Bubur Madura, Menu yang Cocok untuk Sahur dan Mudah Dibikin di Rumah
Bubur Madura menjadi makanan yang cocok untuk menu makan sahur maupun berbuka puasa. Cita rasa manis dan gurih serta tekstur bubur berbagai varian itu menjadi pilihan menarik untuk sahur dan berbuka puasa.
Bubur Madura menjadi makanan yang cocok untuk menu makan sahur maupun berbuka puasa. Cita rasa manis dan gurih serta tekstur bubur berbagai varian itu menjadi pilihan menarik untuk sahur dan berbuka puasa.
Dikutip dari indonesiakaya.com, Bubur Madura adalah bubur campur yang terdiri dari beberapa jenis bubur. Mulai dari bubur sumsum, bubur candil, bubur mutiara, dan bubur ketan hitam. Dalam penyajiannya, bubur kemudian dicampur dengan gula merah cair dan santan kelapa.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Apa tujuan bazar Ramadan di Jati Padang? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
-
Kapan bazar Ramadan di Jati Padang diadakan? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
-
Apa yang menjadi acara utama dari Pasar Ramadan di Taman Kuliner Imogiri? Namun yang paling menyedot perhatian dari acara tersebut adalah pasar kuliner yang menjajakan berbagai makanan untuk buka puasa.
-
Kapan Jemaah An Nadzir merayakan Idul Fitri? Waktu pelaksanaan shalat Ied Fitri dan penentuan awal bulan Ramadhan Jamah An Nadzir selalu lebih awal. Termasuk saat perayaan Idul Adha.
-
Kenapa Festival Tembakau Madura diadakan? Festival Tembakau Madura diinisiasi dan dikerjakan oleh masyarakat Desa Lebeng Timur yang berprofesi sebagai petani tembakau.Festival ini jadi bentuk ungkapan rasa syukur petani atas hasil bumi berupa tembakau.
Kuliner Asli Nusantara
©2020 Merdeka.com/indonesiakaya.com
Bubur sendiri merupakan kuliner asli nusantara yang muncul karena latar belakang kebudayaan agraris masyarakat Indonesia. Bahan-bahan utama bubur banyak dihasilkan dari hasil pertanian dan perkebunan di Indonesia.
Perjalanan waktu merekam perkembangan dan inovasi yang terjadi pada sajian bubur. Baik dari bahan yang digunakan, cara pengolahan, dan lain sebagainya.
Hampir setiap daerah di Indonesia memiliki hidangan bubur yang memiliki cita rasa dan ciri khas yang menunjukkan identitas masing-masing daerah.
Bahan untuk Membuat Bubur Madura
©2020 Merdeka.com/indonesiakaya.com
Untuk membuat Bubur Madura diperlukan bahan yang cukup beragam mengingat bubur ini merupakan perpaduan beberapa bubur. Mulai dari tepung beras, beras ketan item, ubi, dan tepung mutiara.
Tepung beras digunakan untuk membuat bubur sumsum. Sementara, bubur candil terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan ubi rebus dan gula merah yang sudah dicairkan. Sedangkan, ketan hitam dan mutiara bisa langsung dimasak tanpa campuran bahan lain.
Mudah Dibikin di Rumah
©2020 Merdeka.com/indonesiakaya.com
Saat berada di Pulau Madura, bubur ini memang mudah dijumpai. Selain itu, para penjual Bubur Madura juga bisa ditemui di beberapa kawasan di Jawa Timur.
Bubur Madura menjadi salah satu menu favorit banyak orang karena bisa dinikmati semua kalangan. Mulai dari anak-anak hingga orang tua.
Selain bisa dibeli, Bubur Madura juga mudah dibikin sendiri di rumah. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat bubur mudah ditemukan di berbagai tempat, baik di pasar tradisional, toko kelontong, atau pusat perbelanjaan. Cara untuk membuat Bubur Madura pun terbilang mudah.
Bahan dan Cara Memasak
Berikut ini resep menu yang diperlukan untuk membuat Bubur Madura serta cara memasaknya, dikutip dari Diah Didi’s Kitchen.
Bahan untuk Membuat Candil
- 3 sdm tepung ketan putih
- 1 sdm tepung tapioka
- 1 sdm gula pasir
- air secukupnya untuk adonan
- 200 ml air
- 50 gr gula merah
- 1 lembar daun pandan
Campur tepung ketan, tapioka, dan gula pasir. Tuang air perlahan-lahan sembari menguleni adonan hingga kalis dan bisa dipulung. Bentuk bulat-bulat. Sisihkan.
Rebus air, gula merah, dan daun pandan hingga mendidih. Masukkan bulatan-bulatan candil ke dalam air gula. Masak hingga air menyusut dan mengental. Sisihkan.
Bahan untuk Membuat Jenang
©Shutterstock
- 100 gr tepung beras
- 400 ml santan - 3 sdm gula pasir
- 1/4 sdt garam
- 1 lembar daun pandan.
Masukkan semua bahan ke dalam panci. Aduk aduk hingga licin. Masukkan candil yg sudah direbus bersama air gula tadi. Aduk aduk hingga tercampur rata.
Nyalakan api, biarkan kecil saja.
Masak adonan di atas api sembari terus diaduk agar tidak gosong dan mengendap.
Masak hingga adonan mengental dan meletup-letup. Kemudian angkat.
Bahan untuk Membuat Ketan Hitam
©©Shutterstock
- 50 gr beras ketan hitam, rendam semalaman
- 500 ml air
- 1 lembar daun pandan
- 3 sdm gula pasir
Rebus beras ketan, air, dan daun pandan. Tunggu sampai ketan empuk dan mekar. Setelah ketan empuk, masukkan gula pasir. Masak hingga air menyusut. Angkat, kemudian sisihkan.
Bahan untuk Membuat Bubur Mutiara
©2016 Merdeka.com/Tantri Setyorini
- 50 gr sagu mutiara
- 500 ml air
- 1 lembar daun pandan
- 3 sdm gula pasir
Rebus sagu mutiara, air dan daun pandan. Tunggu hingga air di dalam panci tersisa seperempat. Masukkan gula pasir. Masak hingga gula larut dan air menyusut. Matikan api. Tutup panci. Diamkan 15 menit. Sagu mutiara akan mekar dan mengembang.
Bahan untuk Membuat Saus Santan
©2014 Merdeka.com/shutterstock/Africa Studio
- 200 ml santan - 1/4 sdt garam
- 1 lembar daun pandan
Rebus semua bahan hingga mendidih. Kemudian dinginkan.