Asyik, ke Kepulauan Seribu kini bisa naik KM Sabuk Nusantara 46
Kapal ini melintasi rute Sunda Kelapa - Pulau Untung Jawa - Pulau Pramuka - Pulau Tidung - Pulau Kelapa.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama baru saja meresmikan satu unit kapal perintis KM Sabuk Nusantara 46 di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara.
Kapal KM Sabuk Nusantara 46 dengan tipe 200 DWT yang dioperasikan oleh PT Pelni ini nantinya akan mengangkut penumpang yang akan melintasi rute Sunda Kelapa (sebagai pelabuhan pangkal) - Pulau Untung Jawa - Pulau Pramuka - Pulau Tidung - Pulau Kelapa.
Pria yang akrab disapa Ahok mengaku menyambut baik dengan pengadaan kapal perintis ini. Menurutnya, dengan adanya kapal ini akan membantu Pemprov DKI dalam memajukan Kepulauan Seribu.
"Saya atas nama Pemprov DKI menyambut baik, kami ingin kepulauan Seribu maju karena tingkat kemiskinan di sana tinggal 25 persen. Kami tahun ini coba dengan rupiah per mil, orang dengan KTP Kepulauan Seribu enggak usah bayar," kata Ahok di lokasi, Kamis (28/1).
Selain itu, Ahok juga berharap nantinya kapal perintis yang dioperasikan PT Pelni ini dapat sejalan dengan rencana Pemprov DKI yang akan menggratiskan tarif kapal menuju dan akan ke Kepulauan Seribu. Syaratnya, yakni hanya menunjukkan Kartu Tanda Penduduk Kepulauan Seribu.
"Orang panen, mau jualan terlalu mahal biaya ongkosnya. Jadi bayar kapal gratis dan disambut Transjakarta gratis juga," harapnya.
Ahok berujar, Pemprov DKI nantinya bakal membangun apartemen di Pulau Tidung. Pembangunan apartemen itu akan mendukung rencana Ahok yang akan memindahkan nelayan-nelayan di Teluk Jakarta agar dapat budi daya di kawasan Pulau Seribu.
"Di Pulau Tidung kami akan buat apartemen, kami pindahkan nelayan untuk budidaya," jelas mantan politisi Gerindra ini.
Untuk diketahui, pengoperasian trayek kapal perintis tersebut, Kemenhub telah menganggarkan Public Service Obligation (PSO) sebesar Rp 5,9 miliar yang berasal dari DIPA pada Satuan Kerja Sunda Kelapa, Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub.
Nantinya, masyarakat akan dikenakan biaya sekitar Rp 15.000 untuk satu kali perjalanan. Untuk daya tampung, kapal mampu mengangkut penumpang hingga 114 orang dan sekitar 100 ton barang.
Sementara itu, penugasan kepada PT. Pelni untuk mengoperasikan kapal perintis milik Negara sebagaimana diamanatkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2016 tentang penyelenggaraan kegiatan pelayanan publik kapal perintis milik negara.
Baca juga:
Ibu-ibu nelayan berorasi tolak reklamasi Teluk Jakarta di DPRD DKI
Ratusan tukang becak geruduk Balai Kota
Ahok sindir orang kaya di Jakarta sulit diajak perangi DBD
Ahok tak takut partai bentuk koalisi gemuk usung Ridwan Kamil
Kalah di survei, Ahok mulai goyah di jalur independen?
Jeritan abang becak Jakarta: Pak Ahok, kasih kerjaan kek buat makan
Ahok: Dulu becak boleh beroperasi di pasar, lama-lama ke jalan raya
-
Alat transportasi umum apa yang sering digunakan Aura Kasih? Naik transportasi publik seperti KRL, ojek online, hingga TransJakarta bukan hal aneh bagi Aura Kasih.
-
Apa yang Kaka Slank gunakan untuk bertransportasi? Penyanyi Kaka Slank Lebih Suka Naik Vespa Listrik di Jakarta Kaka Slank suka mengendarai skuter Vespa listrik bila tidak ada jadwal pentas.
-
Apa saja transportasi umum di Jakarta yang dulu diandalkan oleh tenaga manusia dan binatang? Selain kereta yang semula berfungsi mengangkut hasil bumi dan menjadi alat transportasi, angkutan umum di DKI Jakarta masih mengandalkan tenaga manusia dan binatang yakni delman dan becak.
-
Kapan Museum Kereta Api Ambarawa diresmikan? Museum Ambarawa pada awalnya merupakan sebuah stasiun kereta api bernama Willem I. Stasiun ini terletak di jalur kereta api Kedungjati-Magelang-Yogyakarta. Stasiun itu diresmikan pada tanggal 21 Mei 1873.
-
Mengapa transportasi umum di Jakarta beralih ke mobil? Perkembangan pembangunan membuat kondisi jalan di DKI Jakarta yang padat membuat transportasi beralih ke mobil yang disebut oplet.
-
Kapan jalur kereta api Jogja-Bantul ditutup? Karena kalah bersaing dengan kendaraan pribadi maupun angkutan umum, PJKA akhirnya menutup jalur tersebut pada tahun 1973.