Bekas tempat esek-esek di kolong Tol Pluit dibuat sarana olahraga
Wali Kota masih mendiskusikannya dengan pihak Jasamarga apakah akan ada penutupan atau pemagaran.
387 Bangunan semi permanen di bawah kolong Tol Pluit mulai diratakan dengan tanah. Penertiban di seberang kawasan Kalijodo tersebut disaksikan langsung oleh Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi.
"Ini penggusuran sudah kesekian kalinya. Dulu pernah terjadi penertiban. Sudah berkali-kali. Ini sudah tiga kali," ujar Rustam Effendi di lokasi penertiban Jalan Kepanduan 1, Rabu (2/3).
Mengenai rencana pemanfaatan lahan setelah dilakukannya penertiban, Rustam masih mendiskusikannya dengan pihak Jasamarga apakah akan ada penutupan atau pemagaran.
"Ini nanti kita koordinasikan dengan pengelola tol buat jadi tempat olahraga, tempat main futsal. Saya sarankan ada lapangan kecil buat anak anak nanti, tapi bukan bangunan," imbuh Rustam.
Rustam juga menjelaskan pihaknya terus melakukan penertiban lahan pemerintah yang tidak sesuai fungsinya di wilayah Jakarta Utara. "Lanjut setelah ini apa nih, kolong tol, lanjut kita susur sampai Tanjung Priok," imbuhnya.
Berseberangan dengan Kalijodo, kawasan tersebut ternyata juga menjadi tempat prostitusi. "Kalau malam pas Kalijodo aktif ini jadi tempat untuk sewa-sewa hal hal seperti itu," papar Rustam.