Polisi Masih Kesulitan Gali Keterangan Cahaya, Anak Asal Sumbar Korban TPPO Dibuang di Jakut
Pemprov Sumbar telah memberikan pendampingan kepada Cahaya.
Gidion mengatakan penyidik saat ini masih menunggu hasil observasi.
Polisi Masih Kesulitan Gali Keterangan Cahaya, Anak Asal Sumbar Korban TPPO Dibuang di Jakut
- Bikin Laporan Pencabulan, Anak Panti Asuhan Malah Dilecehkan Polisi
- Ayah Cabuli Anak Kandung Hingga Hamil dan Melahirkan di Sumbar Ternyata Mantan Caleg DPRD
- Perkosa Anak Kandung, Polisi di Sumbawa Ditetapkan Sebagai Tersangka
- Saat Polisi Terduga Pelaku Pencabulan Anak Tiri di Surabaya Menangis ke Nenek Korban agar Cabut Laporan
Kasus dugaan tindak pidana penjualan orang (TPPO) yang menimpa Cahaya anak berusia 14 tahun asal Sumatera Barat (Sumbar) tengah menjadi perhatian banyak pihak. Polisi pun sampai saat ini masih menyelidiki kasus tersebut.
Kapolres Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengakui saat ini pihaknya kesulitan untuk menggali keterangan dari korban, karena kerap berubah saat ditanya penyidik.
"Keterangan korban masih berubah-ubah," kata Gidion saat dikonfirmasi, Jumat (23/2).
Oleh sebab itu, Gidion mengatakan penyidik saat ini masih menunggu hasil observasi tim yang mendampingi Cahaya di Panti Sosial Bina Insani, Cipayung, Jakarta Timur.
"Kami menunggu masa observasi dengan dinsos dan psikolog ya,” ujarnya.
Meski begitu, Gidion memastikan kasus Cahaya korban TPPO yang dibuang oleh di pintu Tol Ancol Timur, Jakarta Utara, Rabu (21/2) sore telah dalam tahap penyelidikan dengan mengumpulkan barang bukti terkait.
"Masih dalam penyelidikan," singkatnya.
Adapun sejauh ini, dari Pemprov Sumatera Barat (Sumbar) telah memberikan pendampingan kepada Cahaya dengan langsung memantau kondisinya di Panti Sosial Bina Insani, Cipayung, Jakarta Timur.
"Infonya baru dari badan penghubung Sumbar. Karena yang bersangkutan di panti dan bisa diperjelas dengan panti," kata Kepala Sudin Sosial Jakarta Utara, Rizqon Hermawan.
Selain itu, Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan pihaknya saat ini tengah menyelidiki terkait kasus dugaan TPPO yang menimpa puluhan anak.
"Saat ini satgas TPPO Polda sumbar sedang melakukan penyelidikan dengan instansi terkait," kata Dwi saat dikonfirmasi, Kamis (22/2).
Dwi mengatakan saat ini pihaknya masih memastikan kebenaran kabar tersebut. Dia menyampaikan dalam waktu dekat akan ada tim Penyidik Polda Sumbar yang akan datang ke Jakarta dalam rangka proses penyelidikan.
"Kalau benar seperti apa. Iya pasti itu (bakal ke Jakarta). (Awal informasi). Ya, dari media itu. Informasi dari masyarakat yang munculnya di media," tuturnya.