Menteri Koperasi dan UKM dukung rencana Djarot rapikan minimarket
Agung Gedhe Ngurah Puspayoga menilai kebijakan Djarot itu mulia dan berguna untuk ekonomi kerakyatan.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat untuk melakukan penertiban minimarket. Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat melakukan pertemuan dengan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Anak Agung Gedhe Ngurah Puspayoga.
Agung mengaku mendukung rencana Djarot untuk melakukan penertiban minimarket. Sebab hal tersebut menjadi masalah penting yang berkaitan tentang hajat warga kelas menengah ke bawah.
"Kebijakan beliau saya dukung, pasar modern yang tak berizin akan ditata dan itu mulia dan berguna untuk ekonomi kerakyatan, dan itu kebijakan luar biasa," kata Agung di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (16/1).
Dia senang karena Pemprov DKI Jakarta akan memberikan peluang bagi hasil-hasil produksi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Sebab, Djarot pernah berwacana akan memasukkan produk UMKM ke dalam minimarket.
Namun, mantan wali kota Denpasar ini mengingatkan untuk melakukan pengecekan kualitas produk yang akan dimasukkan ke minimarket.
"Kami dukung dan hasilnya harus memenuhi persyaratan seperti higienis, tanggal kedaluwarsa, ada kontennya dan itu pelaku UKM harus dibina kami akan kerja sama kementerian dengan Pemda," jelas Agung.
Pihaknya tertarik dengan apa yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta dengan menutup pasar modern yang tak berizin. Dan juga langkah memberikan peluang hasil UMKM dan distribusi produk UKM ke pasar modern.
"Kami akan lebih mudah turun ke daerah, untuk memberikan peran dan meningkatkan kualitas bagi pelaku UKM," tutup Agung.