Polisi buru istri Amang, mayat yang ditemukan terbungkus kasur
Dari hasil identifikasi ditemukan luka seperti pukulan benda tumpul di bagian kepala kiri Amang.
Anggota Polsek Bekasi Timur telah menemukan identitas sopir Elf yang tewas dalam keadaan terbungkus kasus lipat di rumah kontrakannya di kawasan Duren Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi siang tadi. Korban diketahui bernama Amang (58), warga asal Rengasdengklok, Kabupaten Karawang.
"Identitas korban sudah ditemukan, tadi diantar oleh Pak RT. Kalau identitas istrinya masih belum jelas, sebab selama mengontrak hampir tiga bulan belum sempat memberikan kartu identitas," ujar Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Suyud, Kamis (3/10).
Hasil pemeriksaan sejumlah saksi di lokasi, Amang terakhir terlihat bersama istrinya pada Jumat pekan lalu. Sedangkan istrinya, diketahui warga pulang kampung pada besok harinya menggunakan jasa tukang ojek dari depan rumah kontrakan.
"Kami masih mencari tahu istrinya. Korban tinggal bersama istrinya tanpa anak," ujar Suyud.
Menurut dia, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian korban. Namun, dari hasil identifikasi ditemukan luka seperti pukulan benda tumpul di bagian kepala kiri.
"Kepalanya terlihat remuk seperti kena pukul. Tapi untuk memastikan masih menunggu hasil autopsi dokter di RSCM," ujarnya.
Dia mengatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara, tak ditemukan barang-barang berantakan. Seluruh bagian rumah itu pun terlihat rapih. Sedangkan, korban ditemukan tewas dalam keadaan terbungkus kasur lipat, sarung, dan selimut sebelum diikat menggunakan tambang.
"Pintu rumah digembok dari luar," ujarnya.
Sebelumnya, Amang ditemukan tewas membusuk di dalam rumah kontrakannya RT 2 RW 7, Kelurahan Duren Jaya, Bekasi Timur. Diduga korban tewas dibunuh enam hari lalu, sebab jasadnya mengeluarkan aroma tak sedap dan dipenuhi belatung.
Hingga saat ini, aparat Reskrim Polsek Bekasi Timur dibantu Polresta Bekasi Kota masih melakukan penyelidikan kasus tersebut.
"Masih dilakukan penyelidikan, lima orang saksi diperiksa," tandasnya.