Solusi Tangani Banjir, Anies Ajak Warga Buat Sumur Resapan
"Apa yang diturunkan ke bumi berupa air lalu air itu menghidupkan bumi (tanah) yang sesungguhnya kering dan mati, tapi karena perbuatan kita menghalangi air itu masuk ke bumi dampaknya hadirnya limpahan air yang kita sebut dengan banjir, efeknya tanah kita, bumi kita di Jakarta turun 7 cm per tahun." kata Anies.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, membuat prinsip sederhana solusi banjir Ibu Kota. Menurut dia, mengentaskan masalah tersebut hanya cukup dengan mengembalikan air hujan masuk kembali ke tanah, atau membuat resapan.
"Jika setiap kita memasukkan air hujan ke dalam lubang di rumah kita, tanah kita, maka kita tak mengirimkan air hujan keluar dan Insya Allah tak menghasilkan banjir," kata Anies di Monas, Jakarta Pusat, Selasa (20/11).
-
Apa yang disindir Anies Baswedan tentang Gubernur DKI? Anies Sindir Ada Gubernur DKI Tak Tuntas Janji Jabat 5 Tahun: Jangan Hukum Saya Capres Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Siapa yang dijemput Anies Baswedan? Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan mendatangi kediaman Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Jalan Widya Chandra IV Nomor 23, Jakarta Selatan, Jumat (22/12).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Mengapa PDIP mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta? Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua," jelas dia.
-
Mengapa Anies Baswedan diajak oleh Prabowo Subianto untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta? Alih-alih terus menjadi menteri, Anies diajak oleh Prabowo Subianto untuk mencalonkan diri bersama Sandiaga Uno dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.
Menurut Anies, kontur jalan perkotaan yang ramai akan aspal, bangunan rumah, dan gedung-gedung, membuat air sulit meresap dan membuatnya meluap di 13 titik sungai yang melintasi Jakarta. Minimnya tanah resapan pun membuat setiap tahunnya tanah di Jakarta turun 7cm, lantaran tak mendapat asupan air secara baik.
"Apa yang diturunkan ke bumi berupa air lalu air itu menghidupkan bumi (tanah) yang sesungguhnya kering dan mati, tapi karena perbuatan kita menghalangi air itu masuk ke bumi dampaknya hadirnya limpahan air yang kita sebut dengan banjir, efeknya tanah kita, bumi kita di Jakarta turun 7 cm per tahun, 10 tahun, 70 cm tanah kita turun," kata mantan menteri pendidikan ini.
Karena itu, Anies siap berbenah. Dia berjanji untuk segera membuat tanah resapan dengan mengajak warga DKI di tiap wilayah bisa menyediakan tanah yang siap menyerap air hujan.
"Jika setiap kita memasukkan air hujan ke dalam lubang di rumah tanah kita, maka kita tak mengirimkan air hujan keluar dan Insya Allah tak menghasilkan banjir. Maka itu saya mengajak semua ikut gerakan ini kita ingin membangun secara masif sumur sumur drainase vertikal di rumah rumah kita," kata Anies.
Reporter: M Radityo
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Pemprov DKI Targetkan Tanggul Pencegah Rob Selesai Desember 2018
Anies Ungkap Strategi Penanganan Banjir di Jakarta
Musim Hujan, Dishub DKI Mulai Siapkan Skema Rekayasa Lalu Lintas Saat Banjir
Anies soal Kali Item: Masalah Polusi Tidak Bisa Diselesaikan dengan Waring
Anies dan Kapolda Metro Jaya Tinjau Peralatan Tanggap Banjir
Ditemani Kapolda Metro Jaya, Anies Pimpin Apel Persiapan DKI Tanggap Musim Hujan
Antisipasi Banjir, Pemprov DKI Fokus Normalisasi & Naturalisasi Sungai