Sehari di Singapura, Ahok klaim 20 pengusaha kepincut proyek Jakarta

Pertanyaan yang muncul dari pengusaha kebanyakan berupa kekhawatiran tentang adanya jaminan.

Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama alias Ahok mengklaim berhasil menjaring 20 pengusaha asal Singapura usai mengunjungi negara itu, kemarin. Para pengusaha itu menyatakan minatnya untuk jalin kerja sama dengan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun pelbagai proyek Jakarta.

Selain itu, kata Ahok, terdapat 100 curriculum vitae (CV) orang Indonesia kerja di Singapura telah dipegang timnya.

"Kita bertemu terbatas dengan 20 pengusaha di sana. Kita mengadakan pertemuan bisnis dengan 300 orang lebih. Kita bicarakan tentang proyek-proyek di Jakarta, kita pengen jaminan ada aset manajemen masuk di situ," kata Ahok di Hotel San Pasifik, Jl. MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (21/10).

Ahok bercerita, pertanyaan yang muncul dari pengusaha kebanyakan berupa kekhawatiran tentang adanya jaminan. Terutama bila dirinya dia tak lagi jadi gubernur.

Menurut Ahok, pihaknya menjamin para pengusaha itu tetap diberikan kenyamanan bila terjadi perubahan kepemimpinan di DKI Jakarta.

"Selalu pertanyaan mereka begini, kalau kamu (Ahok) tidak jadi gubernur lagi bagaimana? Kalau pemerintah mengubah peraturan bagaimana? Justru saya lagi menyiapkan. Kalau saya tidak lagi jadi gubernur nanti, justru patungan ramai-ramai di aset manajemen company supaya tidak diganggu-ganggu lagi sama orang lain, biayain," kata Ahok.

Baca juga:
Ahok: Kalau tak jadi gubernur, gue jadi Presiden, takut banget sih!
M Taufik protes biaya operasional Ahok-Djarot terlalu besar
Ahok: Untuk apa saya pasang badan kalau tak yakin Indonesia hebat
Ahok sebut sungai Epicentrum buatan Ridwan Kamil cuma tipuan
Ridwan Kamil luruskan klaim netizen soal Ahok buat Epicentrum bersih