Polisi buru pelaku pencurian bermodus servis televisi di rumah mewah
"Dari CCTV memang terlihat jelas, pelakunya berkulit putih," kata Kapolres Jakut.
Video pencurian bermodus servis televisi dan komputer yang beredar di jejaring media sosial kini sudah masuk ke dalam tahap penyelidikan di kepolisian. Polisi juga sedang memburu pelaku yang terekam dalam kamera CCTV.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Daniel Bolly Tifaona mengatakan, kejahatan bermodus servis televisi ini berlangsung di Kompleks Perumahan Pluit Timur. Polisi juga akan menyebar wajah pelaku yang beraksi di rumah milik Dhedy Gunawan.
"Dari CCTV memang terlihat jelas, pelakunya berkulit putih. Nanti kami akan sebar foto wajah pelakunya ke warga, barangkali ada yang mengenali wajah pelaku kami harapkan segera melapor," ujar Daniel, demikian dikutip dari akun Facebook Humas Polda Metro Jaya, Senin (25/1).
Dalam rekaman tersebut, pelaku datang dengan menggunakan kendaraan warna hitam sekira pukul 14.31 WIB, Jumat (22/1). Setelah menanyakan keadaan rumah, pelaku lantas berpura-pura menghubungi pemilik rumah dan berhasil mengecoh asisten rumah tangga.
"Pelaku bicara, iya Bu saya sudah di rumah mau ambil TV dan komputer untuk servis'. Pembantu pikir dia bicara sama istri saya dan pelaku dikasih masuk ke rumah," jelas Dhedy.
Setelah diizinkan masuk, pelaku langsung mengambil televisi. Tak lama, dia bertanya soal keberadaan komputer yang disimpan di kamar korban, pembantunya langsung menunjukkan jalan sehingga pelaku bisa mengambil keduanya dengan leluasa.
"Pas pelaku ke (lantai) atas bilang ke pembantu 'Ini komputernya di atas kata Ibu', dia tebak-tebak berhadiah. Pembantu saya bilang 'oh iya komputer di atas di kamar'. Kamar saya enggak dikunci langsung ambil komputer bawa turun langsung ambil televisi langsung cepat-cepat kabur. 10 menit langsung selesai," kata Dhedy.
Setelah mengetahui dirinya telah menjadi korban kejahatan, Dhedy langsung melapor ke Polsek Penjaringan. Polisi kini tengah mencari keberadaan pelakunya.
"Sesaat setelah kejadian, korban menghubungi Polsek dan Polsek langsung mengecek ke TKP untuk mencari informasi ke warga apa ada yang melihat mobil hitam seperti yang terlihat di CCTV tersebut. Kemudian kita tanyakan juga ciri-ciri pelakunya ada yang mengenali atau tidak," ujar Kapolres.
Baca juga:
50 kali curi motor, tiga pemuda diringkus Polres Kampar
Usai bantu komplotan gasak RX King, wanita ini kabur pakai becak
Ngaku tukang servis, dengan santainya maling sikat tv di rumah mewah
Berkendara sambil pegang HP, mahasiswi dijambret anak sekolah
Pencuri sawit yang tabrak 2 Brimob sampai tewas ditembak mati
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Siapa yang menjadi pusat perhatian di video viral ini? Emak-emak ini berhasil lolos saat melewati iring-iringan Kapolda Aceh. Aksi emak-emak saat berkendara di jalanan kerap mencuri perhatian. Terkadang aksi emak-emak ini bahkan sampai terlalu ekstrem sampai bikin geleng kepala.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.