Polisi Periksa Penyelenggara Konser Musik di Pasar Minggu
Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Azis Andriansyah mengatakan, pihaknya langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Selain itu, sejumlah orang dari pihak penyelenggara pun diperiksa.
Polisi mendalami konser musik yang diketahui terjadi di Cibis Park, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Hal tersebut mencuat usai viral di sosial media.
Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Azis Andriansyah mengatakan, pihaknya langsung ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Selain itu, sejumlah orang dari pihak penyelenggara pun diperiksa.
-
Kenapa video tersebut viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet."YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud," tulisnya di awal video yang diunggahnya.
-
Apa yang terjadi di video yang viral? Video berdurasi 20 detik tersebut memperlihatkan seseorang yang diklaim sebagai Gibran yang sedang menggendong bayi sambil mengumandangkan takbir.
-
Kenapa video ini menjadi viral? Video ini viral dan sukses bikin warganet ikut sedih.
-
Apa yang terjadi dalam video viral tersebut? Video yang menampilkan seorang sopir truk video call dengan keluarga dan menyatakan tak memperbolehkan anaknya jadi polisi viral di media sosial. Video itu diambil di depan kantor Polsek Tebo Tengah, Kabupaten Tebo, Jambi.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
"Kita sudah konfirmasi beberapa orang tersebut dan didapatkan keterangan bahwa memang benar ada kegiatan selama bulan Ramadan dimulai tanggal 13 April yang lalu," katanya di Polres Jakarta Selatan, Senin (3/5).
Menurutnya, izin penyelenggaraan acara sendiri adalah kegiatan bazar UMKM yang biasa digelar setiap tahunnya saat bulan Ramadan. Hanya saja, acara yang sepi membuat pengelola meminta pihak terkait untuk mengadakan kegiatan untuk menaikkan minat pengunjung.
"Maka tanggal 1 Mei 2021 sekitar selesai berbuka puasa dilakukan kegiatan musik, nah akhirnya viral. Atas viral tersebut segera kita lakukan tindakan kepolisian, diantaranya datengin TKP, olah TKP, lakukan police line kegiatan tersebut, kemudian mencari keterangan dari beberapa saksi, selanjutnya kita mengumpulkan barang bukti," jelasnya.
Azis menegaskan akan mengusut dan menginvestigasi dugaan adanya tindak pidana dalam peristiwa itu. Khususnya terkait dengan penerapan disiplin protokol kesehatan Covid-19.
"Sekali lagi tergantung alat bukti yang kita kumpulkan. Jika memang ada tindak pidananya pasti akan kita usut tuntas. Ini juga sebagai pembelajaran bagi yang lain terhadap kegiatan seperti ini," tutupnya.
Konser Tak Berizin
Sementara itu, Camat Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Arif Wibowo menyatakan bila pihak penyelenggara konser musik di area Cibis Park tidak memiliki izin.
"Dari pihak yang mengadakan acara tidak ada surat ke kecamatan," katanya saat dihubungi Liputan6.com, Senin (3/5).
Sedangkan, Lurah Cilandak Timur, Sunardi juga menyatakan pihak penyelenggara tidak mendapatkan izin mengenai konser musik tersebut. Menurutnya, izin yang diberikan yaitu untuk penyelenggaraan bazar.
"Pihak kelurahan, kecamatan, wali kota tak tahu ada konser karena tidak ada izin atau pemberitahuan," jelasnya.
Sebelumnya beredar rekaman video di media sosial mengenai penyelamatan konser musik. Dalam video tersebut tampak adanya panggung dengan sejumlah penonton.
Selain itu penonton melanggar protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Yaitu tanpa menggunakan masker dan jaga jarak.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pemerintah Diminta Perketat Protokol Kesehatan di Pusat Perbelanjaan
Potret Prokes Ketat di Tanah Abang, Dijaga TNI & Stasiun Tak Layani KRL
PSI Kritik Lambannya Pemprov DKI Tangani Kerumunan Pasar Tanah Abang
IDI Sebut Prokes Kendur Menyebabkan Kasus Positif di Jambi Meningkat
Buntut Lonjakan Pengunjung, Pemprov Terapkan Ganjil Genap Buka Kios di Tanah Abang
Bersih-Bersih Pasar Tanah Abang