem dukung Ahok di Pilgub DKI
Ahok minta warga Jakarta jangan kalah dengan aksi teror
-
Bagaimana MRT Jakarta dibangun? Koridor 1 MRT mulai beroperasi sejak 2019. Jalurnya sepanjang 16 kilometer. 10 kilometer jalur layang dan 6 kilometer di bawah tanah.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pembangunan LRT Jakarta Fase 1B? BUMD Provinsi DKI Jakarta PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menyatakan LRT Jakarta Fase 1 B Veledrom-Manggarai yang progresnya mencapai 26,6 persen pada akhir Agustus, siap untuk menjalani uji lintasan pada akhir September."Hingga akhir Agustus 2024, progres pembangunan Light Rail Transit (LRT) Jakarta sudah mencapai 26.64 persen dengan deviasi positif," kata Direktur Teknik dan Pengembangan Jakpro, Dian Takdir dalam keterangan tertulis, Kamis (5/9). Ia mengatakan Pemprov DKI Jakarta berupaya mempercepat integrasi antar moda pada Stasiun Manggarai sebagai sentral stasiun dengan memperluas jaringan LRT Jakarta Fase 1A dari Stasiun Kelapa Gading ke Stasiun Velodrome."Dengan membangun LRT Jakarta Fase 1B maka stasiun LRT Velodrome bisa terhubung langsung dengan Stasiun Manggarai sehingga bisa jadi pendukung sebagai stasiun utama ke depannya," kata dia.
-
Apa tujuan dari upacara pengeruwakan dalam proyek LRT Bali? "Ngeruwak itu, adalah upacara untuk memulai semua kegiatan termasuk groundbreaking," kata Direktur Utama PT. Sarana Bali Dwipa Jaya (SBDJ) I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra."Tujuannya adalah untuk melakukan pembersihan secara skala dan niskala (spiritual) sehingga mendapatkan perlindungan dari pemilik alam semesta," jelasnya.
-
Bagaimana cara pembangunan LRT Bali menggunakan mesin bor? Setelah ini, proses pembangunan yang baru akan dimulai adalah pembangunan stasiun di Sentral Parkir Kuta kemudian dilanjutkan pembuatan jalur terowongan itu juga akan menggunakan mesin bor yang didatangkan dari Tiongkok.
-
Kapan MRT mulai dibangun? Tahukah Anda jika MRT sebenarnya sudah dirintis sejak era Orde Baru, yakni tahun 1985.
-
Siapa yang membangun MRT Jakarta Fase 2A Bundaran HI-Kota? Berdasarkan data yang dirilis PT MRT pembangunan MRT CP 201 (Stasiun Thamrin dan Monas) fase 2A MRT Jakarta mencapai 80,75 persen.