Anugerah Desa Wisata dan Nasib Perkampungan Betawi Setu Babakan di HUT ke-21
Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan di Jagakarsa, Jakarta Selatan, akan merayakan ulang tahun ke-21 pada 15 September tahun ini. Menariknya, syukuran tahun ini dilakukan dengan cara beragam, mulai dari hajatan kesenian hingga silat pikir berupa diskusi.
Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan di Jagakarsa, Jakarta Selatan, akan merayakan ulang tahun ke-21 pada 15 September tahun ini. Menariknya, syukuran tahun ini dilakukan dengan cara beragam, mulai dari hajatan kesenian hingga silat pikir berupa diskusi.
Ketua Forum Pengkajian dan Pengembangan PBB Setu Babakan Abdul Syukur menjelaskan dalam milad kali ini tema yang diusung adalah PBB Setu Babakan, Benteng Terakhir Budaya Betawi.
-
Apa ciri khas dari pantun Betawi? Pantun Betawi memiliki ciri khas yang spontan, blak-blakan, dan lucu.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kenapa budaya palang pintu muncul di Betawi? Budaya palang pintu muncul ketika daerah-daerah Betawi masih rawan. Dulu jauh sebelum seperti saat ini, orang melamar untuk nikah harus berangkat pada malam hari.
-
Bagaimana ciri khas pantun lucu Betawi? Tak jarang, pantun-pantun Betawi yang dibawakan mengandung humor lucu dan menghibur.
-
Apa saja pantangan yang diyakini orang Betawi? Masyarakat Betawi di seputaran Jakarta masih meyakini adanya pantangan sebagai sebuah pedoman hidup.
-
Di mana kita bisa menemukan inspirasi hidangan khas Betawi yang populer? Berikut adalah 10 inspirasi hidangan khas Betawi yang telah populer dari masa ke masa dikutip dari unileverfoodsolutions.co.id pada (13/5).
Beky Mardani, Ketua Komite Pengkajian, Pelatihan, dan Pendidikan Forum Jibang Setu Babakan, menambahkan tema ulang tahun kali ini memang lebih tajam. Pemilihan diksi “benteng terakhir budaya Betawi” mencerminkan bahwa selama 21 tahun ini perkembangan perkampungan budaya ini belum signifikan.
“Maka itu butuh komitmen kuat dari seluruh pemangku kepentingan terutama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta,” kata Beky yang juga Ketua Lembaga Kebudayaan Betawi, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/9).
Menurut Beky, gelaran ulang tahun kali ini menyuguhkan diskusi yang menarik dengan narasumber anak-anak Betawi yang memiliki kiprah di dunia internasional. Mereka lulusa perguruan tinggi di Asia, Eropa, dan Amerika Serikat yang kini mengabdi untuk negeri.
Para narasumber tersebut adalah Mardani Ali Sera, anggota Komisi II DPR RI, yang akan berbicara tentang komitmen politik pemerintah dalam mengembangkan budaya; Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Suryani Sidik Motik; dan N Syamsuddin CH Haesy, anggota Akademi Jakarta). Diskusi yang dilakukan secara hybrid ini akan dipandu oleh Lahyanto Nadie, anggota Pokja Pendididan dan Pengembangan Profesi Dewan Pers.
Imron Yunus, Ketua UPK PBB Setu Babakan, mengatakan kado terindah dalam ulang tahun ini adalah PBB Setu Babakan mendapatkan Anugerah Desa Wisata Terbaik 2021 dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. “PBB Setu Babakan berhasil masuk 50 besar, prestasi yang patut disyukuri.”
Kata Imron, pihaknya memiliki target tinggi di anugerah desa wisata ini, sehingga harus menang. “Bagi orang Betawi, jangankan kalah. Seri aja ogah,” tegas dia.
Baca juga:
Lestarikan Cagar Budaya, Pemprov DKI Akan Pugar GPIB Immanuel
Forum Jibang Perkampungan Betawi: Ikhtiar Pemikiran Merawat Masyarakat Inti Jakarta
Kisah di Balik Angkot Ondel-Ondel Ibu Kota
Mengenal Masjid Cut Meutia di Jakarta, Rumah Ibadah yang Dulunya Bekas Markas Belanda
Mengenal Museum Fatahillah, Destinasi Ikonik Jakarta Penuh Cerita Sejarah Ibu Kota
Menko Polhukam Sebut Perbaikan Gedung Kejaksaan Agung Ikut Aturan Cagar Budaya