Cara Membaca Not Balok Cepat dan Mudah, Pemula Wajib Tahu

1. Pelajari Simbol Dasar Notasi

Cara membaca not balok yang paling pertama dengan mempelajari simbol dasar notasinya terlebih dahulu. Musik terdiri dari berbagai simbol, yang paling dasar adalah paranada, kunci musik, dan not. Semua musik mengandung komponen dasar ini, dan untuk mempelajari cara membaca musik, Anda harus membiasakan diri dengan dasar-dasar ini terlebih dahulu.

• Staf

Staf terdiri dari lima baris dan empat ruang. Masing-masing garis tersebut dan setiap spasi mewakili huruf yang berbeda, yang pada gilirannya mewakili sebuah nada. Garis dan spasi tersebut mewakili not bernama A-G, dan urutan not bergerak menurut abjad ke atas paranada.

• Treble Clef

Ada dua kunci utama yang dapat digunakan untuk membiasakan diri; yang pertama adalah kunci musik treble. Kunci musik treble memiliki ornamen huruf G di sisi paling kiri. Gerakan bagian dalam G mengelilingi garis "G" pada tongkatnya.

Kunci musik treble mencatat register musik yang lebih tinggi, jadi jika instrumen Anda memiliki nada yang lebih tinggi, seperti seruling, biola, atau saksofon, partitur Anda ditulis dalam kunci kunci treble. Not yang lebih tinggi pada keyboard juga dinotasikan pada kunci treble.

Biasanya, digunakan mnemonik umum untuk mengingat nama not untuk baris dan spasi pada kunci G. Untuk baris, kita mengingat EGBDF dengan kata isyarat "Every Good Boy Does Fine". Begitu pula untuk spasi, FACE seperti kata "face".

• Clef Bass

Garis antara dua titik clef bass adalah garis “F” pada staf clef bass, dan ini juga disebut sebagai kunci F. Kunci bass menandakan register musik yang lebih rendah, jadi jika instrumen Anda memiliki nada yang lebih rendah, seperti bassoon, tuba, atau cello, lembaran musik Anda akan ditulis dalam kunci bas. Not yang lebih rendah pada keyboard Anda juga dinotasikan di kunci bas.

Mnemonik umum untuk mengingat nama nada untuk baris kunci bas adalah: GBDFA “Good Boys Do Fine Always.” Dan untuk ruangan: ACEG, “All Cows Eat Grass.”

• Notes

Notes yang ditempatkan pada staf memberi tahu surat not mana yang harus dimainkan pada instrumen kami dan berapa lama untuk memainkannya. Ada tiga bagian dari setiap not, kepala not, batang, dan bendera.

Setiap not memiliki kepala not, baik diisi (hitam) atau terbuka (putih). Di mana kepala not berada pada paranada (baik di baris atau spasi) menentukan not mana yang akan Anda mainkan.

Terkadang, note head akan berada di atas atau di bawah lima baris dan empat spasi pada sebuah tongkat. Dalam hal ini, garis (dikenal sebagai garis buku besar) ditarik melalui not, di atas not atau di bawah kepala not, untuk menunjukkan huruf not yang akan dimainkan.

Batang not adalah garis tipis yang memanjang ke atas atau ke bawah dari kepala not. Garis memanjang dari kanan jika mengarah ke atas atau dari kiri jika mengarah ke bawah.

Arah garis tidak memengaruhi cara Anda memainkan not, tetapi berfungsi sebagai cara untuk membuat not lebih mudah dibaca sekaligus memungkinkannya pas di paranada. Biasanya, nada apa pun pada atau di atas garis B pada paranada memiliki batang yang mengarah ke bawah, sedangkan nada di bawah garis B memiliki batang yang mengarah ke atas.

Bendera not adalah tanda melengkung di sebelah kanan batang catatan. Tujuannya adalah untuk memberi tahu Anda berapa lama memegang not.

2. Ambil Ketukan

Cara membaca not balok kedua dengan mulai mengambil ketukan. Untuk memainkan musik, Anda perlu mengetahui meterannya, ketukan yang Anda gunakan saat menari, bertepuk atau menepuk kaki bersamaan dengan sebuah lagu.

Saat membaca musik, pengukur disajikan mirip dengan pecahan, dengan angka atas dan angka bawah, yang disebut sebagai tanda birama lagu. Angka teratas memberi tahu Anda berapa banyak ketukan ke suatu ukuran, ruang staf di antara setiap garis vertikal (disebut batang). Angka bawah memberi tahu nilai not untuk satu ketukan, detak kaki Anda saat mendengarkan.

musicnotes.com©2021 Merdeka.com

Dalam contoh di atas, tanda birama adalah 4/4, artinya ada 4 ketukan per bar dan setiap not seperempat mendapat satu ketukan. Sementara pada contoh di bawah, tanda birama adalah 3/4, artinya ada 3 ketukan per bar dan setiap not seperempat mendapat satu ketukan.

musicnotes.com©2021 Merdeka.com

Mari kita lihat kembali contoh di atas, perhatikan bahwa meskipun tanda birama 4/4 kali dalam "Twinkle, Twinkle Little Star" membutuhkan 4 ketukan per batang, tidak ada 4 nada di bilah kedua? Itu karena Anda memiliki dua not seperempat dan satu not setengah, yang dijumlahkan menjadi 4 ketukan.

Selain nilai not dan tanda birama, bagian terakhir untuk merasakan ritme adalah mengetahui tempo atau ketukan Anda per menit. Tempo memberi tahu seberapa cepat atau lambat sebuah lagu akan dimainkan, dan sering kali ditampilkan di bagian atas partitur.

Tempo, katakanlah 60 BPM (ketukan per menit) berarti Anda memainkan 60 nada yang ditandai setiap menit atau satu nada setiap detik. Demikian pula, tempo 120 akan menggandakan kecepatan pada 2 nada setiap detik.

Anda juga dapat melihat kata-kata dalam bahasa Italia seperti "Largo", "Allegro" atau "Presto" di bagian atas lembaran musik Anda, yang menandakan tempo umum. Musisi menggunakan alat, yang disebut metronom, untuk membantu mereka menjaga tempo saat berlatih karya baru. 

musicnotes.com©2021 Merdeka.com

3. Mainkan Melodi

Cara membaca not balok selanjutnya dengan mulai memainkan melodinya. Pertama, lihat skala. Sebuah tangga nada terbuat dari delapan nada yang berurutan, misalnya tangga nada C mayor terdiri dari C, D, E, F, G, A, B, C. Interval antara nada pertama tangga nada C mayor Anda dan yang terakhir adalah contoh oktaf.

Skala C mayor sangat penting untuk dilatih karena begitu Anda menurunkan skala C, tangga nada mayor lainnya akan mulai masuk ke tempatnya. Setiap not dari tangga nada C mayor sesuai dengan tombol putih di keyboard. Berikut tampilan skala C mayor pada staf dan kesesuaiannya dengan tombol pada keyboard:

musicnotes.com©2021 Merdeka.com

Anda akan melihat bahwa saat nada naik ke tongkat, dan bergerak ke kanan pada keyboard, nada nada semakin tinggi. Tapi, bagaimana dengan kunci hitamnya? Secara musikal, seluruh nada, atau seluruh langkah di antara huruf not, akan membatasi suara yang dapat dihasilkan. Mari pertimbangkan skala C mayor yang baru saja Anda pelajari.

Jarak antara kunci C dan D dalam skala C adalah satu langkah penuh, namun jarak antara tombol E dan F dalam skala C adalah setengah langkah. Apakah Anda melihat perbedaannya? Tombol E dan F tidak memiliki kunci hitam di antara keduanya, sehingga jaraknya hanya setengah langkah dari satu sama lain.

Setiap tangga nada mayor yang akan Anda mainkan pada keyboard memiliki pola yang sama, utuh-utuh-setengah-utuh-utuh-setengah. Ada banyak jenis tangga nada lainnya, masing-masing dengan suara yang unik, seperti tangga nada minor, tangga nada modal, dan lainnya yang akan Anda temukan nanti, tetapi untuk saat ini, fokus hanya pada tangga nada mayor dan pola tangga nada mayor. Lihat lagi skala C mayor pada keyboard di bawah ini.

musicnotes.com©2021 Merdeka.com

Semitone, atau setengah langkah pada keyboard, memungkinkan Anda untuk menulis variasi suara yang tak terbatas ke dalam musik. Sharp, dilambangkan dengan simbol ♯, berarti not tersebut adalah semitone (atau setengah langkah) lebih tinggi dari kepala not di sebelah kanannya pada partitur.

Sebaliknya, datar, dilambangkan dengan simbol ♭, berarti not tersebut adalah setengah nada lebih rendah dari kepala not di sebelah kanannya. Anda akan melihat pada gambar keyboard dan notasi staf di bawah ini, yang menunjukkan setiap setengah langkah antara not C dan E, bahwa apakah Anda menggunakan nada kres atau datar tergantung pada apakah Anda menggerakkan keyboard ke atas atau ke bawah.

musicnotes.com©2021 Merdeka.com

musicnotes.com©2021 Merdeka.com

Ada satu simbol lagi untuk dipelajari tentang seminada, yaitu natural, yang dilambangkan dengan ♮. Jika sebuah nada tajam atau datar, nada tersebut meluas ke seluruh hitungan, kecuali jika ada simbol alami. A natural membatalkan tajam atau datar dalam ukuran atau lagu. Seperti inilah tampilan memainkan C ke E dengan simbol alami.

musicnotes.com©2021 Merdeka.com

Terakhir, untuk membaca musik, Anda perlu memahami tanda kunci. Anda sebenarnya sudah mengetahui satu tanda kunci, yaitu kunci C. Timbangan C mayor yang Anda pelajari di atas ada di kunci C.

Timbangan diberi nama sesuai dengan toniknya, not unggulan dalam timbangan, dan tonik menentukan kunci yang Anda mainkan. Anda dapat memulai tangga nada mayor pada nada apa pun, selama saat Anda mengikuti pola keseluruhan-keseluruhan-setengah-keseluruhan-keseluruhan-setengah.

Tips Cara Membaca Not Balok Selengkapnya

Belajar membaca not balok bisa menjadi tantangan, tetapi dengan pendekatan yang tepat, Anda bisa mempelajarinya dengan cepat dan efektif. Berikut adalah beberapa tips cara membaca not balok untuk membantu Anda:

1. Pelajari Dasar-Dasar Not Balok

Nama-nama Not: Mulailah dengan memahami nama-nama not pada garis dan spasi. Ingat akronim seperti "Every Good Boy Does Fine" untuk garis dan "FACE" untuk spasi pada treble clef.

Kunci Musik: Pelajari kunci treble dan bass, serta perbedaan di antara keduanya.

2. Gunakan Flashcards

Buat atau beli flashcards untuk membantu Anda menghafal not pada staf. Uji diri Anda secara berkala untuk meningkatkan kecepatan pengenalan.

3. Latihan Secara Bertahap

Mulailah dengan not-not dasar dan sederhana. Setelah Anda merasa nyaman, tambahkan lebih banyak not dan ritme yang lebih kompleks.

4. Aplikasi dan Alat Bantu Digital

Gunakan aplikasi dan software musik yang dirancang untuk latihan membaca not balok. Beberapa aplikasi yang baik termasuk “Note Rush,” “Music Tutor,” dan “Simply Piano.”

5. Mainkan Instrumen

Belajar membaca not sambil bermain instrumen seperti piano atau keyboard bisa sangat membantu. Ini memberikan konteks praktis dan membantu memperkuat ingatan visual Anda tentang not.

6. Nyanyikan Not

Cobalah menyanyikan not-not yang Anda lihat. Ini membantu menghubungkan not yang tertulis dengan suara mereka, yang memperkuat pemahaman Anda tentang musik.

7. Latihan Ritme

Jangan hanya fokus pada nada, tetapi juga pelajari dan latih ritme. Gunakan metronom untuk membantu Anda menjaga tempo.

8. Baca Partitur yang Beragam

Cobalah membaca berbagai partitur musik, mulai dari lagu-lagu sederhana hingga komposisi yang lebih kompleks. Ini akan meningkatkan keterampilan membaca Anda dan memperkenalkan Anda pada berbagai gaya musik.

9. Latihan Teratur

Konsistensi adalah kunci. Luangkan waktu setiap hari untuk berlatih membaca not balok, meskipun hanya beberapa menit.

10. Ikuti Kursus atau Les

Jika memungkinkan, ikuti kursus musik atau les dengan seorang guru yang dapat memberikan bimbingan langsung dan memperbaiki kesalahan Anda.

11. Bersabar dan Tetap Termotivasi

Belajar membaca not balok membutuhkan waktu dan kesabaran. Tetap termotivasi dan jangan mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan.

Dengan kombinasi dari teknik-teknik ini dan latihan yang konsisten, Anda akan dapat membaca not balok dengan lebih cepat dan efektif.