Perusahaan Ban Terbesar di Dunia Bukan Michelin atau Bridgestone, Tapi Lego!
Walau bukan perusahaan ban, Lego bisa memproduksi ban 100 juta lebih banyak jumlahnya dari Michelin.
Walau bukan perusahaan ban, perusahaan ini bisa memproduksi ban 100 juta lebih banyak jumlahnya dari Michelin. Kok bisa?
Perusahaan Ban Terbesar di Dunia Bukan Michelin atau Bridgestone, tapi Perusahaan Mainan Anak!
Michelin dan Bridgestone merupakan dua perusahaan ban terbesar di dunia. Mereka bersaing menunjukkan siapa yang terbaik, seperti persaingan antara Messi dan Ronaldo dalam dunia sepak bola.
-
Apa yang terjadi pada perusahaan ban di Cikarang? PT Hung-A Indonesia yang berlokasi di Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi dikabarkan akan menutup seluruh operasional produksi pada awal Ferbruari 2024.Sekitar 1.200 karyawan di perusahaan itu terancam pemutus hubungan kerja (PHK) massal.
-
Siapa yang terlibat dalam kolaborasi untuk membentuk PT Industri Baterai Indonesia (IBC)? Selain itu, MIND ID melalui ANTAM melakukan kolaborasi bersama PLN dan Pertamina dalam membentuk PT Industri Baterai Indonesia (IBC).
-
Apa nama perusahaan Hasjim Ning yang bergerak di bidang perakitan mobil? Perusahaan yang bergerak di bidang perakitan mobil ini cukup sukses di masa Pemerintah Orde Lama.
-
Siapa saja perusahaan Indonesia yang masuk dalam daftar 1000 perusahaan terbesar dunia? Sementara itu, ada 8 perusahaan milik Indonesia yang masuk dalam daftar perusahaan terbesar di dunia versi Forbes.
-
Bisnis apa yang dijalankan Lesti dan Billar di bidang ekonomi kreatif? Salah satu bisnis utama Lesti & Rizky Billar adalah Leslar Entertainment, sebuah perusahaan di bidang ekonomi kreatif yang mengelola kanal YouTube yang sangat populer dengan jumlah pelanggan yang besar.
-
Kapan Toyota dan Astra mendirikan perusahaan patungan? Akhirnya Astra berjodoh dengan Toyota, yang dirayakan mendirikan perusahaan patungan: PT Toyota Astra Motor pada 12 April 1971 dengan kepemilikan saham Astra 51%.
Namun selain keduanya, masih ada perusahaan ban lain yang lebih besar. Bukan Hankook, Yokohama, Goodyear, ataupun Pirelli.
Perusahaan itu bernama LEGO.
Ya, LEGO, sebuah perusahaan mainan asal Denmark.
Lalu bagaimana bisa sebuah perusahaan mainan menjadi perusahaan ban terbesar di dunia melebihi perusahaan ban itu sendiri? Bukankah kenyataan ini sungguh di luar nurul?
Faktanya, Lego merupakan perusahaan yang memproduksi ban dengan jumlah terbanyak di dunia.
Bahkan selisih jumlahnya hampir 100 juta lebih banyak dari Michelin yang berada di posisi kedua.
Menurut Guinness World Record, pada masa puncaknya di tahun 2010, Lego mampu memproduksi ban hingga mencapai 381 juta. Sementara dalam beberapa waktu terakhir, jumlah produksinya mencapai 306 juta ban per tahun.
Namun sayang, tak ada satupun ban produksi Lego yang digunakan oleh perusahaan otomotif ternama.
Ban itu hanya digunakan pada produk kendaraan mainan seperti Lego VW Bus, model Chevrolet Camaro, atau miniatur mobil F1 McLaren.
Pantes dong kalau perusahaan itu bisa memproduksi ban sebegitu banyaknya, lah yang mereka buat aja cuma ban mainan!
Eits, jangan langsung ngegas dulu... Memang kelihatannya jauh lebih gampang membuat ban mobil mainan dibanding ban mobil yang asli. Tapi terkait hal ini Guinness World Record punya dalih mengapa mereka tetap menetapkan Lego sebagai perusahaan dengan produksi ban terbesar di dunia walaupun yang dibuat hanya ban mainan sekalipun. Berikut penjelasannya.....
Guinness World Record menjelaskan tentang kualitas ban Lego sebagai berikut:
"Do fit all descriptions of standart tire" and "rumbber compound used for the Lego product would not be out of place on a domestic car"
Artinya walau hanya digunakan untuk kendaraan mainan, ban tersebut masuk sesuai dengan semua deskripsi tentang ban pada umumnya, serta komponen karet yang digunakan sama persis dengan karet yang digunakan pada ban mobil asli.
- Melihat Langsung Pabrik Bahan Baku Ban Michelin di Indonesia, Cuma Ada 3 di Dunia!
- Ban Bridgestone Ecopia EP300 Enliten, Handling Lebih Baik dan Tekan Konsumsi BBM
- Wow, Bridgestone Indonesia Segera Pasarkan Ban Khusus Mobil Listrik
- Di GIIAS 2023, Bridgestone Hadirkan Ban Pertama di Indonesia Tahun 1975
Secara kualitas maupun ukurannya, sungguh tidak adil jika ban yang digunakan untuk mobil mainan disamakan dengan ban yang digunakan untuk mobil asli. Lalu berapa banyak jumlah ban Lego yang dibutuhkan agar ukurannya setara dengan ban mobil yang asli?
Begini...
Sebuah ban mobil berukuran standar terdiri dari 45 persen karet. Jika sebuah mobil beratnya 20 lb (sekitar 9 kg), maka 9 lb (sekitar 4 kg) nya adalah karet.
Sementara itu ban buatan Lego 100 persen bahannya dari karet. Rata-rata beratnya sekitar 20 gram (0,02 kg), atau setara dengan 0,0441 lb.
Jadi secara sederhana, butuh 200 ban Lego untuk bisa setara dengan satu ban untuk mobil asli. Dengan kata lain, pada saat berada pada puncak produksi di tahun 2010, perusahaan itu mampu memproduksi ban yang setara dengan jumlah 1,9 juta ban untuk mobil asli. Jumlah yang tidak sedikit bagi sebuah perusahaan mainan, bukan?