Djarot bingung PLN kasih listrik ke bangunan liar di Kalijodo
Walaupun begitu, mantan Wali Kota Blitar ini enggan untuk menyurati PT PLN Persero. Alasannya PT PLN harus mengetahui bahwa itu merupakan tanah milik pemerintah daerah, kawasan bina marga.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana untuk melakukan penertiban bangunan liar di kawasan kolong tol Kalijodo, Jakarta Utara. Namun, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta mengaku heran dengan bangunan liar tersebut memiliki aliran listrik.
"Listrik kok bisa masuk ya? Saya minta kepada PLN (Perusahaan Listrik Negara) kok bisa masuk gitu loh? Ya putus dong," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (13/6).
Walaupun begitu, mantan Wali Kota Blitar ini enggan untuk menyurati PT PLN Persero. Alasannya PT PLN harus mengetahui bahwa itu merupakan tanah milik pemerintah daerah, kawasan bina marga.
"Enggak usah nunggu nyurati udah harus tau sendiri kemudian itu kawasan bina marga gitu loh," ujarnya.
Djarot meminta kepada para pejabat kota untuk segera mengurus perizinan lahan kolong tol agar tidak disalah gunakan. Sehingga bisa dimanfaatkan untuk taman.
"Makanya saya bilang hal-hal seperti itu saya sampaikan kepada Wali Kota, Camat, Lurah, gitu ya ada kolong tol seperti itu, itu minta izin kepada bina marga. Segera kita manfaatkan kita bikin taman," tutupnya.
Sebelumnya diketahui hari ini (13/6) Satuan Polisi Pamong Pradja (Satpol PP) akan menertibkan bangunan liar di KaliJodo. Namun menurut Camat Penjaringan agenda penertiban tersebut diganti waktu lain hari.
"Enggak batal acaranya, cuma diundur aja jadi besok acaranya," kata Andri kepada merdeka.com, Selasa (13/6).
Berdasarkan pantaun merdeka.com, tidak ada petugas Satpol PP maupun alat berat biasa digunakan dalam menertibkan bangunan di sekitar lokasi. Puluhan bangunan semi permanen itu masih terlihat berdiri kokoh.
Baca juga:
Djarot targetkan penertiban Kalijodo selesai sebelum lebaran
Denyut pemuas syahwat di sisi ruang ramah anak
Kalijodo, legenda prostitusi yang belum mati
Sandiaga dukung Djarot gusur bangunan liar di kolong Kalijodo
Djarot bongkar bangunan liar di Kalijodo agar tak jadi lokalisasi
-
Kapan Djamaluddin Adinegoro lahir? Gunakan Nama Samaran Djamaluddin Adinegoro lahir di Talawi, sebuah kecamatan di Sawahlunto, Sumatra Barat pada 14 Agustus 1904.
-
Kapan Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir? Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo lahir pada 7 Januari 1905, di Cepu, Jawa Tengah.
-
Di mana RPTRA Kalijodo berada? Kawasan Kalijodo sebelumnya dikenal sebagai sarang judi dan prostitusi.
-
Siapa yang kuliah di Jogja? Perempuan yang tidak diketahui namanya itu kerap berdoa agar diberi kekuatan untuk selalu mencari nafkah demi keluarga. Terutama anaknya yang sedang menempuh pendidikan tinggi di Yogyakarta.“Anak saya juga kuliah di situ, di Jogja. Sekarang semester akhir, makanya saya ada di sini itu karena ya butuh biaya,” ucap perempuan tersebut.
-
Siapa Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo? Kartosoewirjo merupakan tokoh populer di balik pemberontakan DI/TII pada tahun 1948.
-
Kapan Hanung Cahyo Saputro dilantik? Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana melantik pejabat Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro di Gradhika Bhakti Praja Building, Komplek Kantor Gubernur Jawa Tengah, Jalan Pahlawan No 9 Semarang pada Minggu (24/9) kemarin.