Dinas Pertanian Gunungkidul Siap Lahirkan Petani Milenial, Begini Caranya
Banyak pemuda yang tinggal di desa mencoba mengadu nasib di perkotaan karena desa dianggap tidak memberikan prospek masa depan yang bagus khususnya dari aspek finansial. Namun cara pandang ini coba diubah oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul.
Banyak pemuda yang tinggal di desa mencoba mengadu nasib di perkotaan karena desa dianggap tidak memberikan prospek masa depan yang bagus khususnya dari aspek finansial. Namun cara pandang ini coba diubah oleh Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul. Mereka mempunyai misi menggaet pemuda untuk mengembangkan usaha pertanian yang dikelola oleh para petani milenial.
Misi itu terwujud dalam program Young Entrepeneur Support System (YESS) yang akan menyasar pemuda di Gunungkidul. Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Rismiyadi, mengatakan bahwa program YESS merupakan program kerja sama dengan Kementerian Pertanian.
-
Apa yang dikatakan Ade Armando tentang DIY? Laporan ini merupakan buntut dari pernyataan Ade yang mengatakan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai perwujudan dari politik dinasti sesungguhnya.
-
Kapan puncak kemarau di DIY diprediksi berlangsung? Sebelumnya Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta Reni Kraningtyas menyebut puncak musim kemarau 2024 di DIY diprediksi berlangsung antara Juli hingga Agustus 2024.
-
Siapa saja yang hadir dalam sosialisasi Balai Bahasa DIY tentang ujaran kebencian? Acara dihadiri oleh 47 peserta dari berbagai lembaga seperti binmas polres kabupaten/kota, humas Setda DIY, bidang kepemudaan kabupaten/kota, dinas komunikasi dan informatika provinsi/kabupaten/kota dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) kabupaten/kota.Lalu hadir pula, dinas DP3AP2KB provinsi/kabupaten/kota, MKKS kabupaten/kota, Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi DIY, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) serta Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas II Yogyakarta.
-
Kapan puncak arus balik di DIY terjadi? Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat bahwa puncak arus balik di provinsi itu terjadi pada Minggu (14/4).
-
Kenapa Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
-
Kapan Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
Sasarannya adalah pemuda berusia 17-39 tahun. Di Daerah Istimewa Yogyakarta sendiri, program itu hanya diadakan di Kabupaten Gunungkidul dan Sleman.
Lantas seperti apa penerapan dari program itu? Berikut ulasan selengkapnya:
Regenerasi Petani Gunungkidul
©2018 Merdeka.com
Di Gunungkidul, misi utama dari program YESS adalah menjaga regenerasi petani di Gunungkidul. Apalagi saat ini sumber daya manusia yang bekerja di sektor pertanian adalah orang tua. Oleh karena itu ia berharap adanya program ini bisa melahirkan pemuda yang dapat berkontribusi dalam sektor pertanian di Gunungkidul. Program ini direncanakan berjalan selama tiga tahun hingga 2025 nanti.
“Saat ini kami masih menunggu hasil koordinasi antara Kementan dengan Bappenas. Semoga tidak sampai pertengahan tahun program ini bisa dijalankan,” kata Rismiyadi dikutip dari ANTARA pada Senin (13/2).
Tingkatkan Kesejahteraan Petani
©2018 Merdeka.com
Lebih lanjut, Rismiyadi mengatakan bahwa pelatihan pada para petani muda nantinya lebih menekankan pada produk pertanian yang memiliki nilai jual tinggi dan menguntungkan. Menurutnya, langkah ini juga sekaligus menjadi bentuk dukungan terhadap program strategis sektor pertanian di Gunungkidul.
Selain mengajak para petani muda, pihaknya juga ingin fokus dalam meningkatkan ketahanan pangan di Gunungkidul. Tidak hanya itu pihaknya juga ingin fokus dalam meningkatkan kesejahteraan para petani Gunungkidul.
“Bagaimana para petani ini bisa mendapatkan pupuk dengan mudah, mendapatkan bibit dengan mudah, dan bisa mendapatkan harga yang lebih baik. Kita juga fokus dalam pengembangan agribisnis di mana petani akan kita dorong untuk menanam tanaman yang menguntungkan seperti holtikultura dan perkebunan,” kata Rismiyadi.