Dijual buat dijadikan PSK, gadis ini selamat karena pura-pura gila
Karena disangka gila, HY pun akhirnya dipulangkan pemilik kafe sekaligus mucikarinya.
Seorang gadis belia berinisial HY (17) pura-pura mengidap gangguan jiwa agar dirinya tidak dijadikan pekerja seks komersial (PSK). HY melarikan diri yayasan penyalur tenaga kerja Setia Karya yang berdiri di Jalan Ketapang Baru I Nomor 4 RT 03 RW 03 Kelurahan Kebon Kosong Kecamatan Jakarta Pusat.
Cerita perempuan asal Jepara Jawa Tengah itu awalnya ingin mengadu nasib sebagai pembantu rumah tangga (PRT) di ibu kota Jakarta. "Dia dari Jepara ke sini untuk jadi asisten rumah tangga. Dia daftar ke yayasan milik tersangka Rahmad. Setelah itu ia dijual ke kafe di kawasan prostitusi Dadap, Tanggerang sebagai pelayan kafe yang juga bisa diajak tamu untuk berhubungan badan. Karena tidak mau, dia pura-pura gila," ujar Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat Iptu Martiana di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Selasa (17/11).
Karena disangka gila, HY pun akhirnya dipulangkan pemilik kafe sekaligus mucikarinya, Gondrong (37) ke yayasan Setia Karya. "HY disangka gila, makanya dia dipulangkan dengan ojek ke Kemayoran. Setelah sampai di yayasan itu, dia (korban) disekap lagi sama Rahmad," papar Martiana.
Akhirnya HY memutuskan untuk kabur dari yayasan tersebut dengan memanjat atap rumah dan meminta pertolongan supir bajaj untuk diantar ke Polsek Kemayoran pada Senin pagi, tanggal 26 Oktober 2015 lalu. Setelah membuat laporan di mapolsek, HY kemudian diantar ke Mapolres Metro Jakarta Pusat untuk mendapat perlindungan aparat.
"Dia dibawa oleh petugas piket Polsek Kemayoran, ceritanya dia manjat rumah Rahmad, naik ke genteng jam 4 subuh lalu setopin bajaj minta diantar ke kantor polisi terdekat," tutupnya.
Baca juga:
Dijanjikan jadi PRT, 4 ABG malah dijadikan PSK di Kafe
Sebelum dijadikan PSK ke kafe, 4 ABG sempat ditiduri pelaku
Suami menganggur, DA jadi mucikari buat beli susu anak
Beredar aduan pilot Lion Air tawarkan pramugari janda di pesawat
2 PSK tertangkap di hotel, 2 mucikari senior ikut digelandang ke sel
-
Kenapa Lampor Opak mencari manusia? Saat itu, ada mitos lain bahwa tidak boleh menyebut nama "lampor" saat masih berada di luar rumah. Sang nenek bercerita kalau prajurit Kraton itu suka mencari manusia untuk dijadikan prajurit tambahan.
-
Apa jenis penyiksaan yang dialami rangka manusia tersebut? Para arkeolog menduga bahwa pria tersebut dipukuli secara brutal di atas roda hukuman dan kepalanya juga dicoba untuk dipenggal.
-
Bagaimana wanita tersebut dimakamkan? Berdasarkan hasil penelitian kerangka, tinggi wanita tersebut sekitar 152 cm. Kerangkanya ditemukan berbaring telentang di samping kerangka suaminya, namun yang mengejutkan para ilmuwan, bagian atas kepalanya hilang.
-
Kapan kerangka manusia raksasa ditemukan? Apa yang disebut "Raksasa Julcuy" ditemukan pada awal 2019 oleh ahli geologi Theofilos Toulkeridis dan arkeolog Florencio Delgado di dekat desa Julcuy di Provinsi Manabí, Ekuador.
-
Di mana kerangka manusia raksasa ditemukan? Apa yang disebut "Raksasa Julcuy" ditemukan pada awal 2019 oleh ahli geologi Theofilos Toulkeridis dan arkeolog Florencio Delgado di dekat desa Julcuy di Provinsi Manabí, Ekuador.
-
Kapan konvoi para pendekar terjadi? Dini Hari Konvoi Bikin Solo Resah Melansir dari unggahan akun Instagram @polrestasurakarta, masyarakat Solo kompak mendengar konvoi ratusan pemotor yang diketahui memenuhi jalanan pada Senin (8/7) dini hari."Sekitar jam 3 dini hari ini, di saat warga beristirahat, Kota Surakarta dikejutkan oleh kehadiran ratusan orang yang melakukan konvoi memenuhi jalan kota Solo," demikian dikutip dari keterangan unggahan.