Tawa Lepas Ridwan Kamil, Pramono dan Rano Karno dalam Satu Pertemuan
Pertemuan itu diunggah akun instagram pribadi Ridwan Kamil @ridwankamil.
Momen kehangatan Ridwan Kamil, Pramono Anung dan Rano Karno terekam kamera. Ketiganya, bertemu di Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat jelang pengumuman nomor urut oleh KPUD DKI Jakarta, beberapa waktu lalu.
Pertemuan itu diunggah akun instagram pribadi Ridwan Kamil @ridwankamil.
- Ridwan Kamil Adakan Tebus Murah Sembako di Pulo Gadung, Bawaslu Sebut Tak Langgar Aturan Kampanye
- Ridwan Kamil Janji Promosi 2 Usaha Kecil Warga Tiap Hari: Akun IG Saya yang Lihat 20 Juta
- Ridwan Kamil Perintahkan 64 Relawan 'Blusukan' ke Medsos Kampanyekan Paslon RIDO
- Rano Karno ke Ridwan Kamil: Dia Harus Menang Tebal, Kalau Tipis Kalah sama Gue!
"Assalamualaikum," kata Ridwan Kamil seraya menghampiri Rano saat melihatnya, dikutip akun IG @ridwankamil, Jumat (27/9).
"Kita udah duluan ye," sambut Rano.
"Foto dulu, Bang," sahut mantan Gubernur Jabar itu seraya mengeluarkan ponsel dari dalam saku.
"Oke semoga sukses Bang," kata Ridwan Kamil.
Saat Ridwan Kamil dan Rano Karno berfoto, rupanya datang Pramono Anung yang langsung disapa.
"Mas Pram ini guru saya ini," sapa Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil seraya menyodorkan tangan untuk berjabat.
"Kalau ini guru, makanya saya bingung," kata Ridwan Kamil sambil mencium tangan Pramono.
Hal itu disambut gelak tawa Pramono.
"Ayo foto foto," sahut Rano.
"Izin mohon maaf takdirnya begini," kata Ridwan Kamil kepada Pramono yang disambut gelak tawa.
Momen itu diunggah Ridwan Kamil dengan caption:
SEMUA SAHABAT,
Mas @pramonoanungw guru dan mentor saya, Bang @si.rano sahabat saya. Takdir hari ini hanyalah berkontestasi sementara.
Doa terbaik untuk beliau berdua, semoga Allah mudahkan semua urusannya.Juga semoga pilkadanya adem damai riang gembira. Siapapun yang menang itu mungkin sudah garis takdirnya.Terima Kasih.#ridwankamil #jakartabarujakartamajuKemudian.
unggahan itu dikomentari oleh Pramono Anung lewat akun pribadinya @pramonoanungw.
'Bismillah ya Kang. Politik riang gembira dan politik gagasan kuncinya. InshaAllah yang terbaik sudah ditakdirkan untuk masyarakat Jakarta. Salam sehat Kang'