Penggunaan Tanda Koma dalam Penulisan dengan Benar, Perlu Diketahui
Penggunaan tanda koma ini perlu diketahui dan dipahami dengan baik. Sebab, setiap fungsi kegunaan yang berbeda memungkinkan letak tanda koma yang berbeda pula. Jika penggunaan tanda koma tidak diperhatikan dengan baik.
Tanda baca merupakan suatu simbol yang memiliki peranan penting dalam dunia penulisan. Dalam hal ini, tanda baca bisa terdiri dari berbagai macam jenis dan bentuk. Mulai dari tanda baca titik, koma, titik dua, tanda petik. kurung, garis miring dan sebagainya. Masing-masing tanda baca ini mempunyai fungsi yang berbeda-beda.
Dari sekian banyak tanda baca, koma merupakan salah satu tanda baca yang sering digunakan dalam berbagai macam tulisan. Secara umum, tanda baca koma biasanya digunakan untuk menandai jeda kalimat. Tanda koma sebagai jeda kalimat, umumnya dibaca dengan cara berhenti sejenak untuk mengambil napas lalu diteruskan dengan kata-kata setelahnya.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana kekeringan di Jateng? Namun Pak Suharyanto mengingatkan masyarakat bahwa meski tidak ada dampak El Niño, namun bencana kekeringan di Jawa Tengah masih mungkin terjadi, sehingga tetap perlu waspada.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng merayakan kemenangan Timnas Indonesia? Setelah pertandingan selesai, mereka larut dalam euforia. Beberapa warga menyalakan kembang api untuk merayakan kemenangan bersejarah itu.
Selain sebagai jeda kalimat, terdapat berbagai macam penggunaan tanda koma dalam penulisan yang tidak kalah penting. Mulai dari penggunaan tanda koma dalam penulisan alamat lengkap, nama dan gelar pendidikan seseorang, penulisan tanggal, hingga digunakan setiap penulisan kata dengan arti yang sama.
Penggunaan tanda koma ini perlu diketahui dan dipahami dengan baik. Sebab, setiap fungsi kegunaan yang berbeda memungkinkan letak tanda koma yang berbeda pula. Jika penggunaan tanda koma tidak diperhatikan dengan baik, bisa mengurangi pemahaman makna dari kalimat yang dituliskan. Bagi Anda yang masih belum memahami sepenuhnya, bisa menyimak beberapa informasi berikut.
Dilansir dari The Punctuation Guide, berikut kami merangkum beberapa penggunaan tanda koma dalam penulisan dengan benar yang perlu diketahui.
Gelar dan Sertifikasi
©Pixabay
Penggunaan tanda koma yang pertama yaitu digunakan dalam penulisan gelar dan sertifikasi. Seperti diketahui, penulisan nama beserta gelar pendidikan memang sering kali menggunakan tanda koma. Baik digunakan pada satu gelar pendidikan maupun beberapa atau lebih dari satu gelar.
Contohnya seperti Bayu Nugroho, S.Ikom atau Paula Mariana, S.Pd, S.H. Dengan begitu, tanda koma dalam penulisan gelar ini dapat memperjelas gelar pendidikan yang dimiliki seseorang.
Penulisan Kalimat dengan Panggilan
Penggunaan tanda koma berikutnya juga digunakan dalam penulisan kalimat yang menyertakan panggilan. Ini sering kali ditemui dalam karya sastra seperti novel atau buku cerita lainnya. Penggunaan tanda koma ini dapat memudahkan pembaca memahami makna tulisan dan membedakan intonasi bacaan.
Contohnya seperti :
- Kami tidak bisa melakukannya tanpa Anda, Lisa.
- Terima kasih, Gubernur, atas dukungannya.
- Doni, tolong mampir ke kantorku sebelum kamu berangkat hari ini.
Penulisan Tanggal
© Printerous
Penggunaan tanda koma yang tidak kalah penting lainnya yaitu digunakan untuk penulisan tanggal. Baik ketika Anda menuliskan tanggal dalam sebuah surat atau tulisan apapun, susunan hari, tanggal, bulan, dan tahun selalu ditulis dengan menggunakan tanda koma.
Dengan begitu, keterangan waktu yang dicantumkan dalam tulisan bisa dengan jelas dilihat dan dipahami. Contohnya:
- Lina lahir pada hari Senin, 25 November 2003.
- Toko itu tutup selamanya mulai hari Rabu, 15 Oktober 2019.
Penulisan Alamat Lengkap
Penggunaan tanda koma selanjutnya juga digunakan untuk menuliskan alamat lengkap. Seperti diketahui, alamat rumah atau alamat suatu tempat memang memiliki keterangan yang panjang. Bisa meliputi nama jalan, nomor rumah, dusun, kecamatan, kabupaten, dan nama provinsi.
Untuk memperjelas penulisan alamat, tanda koma selalu digunakan di setiap bagian alamat yang dituliskan. Contohnya:
- Alamat tujuan pengiriman pesanan : Jl. Parkit V No.45, RT 001/RW 002, Kel. Petemon, Kec. Sawahan, Kota Surabaya, Jawa Timur.
- Keluarganya pindah dari Bristol, Inggris, ke Portsmouth, New Hampshire, ketika dia berusia delapan tahun.
- Perusahaan ini berkantor pusat di Sydney, New South Wales, Australia.
Penulisan Variasi
© Picjumbo
Penggunaan tanda koma juga bisa digunakan untuk menuliskan penyebutan variasi. Misalnya ketika Anda menyebutkan nama-nama sayuran hijau, atau jenis bunga yang sedang populer, atau variasi lainnya dalam sebuah tema atau topik. Dalam hal ini, tanda koma memudahkan pembaca untuk mengetahui jenis-jenis benda yang disebutkan dengan mudah dan jelas.
Contohnya:
- Terdapat berbagai macam buah segar yang mengandung banyak air seperti semangka, melon, jeruk, pir, anggur, juga jambu air.
- Untuk hidangan utama, Anda dapat memilih pasta vegetarian, daging sapi, ayam, atau salmon.
Deskripsi Kata Benda yang Sama
Penggunaan tanda koma selanjutnya yaitu untuk menjelaskan deskripsi benda yang sama. Maksudnya, tanda koma biasa digunakan untuk menjelaskan deskripsi suatu benda berdasarkan sifat atau bentuk yang dimilikinya. Contohnya:
- Penerbangan yang baru saja saya lakukan adalah penerbangan yang panjang, berisik, dan cukup menakutkan.
- Bunga yang kamu bawakan sangat harum, indah, dan mempesona.
- Dia bertubuh kurus, tinggi, dan menawan.
Penulisan Kata Penekanan
©Pixabay
Penggunaan tanda koma dalam penulisan juga digunakan untuk memberikan penekanan. Biasanya koma diletakkan tepat di depan kata yang menjadi kata penjelas atau kata yang memberikan fungsi penekanan.
Dengan begitu, pendengar atau pembaca bisa menangkap makna yang sangat jelas dari penekanan yang digambarkan dalam tulisan tersebut. Contohnya:
- Ini adalah film yang sangat, sangat kejam.
- Kamu tega sekali melakukan ini kepada saya, tega.
Penjelas Kata Sebelumnya
Penggunaan tanda koma dalam penulisan yang terakhir juga bisa digunakan sebagai tanda untuk memperjelas kata sebelumnya. Tidak jauh berbeda dengan fungsi deskripsi, namun di sini tanda koma digunakan untuk memperjelas kata yang sebelumnya dituliskan.
Contohnya:
- Mary Smith, seorang staf penulis di Times, baru-baru ini menulis sebuah buku tentang topik itu.
- Penempatan jendela gedung, yang oleh para arsitek disebut fenestration, adalah di antara fitur-fiturnya yang paling khas.