Curhat pada Djarot, Ahok ikhlas jalani hidup di balik jeruji besi
Curhat pada Djarot, Ahok ikhlas jalani hidup di balik jeruji besi. "Tidak apa-apa saya mas, saya ikhlas kok. Apa yang saya lakukan ini semua ikhlas. Dan jangan benci pada siapa pun juga. Saya ikhlas untuk menjalani ini, untuk memberikan pencerahan kepada seluruh warga" ujar Djarot menirukan Ahok.
Program Ketuk Pintu Layani Dengan Hati (KPLDH) adalah salah satu program yang digagas Gubernur DKI Jakarta non-aktif Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok. Program ini diklaim berperan penting meningkatkan kepuasan publik atas pelayanan kesehatan yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Saat memberikan pembekalan pada Tim KPLDH, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta di Ballroom Candi Bentar, putri Duyung Ancol, Jakarta, Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berulang kali memuji sosok Ahok. Djarot mengaku sudah dua kali bertemu Ahok di dalam penjara. Dalam pertemuan itu, Ahok mengaku ikhlas menjalankan harinya di balik jeruji besi.
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Kapan Hanung Cahyo Saputro dilantik? Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melantik pejabat Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro di Gradhika Bhakti Praja Building, Komplek Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan No 9 Semarang pada Minggu (24/9) kemarin.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Kenapa Ahok menahan Yosafat saat meniup lilin? Ahok lalu menahan Yosafat agar tidak ikut meniup lilin pada ulang tahun adiknya.
-
Kapan Kabinet Hatta II dibentuk? Kabinet Hatta II adalah susunan kabinet ke-9 yang dibentuk pada era perjuangan kemerdekaan.
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
"Dia bilang, 'tidak apa-apa saya mas, saya ikhlas kok. Apa yang saya lakukan ini semua ikhlas. Dan jangan benci pada siapa pun juga. Saya ikhlas untuk menjalani ini, untuk memberikan pencerahan kepada seluruh warga. Saya akan terima ini, hadapi ini dengan tegar, dengan tetap teguh menempuh jalur hukum'," ujar Djarot menirukan Ahok di Ancol, Selasa (16/5).
Karena itu Djarot tidak terima Ahok diperlakukan seperti saat ini. Menurutnya, itu tidak manusiawi. Kinerja dan program-program positif yang telah dijalankan dan bermanfaat seolah tidak ada harganya.
"Saya tidak bisa terima dia (Ahok) diperlakukan seperti seorang kriminal. Begitu di-dor (dinyatakan bersalah) langsung masuk tahanan, ini sangat tidak manusiawi."
Di hadapan tim KPLDH, Djarot meminta mereka bekerja mencontoh Ahok. Djarot tidak segan menyebut peran Ahok yang positif untuk melayani warga. "Saya tahu betul hidupnya dicurahkan untuk warga," ujar Djarot.
Mantan Wali Kota Blitar ini menjelaskan alasannya membela Ahok. "Ini bukan masalah persahabatan tapi lebih dari itu. Pak Ahok juga saudara saya, kalian juga saudara saya. Jangankan kalian warga yang sakitpun kita harus peduli," katanya.
Baca juga:
Begini kehidupan Veronica Tan usai Ahok dapat ancaman pembunuhan
Djarot: Pak Basuki kerja dengan hati, tak patut diperlakukan begini
Selama satu jam Djarot jenguk Ahok di Mako Brimob
Amien Rais sarankan pendukung Ahok hentikan demo dan move on