Alat Musik Ritmis adalah Pengatur Tempo Lagu, Kenali Jenis dan Fungsinya
Alat musik ritmis adalah alat musik yang digunakan untuk mengatur tempo lagu atau hanya dimainkan sebagai pengiring irama. Umumnya, alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul. Meski begitu, ada beberapa alat musik ritmis yang dimainkan dengan cara digesek atau digoyangkan.
Musik merupakan salah satu sarana hiburan yang digemari oleh semua kalangan. Tak hanya sebagai hiburan semata, beberapa orang juga menggunakan musik untuk sarana relaksasi atau ritual. Berdasarkan fungsinya, alat musik terbagi menjadi tiga, yakni melodis, harmonis, dan ritmis.
Alat musik ritmis adalah alat musik yang digunakan untuk mengatur tempo lagu atau hanya dimainkan sebagai pengiring irama. Umumnya, alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul. Meski begitu, ada beberapa alat musik ritmis yang dimainkan dengan cara digesek atau digoyangkan.
-
Kapan alat musik ritmis memainkan irama? Irama dari alat musik ritmis bisa berbentuk ketukan dan birama.
-
Bagaimana cara musik tradisional mengiringi tari Topeng Jigprak? Tidak seperti tari topeng pada umumnya, kesenian Topeng Jigprak diiringi oleh musik tradisional Sunda mirip rebana.Pengiringnya terlihat memainkan alat musik pukul, kendang serta iringan suling bernada etnik khas setempat.
-
Mengapa warga di Jurang Sempu senang memutar musik keras? Karena letaknya yang saling berjauhan, banyak warga di rumahnya yang suka menyetel musik dengan suara keras. Mereka pun memiliki perlengkapan audio sendiri.
-
Kenapa Randai diiringi musik tradisional? Musik-musik ini berfungsi sebagai pengiring tetapi juga bagian penting narasi.
-
Bagaimana iringan musik pada pementasan Jaranan Pegon? Iringan Pentas Jaranan Pegon diiringi seperangkat gamelan, yaitu meliputi: kendhang, sompret, kenong, kempul, gong, saron pelog slendro, balungan pelog slendro dan tambahan drum yang dimainkan pengrawit dengan selaras.
-
Mengapa Musik Kromong mirip dengan gamelan Jawa? Secara umum, kesenian beranama Musik Kromong ini hampir sama seperti gamelan yang ada di Pulau Jawa.
Berbeda dengan beberapa jenis alat musik seperti piano, gitar, dan seruling. Alat musik ritmis tidak bisa menghasilkan nada tertentu. Namun, alat musik ritmis memiliki peran penting dalam sebuah lagu karena dapat menciptakan harmoni, baik saat dipadukan dengan alat musik lain maupun sendirian.
Berikut ini fungsi dan jenis alat musik ritmis yang merdeka.com lansir dari Fimela.
Fungsi Alat Musik Ritmis
flavorwire.com
Alat musik ritmis memiliki beragam fungsi, seperti membuat sebuah lagu menjadi lebih hidup dan indah didengar. Selain itu, alat musik ritmis juga kerap digunakan untuk mengatur tempo sebuah lagu. Bisa dikatakan bahwa alat musik ritmis sebagai penyempurna dari instrumen lainnya. Lebih jelasnya, fungsi alat musik ritmis ialah seperti berikut:
Koreografi
Seperti yang sudah diketahui, bahwa fungsi alat ritmis paling umum ialah sebagai pengiring lagu. Biasanya, sebelum tarian diiringi dengan musik bernada, terlebih dahulu akan diiringi dengan alat musik ritmis. Tentunya hal ini untuk mengatur tempo sebagai pertanda dari satu gerakan ke gerakan lainnya.
Harmonisasi
Salah satu fungsi alat musik ritmis yang tidak kalah pentingnya adalah sebagai harmonisasi dengan alat musik lain. Biasanya, dalam sebuah pertunjukan musik orkestra akan membutuhkan alat musik ritmis untuk memadukan beragam unsur alat musik di dalamnya. Oleh karena itu, alat musik ritmis memiliki peranan penting dalam pertunjukan musik ini.
Mengatur Tempo
Sebuah lagu yang Harmonis biasanya dibawakan dengan tempo yang tepat. Alat musik ritmis sebagai pengatur tempo memiliki peran penting saat proses mencipta lagu maupun ketika memainkannya.
Jenis Alat Musik Ritmis
Seperti yang sudah diketahui, alat musik ritmis adalah alat musik yang digunakan sebagai pengiring irama. Umumnya, alat musik ritmis dimainkan dengan cara dipukul atau digesek. Adapun beberapa contoh alat musik ritmis di antaranya sebagai berikut:
Kendang
Kendang merupakan salah satu jenis alat musik ritmis yang populer di Indonesia. Alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul ini biasanya dimainkan sebagai pelengkap untuk mengiringi musik gamelan. Beberapa pementasan yang menggunakan jenis alat musik ini seperti pertunjukan wayang, tari jaipong, atau campur sari.
Rebana
©2015 merdeka.com/imam mubarok
Rebana merupakan salah satu jenis alat musik ritmis yang terbuat dari kulit dan kayu berbentuk tabung bulat pipih. Biasanya, rebana digunakan dalam kegiatan bernapaskan Islam atau shalawatan yang dipengaruhi oleh budaya Timur Tengah. Seiring berjalannya waktu, banyak ditemukan grup musik atau musisi yang memadukan rebana dengan unsur alat musik modern.
Tamborin
Salah satu jenis alat musik ritmis yang menghasilkan dua bunyi sekaligus adalah tamborin. Alat musik tradisional ini memiliki bunyi gemerincing yang berasal dari tumbukan logam di bagian sisi. Sedangkan, bunyi kedua berupa suara tabuhan yang berasal dari membrannya.
Drum
istimewa ©2013 Merdeka.com
Salah satu jenis alat musik ritmis yang saat ini tengah digemari oleh kawula muda adalah drum. Jenis alat musik yang terbuat dari kulit atau plastik ini biasanya dimainkan dengan cara dipukul menggunakan pemukul khusus atau stik. Umumnya, drum digunakan untuk mengiringi pertunjukan musik jazz, pop, dan rock.
Kastanyet
Jenis alat musik ritmis berikutnya yaitu kastanyet. Alat musik yang memiliki bentuk seperti kerang dengan warna unik ini, biasa dimainkan dengan dua atau tiga jari saja. Sehingga, jenis alat musik ritmis satu ini sangat mudah dimainkan.