Fokus ke Pendidikan dan Pola Asuh Anak, Pasutri Ini Ciptakan AI Santri

Kemajuan zaman membuat banyak teknologi baru mutakhir ditemukan. Teknologi yang santer jadi perbincangan belakangan ini tentunya adalah seputar AI.

Kanal YouTube Pecah Telur membagikan kisah sukses pasangan pemilik pondok pesantren Roisus Shobur yang berhasil menciptakan AI Santri. Platform berbasis AI ini mencakup lingkup pendidikan hingga pola asuh anak dalam perspektif islami. Selengkapnya, simak kisah berikut ini.

Gus Luis Kholilur Rohman Saani bersama sang istri memiliki ketertarikan di bidang pendidikan dan pola asuh anak secara islami. Keduanya kemudian mendirikan pondok pesantren Roisus Shobur di Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur.

Tak puas hanya mengelola pondok, Rohman kemudian memutar otak membuat inovasi di majelis ilmunya. Berbekal keingintahuannya soal AI, Rohman dan istri akhirnya menciptakan platform AI Santri.

Platform yang diberi nama Starla Education ini dibentuk Rohman menjadi marketplace pendidikan yang menyediakan berbagai informasi terkait pendidikan dan pola asuh anak islami. Selain pembelajaran, platform ini juga mendukung pengembangan karier santri.

Tak perlu tenaga manusia, program Starla Education bisa dengan mandiri mencari informasi, mengolah data, dan menyuguhkan konten ke dalam platform. Keunggulan lain dari AI ini terletak pada dukungan datanya yang sudah real-time terintegrasi.

Inovasi yang dilakukan Rohman ini berhasil mencuri perhatian publik. Sejak diunggah kanal YouTube Pecah Telur, video yang menampilan Starla Education sudah diputar lebih dari 11 ribu kali. Publik merasa salut dengan kegigihan Rohman dan istri dalam berinovasi.

"MasyaAllah, sangat bermanfaat gus," tulis netizen.

"Semoga semakin sukses da. Barokah Gus Luis," imbuh netizen lain.

"Ini mah keren sekali," tandas netizen.

YouTube Pecah Telur