Jumat keramat, Ahok bakal pecat kepala dinas tak becus kerja
Ahok enggan memberikan bocoran jumlah kepala dinas yang akan dipecat.
Istilah Jumat keramat identik dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Biasanya, tersangka korupsi dijebloskan ke penjara KPK pada hari Jumat. Sehingga dikenal dengan istilah Jumat keramat.
Akhir pekan ini bakal ada Jumat keramat, tapi kali ini di lingkungan Balaikota. Sebab, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau akrab disapa Ahok, bakal melakukan pemecatan kepala dinas di lingkungan Pemprov DKI.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa yang diminta oleh DPRD DKI Jakarta kepada Pemprov DKI terkait Wisma Atlet? Wakil Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Inggard Joshua meminta Pemprov memanfaatkan Wisma Atlet Kemayoran sebagai tempat rekapitulasi dan gudang logistik Pemilu 2024.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menangani kasus DBD? Heru menyampaikan, Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menangani kasus DBD yang cenderung meningkat dengan melakukan fogging atau tindakan pengasapan dengan bahan pestisida yang bertujuan membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit DBD.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menindak tegas PPKS? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
Langkah ini merupakan buntut dari pembahasan APBD DKI 2016 yang belakangan menyita perhatian gubernur. Ahok masih menemukan adanya anggaran siluman, uang APBD yang dihamburkan untuk kegiatan tidak penting, hingga tidak becusnya anak buahnya mengelola anggaran. Sejumlah kepala dinas sudah dipanggil menghadap Ahok.
"Sudah panggil. Ini malahan mungkin, Jumat ini akan ada pemecatan lagi kepala dinas," kata pria akrab disapa Ahok di Balaikota, Jakarta, Selasa (24/11).
Saat ditanya ihwal kepala dinas yang akan dipecatnya, Ahok menjawab diplomatis. Mantan politisi Gerindra ini enggan memberikan bocoran jumlah kepala dinas yang akan dipecat.
"Nggak tahu. Pokoknya yang sudah nggak kelihatan nggak benar-benar mau kita stafin saja sudah," kata dia.
Disinggung soal adanya kemungkinan Kadis DKI Pertanaman dan Pemakaman Ratna Diah sebagai salah satu yang dipecat, Ahok tak menjawab. Dia hanya mengatakan bahwa banyak temuan penipuan dalam pengadaan barang.
"Kamu sanggup nggak pelototin satu-satu? Ini rata-rata Penunjukan Langsung (PL) tunjuk langsung bisa sampai Rp 1 triliun. Itu tunjuk langsung tuh bagi-bagi. Makanya nggak heran bisa ada laporan akhir tahun. Misalnya gini, servis mobil nggak ada duit lagi. Kenapa? Karena mungkin selama ini hanya kertas nggak diservis. Sopirnya suruh servis sendiri. Padahal saya sudah bilang semua servis harus ke ATPM. Nggak mungkin ATPM besar, bengkel, mau nipu. Maunya bengkel sendiri, tunjuk sendiri, bikin servis," jawabnya geram.
(mdk/noe)