Sandiaga minta BUMD beli hasil urban farming warga
Dia menargetkan terdapat 150 titik wilayah yang dijadikan gang hijau. Dan sampai saat ini baru terdapat 15 titik. Bukan hanya itu, pengusaha muda ini juga menargetkan gang hijau ini akan dibuat di rumah susun.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta untuk membeli hasil dari urban farming atau pertanian perkotaan yang ditanam oleh warga.
Sandiaga mengatakan, jika BUMD membeli hasil pertanian kota, maka warga akan termotivasi untuk menanam bukan sekadar dikonsumsi pribadi. Sebab pada akhirnya, produksi mereka bisa memberikan nilai ekonomi.
-
Apa yang dibahas Anies Baswedan dan Sandiaga Uno? Menarik ya karena waktu kami sempat bermitra didukung partai Gerindra dan PKS saat itu, kita pernah berdiskusi tentang mendirikan partai,
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Siapa yang dibantu Sandiaga Uno di Pancoran? Sandiaga menyasar warga dan juga sekaligus merangkul lansia untuk budidaya lele.
-
Siapa yang Anies Baswedan temui di UGM? Masa Depan Demokrasi di Tangan Anak Muda Pada Senin (9/9) Anies hadir di Universitas Gadjah Mada (UGM) sebagai pembicara dalam acara bertajuk "Demokrasi Dalam Genggaman, Kepemimpinan Anak Muda di Era Digital".
-
Bagaimana Sandiaga Uno membantu warga Pancoran? Sandiaga langsung memberikan bantuan untuk mengembangkan potensi yang sudah ada. "Kita beri bantuan tambahan tiga kolam bioflok dengan diameter 200 cm, 2.250 bibit ikan lele dan pakan ikan hingga panen. Tentu juga kita beri pendampingan dan pelatihan budidaya ikan lele," sambung Sandiaga.
-
Kenapa Sandiaga Uno memberikan bantuan budidaya lele di Pancoran? "Kita beri bantuan tambahan tiga kolam bioflok dengan diameter 200 cm, 2.250 bibit ikan lele dan pakan ikan hingga panen. Tentu juga kita beri pendampingan dan pelatihan budidaya ikan lele," sambung Sandiaga.
"Saya memastikan bahwa setiap BUMD wajib membeli kalau udah ada surplus pertanian kota ini. Jadi mereka tidak was-was. Ke depan hasil ini kita off take. Kita beli supaya enggak ada yang terbuang," katanya di Cempaka Putih, Kamis (28/12).
Politisi Gerindra ini menjelaskan, setelah adanya sinergis antara warga dan BUMD maka akan naik ke tahapan selanjutnya. Di mana BUMD nantinya bisa bersinergi dengan beberapa swalayan sebagai wadah untuk pemasaran hasil perkebunan warga.
"Setelah itu dunia usaha lain akan saya kerahkan, carefour, alfamart, jakgrosir, jakmart, ok-oce mart kita harus rangkul semua. Supaya produknya bisa diserap masyarakat," jelasnya.
Sandiaga berharap dengan adanya urban farming ini mampu menyerap lapangan kerja. Sehingga mampu memberikan pendidikan kepada masyarakat untuk bertani di lingkungan rumahnya.
Dia menargetkan terdapat 150 titik wilayah yang dijadikan gang hijau. Dan sampai saat ini baru terdapat 15 titik. Bukan hanya itu, pengusaha muda ini juga menargetkan gang hijau ini akan dibuat di rumah susun.
"Jadi ada rusun Pesaki dan Cibesel. Kita target ada 15 rusun yang tematik jadi semua ada temanya ya pak. di Pesaki itu temanya urban farming, Cibesel juga," ujarnya.
Sandiaga juga mendorong lahan-lahan kosong di sekitar Sudirman-Thamrin dihijaukan dengan program urban farming tersebut. "Kita dorong vertical farming. Kita dorong lahan tidur semua dihijaukan termasuk Jalan Sudirman, Jalan Thamrin kan keren nanti kalau hijau, nanti kita kasih intensif juga," pungkasnya.
Baca juga:
Peresmian pertanian urban Gang Hijau di Cempaka Putih
Gerindra tak masalah TGUPP gunakan APBD DKI Rp 28 miliar
Sandi mau konsep Urban Farming ada di tiap penjuru Jakarta
Sandiaga ingatkan Satpol PP harus profesional dan lindungi masyarakat
Anies: Jakarta adalah simpul keamanan Indonesia