Jadi Salah Satu Wisata Termurah di Dunia, Ini 4 Eksotisme Bali yang Jarang Tersorot

Bali termasuk salah satu destinasi wisata termurah di dunia berdasarkan penilaian situs perjalanan asal Inggris, Wethrift.

Alasan

Mengutip Instagram @pesona.indonesia, Wethrift menempatkan Bali sebagai destinasi wisata terjangkau nomor 6 di dunia. Hal ini didasarkan pada sejumlah faktor. Di antaranya: jumlah penerbangan menuju dan dari Bali, ketersediaan transportasi umum, harga makanan, tarif hotel, serta harga tiket masuk destinasi wisata.

Bak Lukisan Alam

Campuhan Ridge Walk sering disebut sebagai lukisan alam di Bali. Pemandangan alam yang asri dengan udara sejuk menjadi daya tarik utama destinasi wisata ini.

Mengutip situs Indonesia Travel, beberapa aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan di Campuhan Ridge Walk yakni jogging sembari menikmati pemandangan alam, bersepeda sambil menikmati senja, hingga berburu foto.

Setiap sisi dari puncak Bukit Campuhan maupun sepanjang perjalanan menuju ke bukitnya dipenuhi panorama alam yang layak dibidik kamera. Sebagian besar pengunjung biasanya berfoto di jalan setapak menuju puncak Bukit Campuhan.

Sisi kanan dan kiri jalan dipenuhi padang rumput mirip sabana Gunung Merbabu, Jawa Tengah. Tidak ada pohon kelapa atau jenis pohon lain yang tumbuh di sekitar jalan selebar 1,5 meter tersebut.

Hutan Monyet

Mandala Suci Wenara Wana dikenal juga sebagai Ubud Monkey Forest. Spot ini identik dengan keberadaan ratusan kera ekor panjang. Ada pula beberapa pura kuno seperti Pura Dalem Agung Padangtegal dan Puri Prajapati.

Bukit Rahasia

Lukisan pemandangan alam cantik dengan latar belakang pegunungan, pepohonan hijau asri serta dilengkapi view danau yang terlihat jelas dari Puncak Wanagiri Hills. Panorama indah dan udara sejuk serta bersih menjadikan banyak wisatawan lokal maupun mancanegara bertah berlama-lama di sini.

Air Suci

Pura Tirta Empul ditemukan sekitar tahun 926 Masehi, yakni pada masa dinasti Warmadewa yang eksis sejak abad 10 hingga abad 14. Nama pura berasal dari nama sumber mata air yang dinamakan “Tirta Empul”. Mata air ini diberi nama Tirta Empul artinya mata air suci yang timbul dari tanah.

Mengutip situs Kemenkeu RI, banyak mitos yang beredar di masyarakat Bali mengenai asal muasal Tirta Empul.

Keunikan utama dari pura Tirta Empul terdapat pada mata air alami yang berada di dalam area pura.

Air dari mata air ini digunakan oleh masyarakat pemeluk agama Hindu untuk permandian menyucikan diri dan memohon tirta suci. Dewa yang di puja di Pura Tirta Empul adalah Dewa Indra.

Wisatawan non Hindu diperbolehkan mensucikan diri di pancoran sesuai aturan yang berlaku. Memasuki area pura Tirta Empul menggunakan kain sarong untuk menutupi tubuh bagian bawah dan memakai selendang diikatkan di pinggang, tidak sedang menstruasi untuk perempuan.