Jelang Pemilu, PDIP DKI Minta Masyarakat Awasi Heru Budi karena Dekat dengan Jokowi
ata Gilbert, Heru memiliki kedekatan dengan Presiden Joko Widodo sehingga sikapnya harus dipantau.
Gilbert berharap rakyat aktif mengawasi para Pj Kepala Daerah agar Pemilu 2024 berjalan dengan benar.
Jelang Pemilu, PDIP DKI Minta Masyarakat Awasi Heru Budi karena Dekat dengan Jokowi
Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak meminta masyarakat mengawasi Penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi Hartono menjelang Pemilu 2024.
Sebab, kata Gilbert, Heru memiliki kedekatan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sehingga sikapnya harus dipantau agar tetap netral menjelang Pemilu 2024.
- Kata Hasto soal Senyum Jokowi Ditanya PDIP Merasa Ditinggalkan: Bagus Presiden Bisa Tertawa
- Presiden Jokowi Jelaskan Alasan Undang Tiga Bakal Capres ke Istana
- Cerita Hasto PDIP Dapat Bisikan dari Menteri, Dorongan Jokowi 3 Periode atas Perintah 'Pak Lurah'
- Bukan Gibran, Sosok ini Pembuat Jokowi Tidak Tenang
"Tidak ada jaminan sejumlah 173 kepala daerah yang diangkat akan bersikap netral atau adil dalam Pemilu 2024," kata Gilbert kepada wartawan, Kamis (2/11).
merdeka.com
Gilbert pun menyinggung soal Gibran Rakabuming Raka yang kini menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) dari Prabowo Subianto.
"Adil itu harus dimulai dari pikiran, dari diri sendiri. Lebih terhormat jadi abdi rakyat daripada jadi sekadar penjaga keluarga tertentu," ujar Gilbert.
merdeka.com
Maka dari itu, Gilbert berharap rakyat aktif mengawasi para Pj Kepala Daerah agar Pemilu 2024 berjalan dengan benar.
"Rakyat sepatutnya betul-betul jadi penentu kemenangan dan berdaulat penuh. Ini akan terwujud bilamana rakyat ikut aktif mengawasi para Pj Kepala Daerah yang diangkat oleh Presiden yang anaknya ikut kontestasi dalam pasangan capres-cawapres," tambah Gilbert.
"Para Pj Kepala Daerah, terutama Pj Gubernur DKI karena lebih dekat ke Presiden, lebih baik diwaspadai hingga nanti terbukti tidak," sambungnya.