Waktu Sholat Taubat dan Hajat, Lengkap Beserta Tata Caranya
Keberadaan sholat sunnah menjadi bentuk usaha umat Islam dalam menyempurnakan ibadah wajibnya. Memohon ridho dan ampunan Allah SWT atas segala perbuatan yang telah lalu, serta kemudahan melangkah ke depannya.
Sholat merupakan ibadah wajib umat Islam. Sholat juga menjadi ibadah pertama yang nantinya akan dihisab di akhirat kelak. Selain sholat fardhu, ada banyak sholat sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan umat muslim.
Keberadaan sholat sunnah menjadi bentuk usaha umat Islam dalam menyempurnakan ibadah wajibnya. Memohon ridho dan ampunan Allah SWT atas segala perbuatan yang telah lalu, serta kemudahan melangkah ke depannya.
BACA JUGA: Tata Cara, Doa Dan Waktu Sholat Taubat Yang Benar
-
Bagaimana cara mengerjakan sholat taubat? Sama seperti saat melaksanakan sholat pada umumnya, seorang Muslim perlu bersuci terlebih dahulu. Kemudian, dilanjutkan dengan membaca niat.
-
Bagaimana tata cara melakukan sholat taubat? Tata cara sholat taubat sendiri sebenarnya tidak berbeda jauh dari sholat sunnah lainnya.
-
Bagaimana cara melaksanakan sholat taubat? Berikut niat dan tata cara sholat taubat yang bisa dipraktikkan:1. Niat doa sholat taubat nasuha. Ushalli Sunnatat Taubata Rak’ataini Lillahi Ta’ala. (Artinya: "Saya niat sholat sunah taubat dua rakaat karena Allah.")2. Takbirotul ihram3. Membaca doa Istiftah/iftitah4. Membaca surat Al Fatihah5. Membaca surat dari Alquran6. Rukuk (Membaca doa rukuk)7. I'tidal (Membaca doa i'tidal)8. Sujud (Membaca tasbih sujud tiga kali)9. Duduk di antara dua sujud (Membaca doa 'Robbighfirlii warhamnii...')10. Sujud kedua (Membaca tasbih sujud tiga kali)11. Bangun melanjutkan rakaat kedua seperti urutan di atas sampai 10.12. Tasyahud akhir (Membaca bacaan tasyahud akhir)13. Salam.14. Berdoa mohon ampunan.
-
Bagaimana cara melakukan sholat taubat? Niat (boleh dibaca dalam hati) – Rukun Berdiri (bagi yang mampu) – Rukun Membaca takbiratul ihram (dengan sunnah mengangkat tangan) – Rukun Membaca doa iftitah – Sunnah Membaca surat Al-Fatihah – Rukun Membaca surat pendek – Sunnah Ruku’ dengan tenang – Rukun Membaca doa ruku’ – Sunnah I’tidal dengan tenang – Rukun Membaca doa i’tidal – Sunnah Sujud dengan tenang – Rukun Membaca doa sujud – Sunnah Duduk di antara dua sujud – Rukun Membaca doa duduk di antara dua sujud – Sunnah Duduk tahiyat akhir – Rukun Membaca doa tahiyat akhir – Rukun Membaca sholawat Nabi Muhammad – Rukun Salam pertama/sebelah kanan – Rukun Salam sebelah kiri – Sunnah Melakukan semua rukun dengan tertib – Rukun.
-
Bagaimana cara melakukan Sholat Hajat? Tata cara sholat hajat tidak memiliki perbedaan dengan sholat-sholat lainnya. Hal yang membedakan terletak pada niatnya.
Terdapat banyak macam sholat sunnah, di antaranya sholat taubat dan hajat. Sholat taubat merupakan salah satu jenis sholat sunnah yang dilakukan untuk memohon ampunan Allah SWT, dari segala dosa perbuatan semasa hidup. Sedangkan, sholat hajat merupakan ibadah sholat sunnah yang dilakukan seorang muslim agar segala keinginannya dikabulkan oleh SWT.
Lantas, kapan waktu sholat taubat dan hajat yang tepat? Berikut penjelasannya yang merdeka.com rangkum dari NU Online:
Niat Sholat Taubat dan Hajat
islam-today.ru
Niat Sholat Taubat
Seperti sholat pada umumnya, cara sholat taubat juga diawali dengan membaca niat terlebih dahulu. Berikut adalah bacaan niat sholat taubat yang bisa diucapkan:
Ushalli Sunnatat Taubata Rakataini Lillahi Taala
Artinya: Saya niat salat sunnah taubat dua rakaat karena Allah.
Niat Sholat Hajat
Ushollii sunnatal haajati rok’aataini lillahi ta’ala
Artinya:
"Aku berniat sholat hajat sunnah hajat dua raka’at karena Allah Ta’ala."
Tata Cara Sholat Taubat dan Hajat
©2020 Merdeka.com
Tata Cara Sholat Taubat
Sholat taubat sebaiknya dilakukan mandiri atau seorang diri. Pasalnya, sholat taubat termasuk dalam salat nafilah yang tidak dianjurkan secara berjamaah. Adapun tata cara salat taubat adalah sebagai berikut:
1. Membaca niat sholat taubat.
2. Takbiratul ihram.
3. Membaca doa iftitah (sunnah).
4. Membaca surat Al-Fatihah.
5. Membaca surat dari Alquran.
6. Rukuk (membaca tasbih rukuk tiga kali).
7. Itidal (membaca doa Itidal).
8. Sujud (membaca tasbih sujud tiga kali).
9. Duduk di antara dua sujud (membaca dia robbighfirlii warhamnii).
10. Sujud kedua (membaca tasbih sujud tiga kali).
11. Bangun melanjutkan rakaat kedua seperti urutan di atas sampai yang ke 10.
12. Tasyahud akhir (membaca tasyahud akhir).
13. Salam.
14. Berdoa mohon ampunan.
Tata Cara Sholat Hajat
Sholat hajat merupakan ibadah sholat sunnah yang dilakukan seorang muslim agar segala keinginannya dikabulkan oleh SWT. Sholat sunnah ini dapat dikerjakan 2 sampai 12 rakaat pada waktu siang maupun malam hari, kecuali waktu yang dilarang melaksanakan sholat hajat. Berikut ini tata cara shalat hajat beserta bacaannya.
1. Niat sholat hajat
Ushollii sunnatal haajati rok’aataini lillahi ta’ala
Artinya:
"Aku berniat sholat hajat sunnah hajat dua raka’at karena Allah Ta’ala."
2. Membaca doa ifititah dan surat Al-fatihah
Setelah membaca niat dan melakukan takbiratul ikhram, berikut ini bunyi bacaan iftitah:
Allaahu Akbaru kabiiraw-walhamdu lillaahi katsiiran, wa subhaanallaahi bukrataw-wa'ashiila. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas-samaawaati wal ardha haniifam-muslimaw-wamaa anaa minal musyrikiina. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi Rabbil 'aalamiina. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiina.
Setelah membaca doa iftitah dilanjutkan dengan membaca surat Al-fatikah. Bacaan ini menjadi salah satu syarat wajib dalam melakukan shalat.
3. Membaca Surat-surat pendek
4. Ruku
5. I'tidal
6. Sujud
7. Duduk diantara dua sujud
8. Sujud kedua dengan tuma'ninah
9. Melakukan raka’at kedua. Setelah itu lakukan tata cara shalat hajat seperti rakaat pertama.
10. Setelah melakukan rakaat kedua, akhiri dengan salam.
Demikian tata cara shalat hajat yang bisa Anda kerjakan di rumah.
Waktu Sholat Taubat dan Hajat
Waktu Sholat Taubat
Sholat taubat bisa dilakukan kapan saja, baik di waktu siang maupun malam hari. Namun, sebagian ulama menyarankan untuk melaksanakannya di waktu sepertiga malam atau bisa dilakukan selama waktu salat tahajud dilaksanakan. Pasalnya, pada waktu ini para malaikat menyaksikan ketika seseorang memanjatkan doa atau memohon ampunan.
Di samping itu, ada beberapa waktu yang haram atau dilarang untuk melakukan sholat taubat, di antaranya sebagai berikut:
• Mulai dari salat Ashar hingga matahari tenggelam.
• Ketika menjelang matahari tenggelam hingga benar-benar sempurna tenggelamnya.
• Mulai dari terbit fajar kedua hingga terbit matahari.
• Saat terbit matahari hingga matahari naik sepenggalah.
• Saat matahari persis di tengah-tengah hingga terlihat condong.
Waktu Sholat Hajat
Sholat hajat hendaknya dilakukan sebanyak 2 hingga 12 rakaat. Setiap 2 rakaat harus disertai dengan salam. Pengerjaannya bisa dilakukan kapan saja, kecuali di waktu-waktu yang dilarang melakukan ibadah sholat. Waktu yang dimaksud adalah:
• Selepas sholat subuh hingga matahari terbit
• Selepas waktu ashar hingga matahari terbenam
Waktu terbaik untuk melakukan sholat hajat adalah malam hari, terutama di sepertiga bagian terakhir malam.
Doa Sholat Taubat
Setelah melaksanakan salat taubat nasuha, setiap Muslim dianjurkan untuk memanjatkan doa yang disertai dengan penyesalan, tekad kuat untuk menjauhkan diri dari perilaku dosa. Adapun bacaan doa sholat taubat yang diajarkan Rasulullah SAW, ialah seperti berikut:
Allahumma Anta Robbii Laa Ilaaha Illaa Anta, Kholaqtanii Wa Ana Abduka Wa Ana Ala Ahdika Wa Wadika Mastathotu. Audzu Bika Min Syarri Maa Shonatu, Abuu-U Laka Binimatika Alayya, Wa Abuu-U Bi Dzanbii, Faghfirlii Fainnahuua Laa Yaghfirudz Dzunuuba Illa Anta.
Artinya:
"Ya Allah, Engkaulah Tuhan kami, tiada Tuhan melainkan Engkau yang telah menciptakan aku, dan akulah hamba-Mu. Dan aku pun dalam ketentuan serta janji-Mu yg sedapat mungkin aku lakukan. Aku berlindung kepada-Mu dari segala kejahatan yg telah aku lakukan, aku mengakui nikmat-Mu yang Engkau limpahkan kepadaku, dan aku mengakui dosaku, karena itu berilah ampunan kepadaku, sebab tiada yg dapat memberi ampunan kecuali Engkau sendiri. Aku memohon perlindungan Engkau dari segala kejahatan yg telah aku lakukan."
Doa Sholat Hajat
Setelah mengerjakan sholat hajat, seorang muslim hendaknya melanjutkan berdoa memohon pertolongan Allah AWT. Selain itu juga dianjurkan untuk membaca shalawat untuk Rasulullah SAW. Hal ini sebagai wujud pengakuan atas segala keesaan Allah SWT dan meminta petunjuk dan pertolongan Allah SWT.
Dilansir dari laman NU Online, berikut ini beberapa doa khusus yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
La ilaha illallahul halimul karim. Subhanallahi rabbil arsyil karimil azhim. Alhamdulillâhi rabbil alamîn. Asaluka mujibati rahmatik, wa azaima maghfiratik, wal ghanimata min kulli birrin, was salamata min kulli itsmin. La tada li dzanban illa ghafartah, wa la hamman illa farrajtah, wa la hajatan hiya laka ridhan illa qadhaitaha ya arhamar rahimin.
Artinya:
"Tiada Tuhan selain Allah yang maha lembut dan maha mulia. Maha suci Allah, penjaga Arasy yang agung. Segala puji bagi Allah, Tuhan alam semesta. Aku mohon kepada-Mu bimbingan amal sesuai rahmat-Mu, ketetapan ampunan-Mu, kesempatan meraih sebanyak kebaikan, dan perlindungan dari segala dosa. Janganlah Kau biarkan satu dosa tersisa padaku, tetapi ampunilah. Jangan juga Kau tinggalkanku dalam keadaan bimbang, karenanya bebaskanlah. Jangan pula Kau telantarkanku yang sedang berhajat sesuai ridha-Mu karena itu penuhilah hajatku. Hai Tuhan yang maha pengasih."