5 Penyebab Pencemaran Tanah yang Patut Diketahui, Ini Selengkapnya
Mempelajari penyebab pencemaran tanah dan dampak yang ditimbulkannya dapat membantu meminimalisir efek buruknya agar tak berkelanjutan. Seperti semua bentuk alam lainnya, tanah juga mengalami polusi. Berikut penjelasan selengkapnya tentang apa saja yang menjadi penyebab pencemaran tanah.
Mempelajari penyebab pencemaran tanah dan dampak yang ditimbulkannya dapat membantu meminimalisir efek buruknya agar tak berkelanjutan.Seperti semua bentuk alam lainnya, tanah juga mengalami polusi. Pencemaran tanah merupakan hal yang lumrah akhir-akhir ini, dan hal itu terjadi karena adanya unsur-unsur buatan manusia.
Maraknya pembangunan beton dan jalan raya membuat bidang tanah menjadi semakin sulit terlihat, terutama di kota-kota besar. Pembangunan ini juga membawa banyak limbah yang berbahaya bagi kondisi tanah. Penyebab pencemaran tanah sebagian besar berasal dari bahan kimia buatan manusia yang mengalir di lingkungan tanah alami.
-
Apa masalah utama dalam pencemaran lingkungan? Sampah plastik masih menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan baik pencemaran tanah maupun laut.
-
Bagaimana dampak perang terhadap lingkungan bisa dicegah? Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan hubungan erat antara eksploitasi lingkungan dan konflik bersenjata, masyarakat internasional terus berupaya untuk mengembangkan kerangka kerja yang lebih kokoh dan tindakan pencegahan yang lebih efektif.
-
Apa dampak negatif utama dari kerusakan lingkungan? Dampak dari kerusakan alam juga mencakup pencemaran lingkungan, kebakaran hutan, dan pemanasan global. Pencemaran udara, air, dan tanah menyebabkan berkurangnya kualitas sumber daya alam dan berdampak pada kesehatan manusia. Kebakaran hutan merusak ekosistem dan habitat satwa liar. Sementara pemanasan global mengakibatkan perubahan iklim yang menyebabkan bencana seperti banjir, kekeringan, dan badai yang lebih sering terjadi.
-
Kenapa kebersihan lingkungan sangat penting? Kebersihan lingkungan adalah salah satu hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Lingkungan yang bersih dan sehat akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan, kenyamanan, dan kualitas hidup manusia.
-
Kenapa menjaga kebersihan lingkungan penting? Kebersihan adalah sebagian dari iman. Bersih itu indah, bersih itu anugerah. Kebersihan menjadi awal dari penilaian baik buruknya seseorang. Kepribadian yang baik akan menjaga kebersihan dirinya, lingkungannya dan sekitarnya.
-
Kenapa pentingnya menjaga kebersihan lingkungan? Fakta tentang kebersihan lingkungan akan menyadarkan kita bahwa setiap sisi kehidupan dipengaruhi oleh kondisi lingkungan sekitar. Banyak dari kita lupa akan pentingnya kebersihan lingkungan. Terdengar sepele mungkin, tapi ini adalah fondasi yang menopang kesehatan, kesejahteraan, dan keberlanjutan hidup kita.
Paling umum, kontaminasi tanah disebabkan oleh kombinasi aktivitas industri, bahan kimia pertanian dan pembuangan limbah yang tidak tepat. Tumpahan yang tidak disengaja dan hujan asam juga merupakan kontributor penyebab pencemaran tanah yang ada.
Melansir environmentalpollutioncenters.org, pencemaran tanah adalah “Keberadaan bahan kimia beracun (polutan atau kontaminan) di dalam tanah, dalam konsentrasi yang cukup tinggi untuk menimbulkan risiko bagi kesehatan manusia dan/atau ekosistem. Dalam kasus kontaminan yang terjadi secara alami di dalam tanah, bahkan ketika kadarnya tidak cukup tinggi untuk menimbulkan risiko, pencemaran tanah masih dikatakan terjadi jika tingkat kontaminan di dalam tanah melebihi tingkat yang seharusnya ada secara alami.”
Berikut penjelasan selengkapnya tentang apa saja yang menjadi penyebab pencemaran tanah yang paling utama yang perlu untuk diketahui.
Penyebab Pencemaran Tanah
Semua tanah, baik tercemar atau tidak tercemar, mengandung berbagai senyawa (kontaminan) yang secara alami ada. Kontaminan tersebut termasuk logam, ion anorganik dan garam (misalnya fosfat, karbonat, sulfat, nitrat), dan banyak senyawa organik (seperti lipid, protein, DNA, asam lemak, hidrokarbon, PAH, alkohol, dll.), dilansir dari environmentalpollutioncenters.org.
Senyawa ini terutama terbentuk melalui aktivitas mikroba tanah dan dekomposisi organisme (misalnya, tumbuhan dan hewan). Selain itu, berbagai senyawa masuk ke dalam tanah dari atmosfer, misalnya dengan air hujan, serta oleh aktivitas angin atau jenis gangguan tanah lainnya, dan dari badan air permukaan dan air tanah dangkal yang mengalir melalui tanah.
©2016 Merdeka.com
Ketika jumlah kontaminan tanah melebihi tingkat alami (apa yang secara alami ada di berbagai tanah), polusi pun dihasilkan. Ada dua penyebab utama polusi atau pencemaran tanah yang dihasilkan, yakni penyebab antropogenik (buatan manusia) dan penyebab alami.
Penyebab pencemaran tanah hingga menjadi terkontaminasi adalah karena adanya limbah buatan manusia. Limbah yang dihasilkan dari alam itu sendiri, seperti tanaman mati, bangkai hewan dan buah-buahan dan sayuran busuk hanya menambah kesuburan tanah. Namun, produk limbah buatan manusia penuh dengan bahan kimia yang awalnya tidak ditemukan di alam dan menyebabkan pencemaran tanah.
Pencemaran tanah merupakan fenomena yang kompleks dan dapat dipicu oleh berbagai hal dan aktivitas, mulai dari membuang sampah sembarangan berupa puntung rokok hingga penggunaan pupuk kimia yang berlebihan. Setiap penyebab terkait dengan penyebab lainnya. Menentukan satu penyebab pencemaran tanah tertentu cukup sulit. Namun, penyebab pencemaran tanah yang paling utama adalah sebagai berikut:
1. Kegiatan Industri
Aktivitas kegiatan industri adalah penyebab pencemaran tanah yang paling utama. Aktivitas industri telah menjadi penyumbang terbesar masalah lingkungan secara umum dalam satu abad terakhir, terutama sejak jumlah pertambangan dan manufaktur meningkat. Sebagian besar industri bergantung pada penggalian mineral dari Bumi.
Apakah itu bijih besi atau batu bara, produk sampingannya terkontaminasi, dan tidak dibuang dengan cara yang tidak dapat dianggap aman. Akibatnya, limbah industri berlama-lama di permukaan tanah dan menyebabkan pencemaran pada tanah-tanah tersebut.
2. Kegiatan Pertanian
Penyebab pencemaran tanah yang kedua adalah kegiatan pertanian. Pemanfaatan bahan kimia telah meningkat pesat sejak teknologi memberi kita pestisida dan pupuk modern. Mereka penuh dengan bahan kimia yang tidak diproduksi di alam dan tidak dapat dipecah olehnya. Akibatnya, mereka meresap ke dalam tanah setelah bercampur dengan air dan perlahan-lahan mengurangi kesuburan tanah.
Bahan kimia lainnya merusak komposisi tanah dan membuatnya lebih mudah terkikis oleh air dan udara. Tumbuhan menyerap banyak pestisida ini, dan ketika terurai, mereka menyebabkan pencemaran tanah karena menjadi bagian dari tanah.
3. Pembuangan Limbah
Aktivitas pembuangan limbah adalah penyebab pencemaran tanah yang ketiga. Sementara limbah industri pasti menyebabkan kontaminasi, setiap manusia juga menghasilkan sejumlah produk limbah pribadi melalui urin dan feses.
shutterstock
Sebagian besar limbah ini memang bergerak ke sistem saluran pembuangan, tetapi ada juga sejumlah besar yang dibuang langsung ke tempat pembuangan sampah dalam bentuk popok. Bahkan sistem saluran pembuangan berakhir di TPA, di mana limbah biologis mencemari tanah dan air.
4. Tumpahan Minyak yang Tidak Disengaja
Penyebab pencemaran tanah yang ke empat adalah tumpahan minyak yang tidak disengaja. Kebocoran oli dapat terjadi selama penyimpanan dan pengangkutan bahan kimia. Ini bisa dilihat di sebagian besar SPBU.
Bahan kimia yang ada dalam bahan bakar memperburuk kualitas tanah dan membuatnya tidak cocok untuk budidaya. Bahan kimia ini dapat masuk ke dalam air tanah melalui tanah dan membuat air tidak dapat diminum.
5. Hujan Asam
Penyebab pencemaran tanah yang kelima adalah karena hujan asam. Hujan asam disebabkan ketika polutan yang ada di udara bercampur dengan hujan dan jatuh kembali ke tanah. Air yang tercemar dapat melarutkan beberapa nutrisi penting yang ditemukan di tanah dan mengubah struktur tanah.
Dampak Pencemaran Tanah
Tanah mempengaruhi hampir semua aspek kehidupan kita sehari-hari. Akibatnya, kita terkadang gagal memahami dampak dari penyebab pencemaran tanah terhadap kehidupan. Tanah yang tercemar berarti tanaman menjadi kerdil dan tidak sehat, atau bahkan membuat tabel air bawah tanah menjadi beracun.
Pencemaran tanah dapat mempengaruhi tanaman, hewan dan manusia. Siapa pun rentan terhadap polusi tanah, namun polusi tanah dapat bervariasi berdasarkan usia, status kesehatan umum dan faktor lainnya, seperti jenis polutan atau kontaminan yang terhirup atau tertelan.
Anak-anak biasanya lebih rentan terhadap paparan kontaminan, karena mereka bersentuhan langsung dengan tanah dengan bermain di tanah; dikombinasikan dengan ambang batas yang lebih rendah untuk penyakit, di mana hal ini memicu risiko yang lebih tinggi daripada orang dewasa.
Oleh karena itu, selalu penting untuk menguji tanah sebelum mengizinkan anak-anak Anda bermain di sana, terutama jika Anda tinggal di daerah yang sangat maju. Manusia dapat terkena pencemaran tanah melalui menghirup gas yang dipancarkan dari tanah yang bergerak ke atas, atau melalui menghirup materi yang terganggu dan diangkut oleh angin karena berbagai aktivitas manusia di tanah.
Pencemaran tanah dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari sakit kepala, mual, kelelahan, ruam kulit, iritasi mata dan berpotensi mengakibatkan kondisi yang lebih serius seperti penyumbatan neuromuskular, kerusakan ginjal dan hati, serta berbagai bentuk kanker.