Organda sebut Ahok langgar aturan karena dukung operasional Go-Jek
Dalam UU nomor 22 tahun 2009, jelas dikatakan sepeda motor bukan diperuntukkan bagi angkutan umum orang dan barang.
Dukungan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), terhadap keberadaan Go-Jek di ibu kota, ditentang oleh Organisasi Angkutan Darat (organda) DKI Jakarta. Belakangan, keberadaan Go-Jek dipermasalahkan pengojek yang lebih dulu mangkal di daerah itu.
"Kami tolak, hal ini benar-benar sudah sangat keterlaluan dan memalukan sekali," ujar Ketua DPD Organda DKI Jakarta, Shafruhan Sinungan, saat dihubungi, Jumat (12/6).
Shafruhan mengatakan, hal ini jelas bertentangan dengan ketentuan Undang-undang Lalu lintas Angkutan Jalan No. 22 tahun 2009, tentang Angkutan Umum Orang dan Barang. Menurutnya, dalam aturan tersebut jelas jika jenis moda transportasi seperti Go-Jek, yang melayani angkutan orang dan barang, tidak diperbolehkan.
"Kalau pemimpin DKI saja sudah menabrak aturan serta UU dan Perda, bagaimana bawahannya?" ujar Shafruhan.
"Seyogyanya beliau wajib menjalankan dan mengimplementasikan peraturan tersebut. Sepeda motor bukan diperuntukkan bagi angkutan umum orang dan barang. Tetapi Pak Gubernur justru tabrak aturan yang ada," katanya menambahkan.
Maka dari itu, Shafruhan dan pihaknya mendesak agar Gubernur DKI bisa memahami aturan tersebut, dan menghentikan dukungannya kepada bisnis Go-Jek yang tak sesuai dengan ketentuan UU lalu lintas tersebut.
"Kami berharap agar gubernur berhenti mendukung keberadaan Go-Jek dan ojek," pungkasnya.
Dalam ketentuan Undang-undang Lalu lintas Angkutan Jalan No. 22 tahun 2009 tersebut, terdapat bunyi pasal yang mengatakan pengangkutan orang dengan kendaraan umum dilakukan dengan menggunakan mobil bus atau mobil penumpang, dan tidak menyebutkan penggunaan moda kendaraan roda dua atau tiga.
Baca juga:
Tukang ojek lokal tersaingi, Go-Jek diancam dianiaya & motor dibakar
Mulai hari ini, tarif Go-Jek naik di jam macet Jakarta
Cerita sopir ojek pendapatannya naik drastis berkat Go-Jek
Bisnis Go-Jek, raup untung dari kemacetan Ibu Kota Jakarta
Berkat teknologi, bisnis Go-Jek melejit
5 Fakta dibalik 'meledaknya' bisnis antar jemput ojek, Go-Jek
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Di mana Ahok menghabiskan masa kecilnya? Masa kecil Ahok sendiri dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.