7 Manfaat Daun Pandan untuk Kesehatan, Bisa Cegah Kanker
Di Indonesia sendiri, pandan biasa tumbuh subur di pekarangan rumah atau di tepi-tepi selokan. Daun pandan juga sering digunakan oleh masyarakat sebagai pewangi atau bumbu dalam membuat aneka menu makanan dan minuman. Kandungan daun pandan juga dipercaya memiliki segudang manfaat untuk kesehatan.
Pandan merupakan jenis tanaman yang tumbuh subur di kawasan Asia Tenggara, seperti Indonesia, Thailand, Malaysia dan Sri Lanka. Tanaman yang memiliki nama latin Pandanus Amaryllifolius ini, tingginya bisa mencapai 1-2 meter. Di samping itu, pandan juga memiliki segudang manfaat untuk kesehatan tubuh.
Di Indonesia sendiri, pandan biasa tumbuh subur di pekarangan rumah atau di tepi-tepi selokan. Daun pandan juga sering digunakan oleh masyarakat sebagai pewangi atau bumbu dalam membuat aneka menu makanan dan minuman.
-
Bagaimana cara mencegah kanker? Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker, antara lain: Mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, menghindari rokok dan minuman beralkohol, melakukan deteksi dini, melakukan vaksinasi, dan mengurangi paparan sinar matahari.
-
Apa itu kanker pankreas? Kanker pankreas adalah jenis kanker yang berasal dari sel-sel yang ada di jaringan pankreas. Sel-sel kanker pankreas merupakan sel-sel yang mengalami pertumbuhan yang tidak terkontrol dan dapat menyebar ke organ dan jaringan lain di sekitarnya.
-
Bagaimana sel kanker menyebar? Penyebaran sel kanker atau metastasis adalah hal yang paling ditakutkan dari penyakit kanker. Sel kanker bisa menginvasi jaringan di sekitarnya, sewaktu-waktu dapat masuk ke aliran darah atau saluran limfe dan terbawa jauh ke jaringan atau organ tubuh lain.
-
Bagaimana cara mencegah kanker usus? Cara mencegah kanker usus adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan melakukan pemeriksaan usus secara berkala. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kanker usus: Perbanyak konsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan-makanan ini kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa membantu melindungi usus dari kerusakan sel dan peradangan. Serat juga bisa membantu membersihkan usus dari sisa makanan yang bisa menjadi sumber toksin.Batasi konsumsi daging merah, daging olahan, dan makanan yang dibakar. Makanan-makanan ini mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang bisa merusak DNA sel dan menyebabkan kanker. Daging merah juga bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh, yang bisa merangsang pertumbuhan sel kanker. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol. Rokok dan alkohol juga mengandung zat karsinogenik yang bisa meningkatkan risiko kanker usus. Alkohol juga bisa mengganggu penyerapan folat, yaitu vitamin yang penting untuk menjaga kesehatan sel.Berolahraga secara rutin. Olahraga bisa membantu menjaga berat badan ideal, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi peradangan di usus. Olahraga juga bisa merangsang gerakan usus, sehingga mencegah penumpukan sisa makanan di usus. Jalani skrining kanker usus secara berkala. Skrining kanker usus adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi adanya polip atau tumor di usus besar.Polip adalah benjolan yang bisa menjadi kanker jika tidak diangkat. Skrining kanker usus bisa dilakukan dengan kolonoskopi, sigmoidoskopi, tes darah samar, atau tes DNA tinja.
-
Bagaimana cara mencegah kanker pankreas? Perlu diketahui, kanker pankreas merupakan salah satu jenis kanker yang memiliki tingkat kematian yang tinggi. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah risiko terkena kanker pankreas, yaitu sebagai berikut:• Makan makanan yang mengandung serat dan antioksidan. Serat dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, mengurangi peradangan, dan memperlambat pertumbuhan sel kanker. Antioksidan, seperti vitamin C dan E, dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel pankreas.• Hindari makanan tinggi kolesterol. Kolesterol yang tinggi dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena kanker pankreas. Makanan yang tinggi kolesterol biasanya adalah makanan berlemak, seperti makanan cepat saji, makanan olahan, serta makanan berminyak. • Mengurangi atau berhenti minuman beralkohol. Alkohol dapat menyebabkan kerusakan sel-sel pankreas dan meningkatkan risiko terkena kanker. • Menghindari kebiasaan merokok. Merokok diketahui merupakan salah satu penyebab utama kanker pankreas. Oleh karena itu, berhenti merokok sangat penting dalam mencegah kanker pankreas.• Olahraga Olahraga secara teratur dapat membantu menjaga berat badan ideal, mengurangi peradangan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
-
Apa ciri khas berat badan turun karena kanker? Salah satu ciri khas penurunan berat badan karena kanker adalah hilangnya nafsu makan. Penurunan berat badan yang tidak disengaja sering kali menjadi salah satu tanda awal kanker.
Selain memiliki aroma wangi dan cita rasa yang manis, kandungan daun pandan juga dipercaya memiliki segudang manfaat untuk kesehatan. Lantas apa saja manfaatnya? Yuk simak 7 manfaat daun pandan untuk kesehatan berikut ini.
Mencegah Diabetes
www.huffingtonpost.com
Diabetes atau kencing manis merupakan salah satu jenis penyakit yang disebabkan karena kelebihan kadar gula darah. Penyakit ini apabila tidak segera diatasi maka dapat menimbulkan komplikasi hingga menyebabkan kematian.
Salah satu cara paling mudah mencegah diabetes ialah mengonsumsi ekstrak pandan.
Dilansir dari laman The benefit, ekstrak pandan berperan penting dalam meningkatkan produksi insulin pada sel pankreas, sehingga hal ini dapat secara efektif mencegah penyakit diabetes.
Mengatasi Insomnia
www.huffingtonpost.ca
Bagi Anda yang memiliki gangguan kesulitan tidur, sebaiknya rutin mengonsumsi ekstrak daun pandan.
Pasalnya daun pandan memiliki kandungan tannin yang berfungsi efektif menenangkan saraf. Sehingga hal ini dapat membantu proses relaksasi dalam tubuh dan meningkatkan kualitas tidur Anda.
Mencegah Kanker
2018 Merdeka.com/Pixabay
Kanker menjadi salah satu penyakit paling mematikan di dunia. Oleh karena itu, sejak dini harus dilakukan upaya pencegahan. Salah satu cara paling mudah mencegah penyakit kanker ialah mengonsumsi ekstrak daun pandan.
Dilansir dari laman The Benefit, pandan memiliki efek antimitotic, apoptosis dan sitotoksik. Beberapa kandungan ini dapat berfungsi efektif dalam membantu pertumbuhan sel-sel kanker.
Selain itu, mengonsumsi ekstrak daun pandan secara teratur juga mampu mencegah penyakit kronis lainnya, seperti diabetes.
Mengatasi Diare
Shutterstock.com/ Alliance
Manfaat daun pandan berikutnya ialah dapat mengatasi diare. Pasalnya daun pandan memiliki efek antibakteri dan antimikroba yang dapat membantu membersihkan bakteri berbahaya di dalam usus. Sehingga hal ini berfungsi efektif mengatasi diare yang disebabkan keracunan makanan.
Menurunkan Risiko Depresi
2018 Merdeka.com/Pixabay
Terkadang tuntutan pekerjaan dan padatnya rutinitas sehari-hari dapat menyebabkan seseorang mengalami stres. Salah satu cara yang paling efektif meredakan stres ialah mengonsumsi ekstrak daun pandan.
Dilansir dari laman The Benefit, kandungan daun pandan memiliki efek penenang yang mampu mengurangi kecemasan dan stres. Sehingga mengonsumsi secara teratur ekstrak daun dapat secara efektif mencegah gangguan depresi.
Menjaga Kesehatan Rambut
Shutterstock
Selain memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh, daun pandan juga berfungsi efektif menjaga kesehatan rambut. Kandungan nutrisi pada daun pandan dapat membantu melembapkan rambut, sehingga rambut akan tampak lebih kuat dan terhindar dari kerontokan.
Untuk mendapatkan manfaat dari daun pandan ini caranya cukup mudah. Anda hanya tinggal menumbuk daun pandan hingga lembut, kemudian oleskan ke kulit kepala hingga rata. Menggunakan daun pandan secara rutin dan teratur, sangat membantu menjaga kesehatan rambut.
Mengatasi Hipertensi
CC0 Public Domain
Hipertensi merupakan penyakit yang disebabkan karena tekanan darah tinggi ini. Apabila tidak segera diatasi, maka hipertensi dapat menimbulkan berbagai penyakit kronis, seperti jantung dan stroke. Salah satu cara yang efektif mengatasi penyakit hipertensi ialah mengonsumsi ekstrak daun pandan.
Dilansir dari laman The Benefit, minum air rebusan daun pandan secara rutin sebanyak 2-3 gelas dapat berfungsi menurunkan tekanan darah. Selain itu, kandungan ekstrak daun pandan juga dapat membantu mencegah obesitas.
(mdk/jen)