Ketua DPRD sindir wali kota Jaksel: Jangan merasa paling hebat!
Prasetyo kesal pada Syamsuddin Noor karena telepon dan SMS nya tak pernah direspons.
Kepala Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, menyampaikan rasa kecewanya pada Wali kota Jakarta Selatan, Syamsuddin Noor. Dia menyampaikan curahan hatinya tersebut dalam rapat evaluasi RAPBD DKI Jakarta 2015.
Awalnya, Prasetyo meminta seluruh wali kota untuk duduk di barisan paling depan. Sebab, tidak semua anggota Banggar mengenali mereka.
Pada kesempatan tersebut, dia menanyakan siapa sosok Syamsuddin yang tidak pernah mengangkat teleponnya. Padahal, orang yang dia cari duduk di samping kirinya.
"Wali Kota Jakarta Selatan mana," tanya Prasetyo dalam rapat di Gedung DPRD DKI, Rabu (18/3).
Syamsuddin segera mengacungkan tangan. "Oh ini wali kota Jakarta Selatan," jawabnya.
Setelah mengetahui siapa sosok yang tidak bisa dihubungi tersebut, politisi PDI Perjuangan ini mengeluhkan bila teleponnya pernah tidak diangkat begitu juga SMS yang dikirimnya tidak dibalas.
"Ditelepon susah kemudian saya SMS bapak tidak dibalas," ungkap Prasetyo.
"Salah nomor mungkin pak," celetuk Syamsuddin.
"Tidak mungkin salah nomor, saya ketua DPRD pasti punya nomornya. Perkenalkan Pak, saya Prasetyo Ketua DPRD DKI. Jadi jangan merasa paling hebat," balas Prasetyo.
Ketua DPRD DKI Jakarta ini mempertanyakan permasalahan sengketa tanah di wilayah Kali Pesanggrahan. Hal tersebut dikarenakan dirinya selaku Ketua DPRD banyak menerima surat keluhan dari warga.
"Karena banyak sekali yang membuat surat ke saya. Makanya saya hubungi bapak, tetapi saya telepon tidak diangkat, kemudian saya SMS tidak dibalas," tegasnya.
Syamsuddin menjelaskan, lahan di wilayah Pesanggrahan tersebut diakui beberapa pihak khususnya untuk fasilitas umum dan fasilitas sosial yang diberikan pengelola Permata Hijau.
"Saat ini sudah ada sertifikat atas nama Pemda DKI ada dua sertifikat di Dinas Pertamanan. Kemudian ada yang lain yang mengaku dari keluarga Kepulauan Seribu dan ada lagi pihak yang mengaku pemilik lahan," tutupnya.