Provinsi DKI Jakarta Terima 39.200 Dosis Vaksin Covid-19
Riza menyebut ada 119.145 tenaga kesehatan akan diprioritaskan mendapatkan vaksin.
Pendistribusian vaksin sudah dilakukan ke sejumlah provinsi. Untuk wilayah DKI Jakarta mendapat 39.200 dosis vaksin dan telah diterima pada Senin, 4 Januari kemarin.
"Vaksin udah diterima sebanyak 39.200 dosis dan tiba di Dinkes DKI," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (5/1).
-
Bagaimana vaksin polio memberikan kekebalan terhadap virus? Vaksin bekerja dengan memperkenalkan virus yang dilemahkan atau sudah mati ke dalam tubuh manusia. Dalam respons terhadap vaksinasi tersebut, tubuh akan menghasilkan antibodi untuk melawan virus polio.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Apa itu Vaksin Herpes Zoster? Vaksin Herpes ZosterSangat penting bagi masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan mendapatkan vaksin Herpes Zoster. Hal ini agar kondisi seperti yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah. Vaksin Herpes Zoster sendiri perlu didapatkan oleh kelompok usia 50 tahun ke atas.
-
Apa yang dimaksud dengan vaksinasi untuk kucing? Vaksinasi adalah salah satu cara untuk melindungi kucing dari berbagai penyakit menular.
-
Apa tujuan dari vaksin HPV? Tujuan dari vaksin HPV adalah untuk mencegah infeksi virus HPV yang dapat menyebabkan kanker dan kutil kelamin. Dengan mendapatkan vaksin HPV, seseorang dapat menurunkan risiko terkena kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan yang berkaitan dengan virus HPV.
Rencananya, vaksin tahap pertama tersebut akan diberikan kepada tenaga kesehatan mulai Minggu kedua atau ketiga Januari. Sebanyak 453 fasilitas kesehatan dengan para vaksinator telah disediakan.
Riza menyebut ada 119.145 tenaga kesehatan akan diprioritaskan mendapatkan vaksin.
"Kemudian kapasitas penyuntikan itu 20.473 per hari kemudian sasaran bersifat top down dari pemerintah pusat itu dari berbagai sumber SDM Kementerian Kesehatan, Dukcapil BPJS kesehatan, BPJS ketenagakerjaan," ucapnya.
Sanksi Bagi yang Menolak Vaksin
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengatakan sanksi penolakan vaksinasi tetap berdasarkan peraturan yang ada, yakni Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2020 tentang Penanggulangan Covid-19.
Kata dia, pihaknya memberikan pengecualian kepada masyarakat yang tidak memenuhi kriteria vaksinasi.
"Pemberian sanksi karena menolak divaksinasi sesuai Perda Covid-19 dapat dilakukan bagi yang menolak divaksin bagi yang memenuhi kriteria penerima vaksin," kata Riza saat dihubungi, Senin (4/1).
Dalam Perda tersebut, penolak vaksin Covid-19 akan didenda Rp 5 juta, yakni berdasarkan Pasal 30.
"Setiap orang yang dengan sengaja menolak untuk dilakukan pengobatan dan/atau vaksinasi Covid-19, dipidana dengan pidana denda paling banyak sebesar Rp 5.000.000."
Reporter: Ika Defianti
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Tim Auditor MUI Rampungkan Audit Lapangan Vaksin Sinovac, Ini Tahapan Selanjutnya
Tim Riset Serahkan Laporan Uji Klinis 3 Vaksin Sinovac pada 8 Januari
Jangan Sampai BPOM Beri Izin Vaksin Sinovac karena Dalam Tekanan
Airlangga: Vaksinasi dan Protokol Kesehatan Harus Berjalan Beriringan
Satgas: Presiden Jokowi Divaksin Covid-19 Setelah BPOM Keluarkan Izin
Apoteker yang Rusak Vaksin Covid-19 di AS Pengikut Teori Konspirasi