Polisi Selidiki Pengakuan Pria Kena Peluru Nyasar Usai Nonton Balapan di Kemayoran
Pengakuan pria itu, dia merasa terkena peluru nyasar saat hendak pulang usah menonton balapan di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Polisi sempat bertanya apakah dia mendengar ada suara letusa, pria itu membenarkan. Tetapi tidak mengetahui pasti apakah terkena peluru nyasar di mana.
Seorang petugas keamanan (satpam) mengaku pada polisi terkena peluru nyasar pada bagian kepalanya. Peristiwa itu dialaminya pada Minggu dini hari pukul 02.00 WIB.
Setelah itu, pagi harinya dia langsung membuat laporan ke Mapolres Jakarta Utara. Pihak Polres mengaku sedang mendalami laporan itu.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
"Ini kita masih lidik ya, masih melakukan penyelidikan terkait laporan dari dia (satpam)," kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Djarwoko, saat dihubungi merdeka.com, Senin (31/8).
Kronologi
Pengakuan pria itu, dia merasa terkena peluru nyasar saat hendak pulang usah menonton balapan di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat
"Dia itu menonton track-trackan (balapan) di Kemayoran, kemudian ada orang tawuran. Setelah orang tawuran itu, dia berniat untuk pulang. Begitu pulang, masuk jalan terus melawan arus di Jalan Benyamin Sueb itu, nah ketika di Jalan Benyamin Sueb itu dia merasa kok kepalanya pusing kemudian badannya berdarah gitu," jelas Djarwoko.
Polisi sempat bertanya apakah dia mendengar ada suara letusan, pria itu membenarkan. Tetapi tidak mengetahui pasti apakah terkena peluru nyasar saat melintas di wilayah Jakarta Utara atau Jakarta Pusat
"Nah terkait masalah dia kena tembakan, sampai saat ini pun dia kita tanya mendengar letusan tidak, mendengar letusan. Terus kenanya di mana, kita juga belum tahu. Apakah kenanya di wilayah hukum kita Jakarta Utara atau di Kemayoran, kita kan belum tahu juga," ujarnya.
Belum Temukan Proyektil
Saat dilakukan pemeriksaan terhadap korban, tidak ditemukan. Oleh karena itu, kepolisian coba memeriksa kamera Closed Circuit Television (CCTV) yang terpasang di lokasi.
"Belum ada ketemu proyektil. Makanya sekarang masih kita kembangkan dulu, kita dalami dulu, kita kumpulkan bukti-bukti yang lain, CCTV dan sebagainya, seperti itu ceritanya. Dan saksi baru 2 kalau tidak salah (yang diperiksa)," ungkapnya.