Dishub DKI klaim pasar tumpah tak sebabkan kemacetan parah
"Pasar tumpah ini enggak tumpah banget kok, tidak kayak di Pantura yang benar-benar tumpah sampai ke jalan," ujar Akbar.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Muhammad Akbar telah mengantisipasi pedagang yang menjual takjil untuk berbuka puasa selama bulan Ramadan atau pasar tumpah di Jakarta. Antisipasi tersebut dilakukan untuk menghindari kemacetan yang terjadi akibat pasar tersebut.
"Pasar tumpah ini enggak tumpah banget kok, tidak kayak di Pantura yang benar-benar tumpah sampai ke jalan," ujar Akbar di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (2/7).
Menurut Akbar, pasar tumpah digelar hanya menjelang berbuka puasa. Sehingga, tidak terlalu menyebabkan kemacetan seperti yang terjadi di pasar tumpah Benhil, Jakarta Pusat.
"Itu gak terlalu kita jaga lah, karena masyarakat juga walaupun parkir dia hanya parkir sebentar, belanja langsung pergi," jelas dia.
Jadi, kata Akbar, tidak ada penjual pasar tumpah yang diamankan dalam penertiban. Sebab, pihaknya hanya mengatur lalulintas saja sedangkan penjual diurus oleh Satpol PP.
"Kita imbau saja lah supaya dia agak merapat ke pinggir, dan biasanya hanya sebentar. Paling setelah maghrib udah sepi," pungkas dia.