Kendaraan Pelat Tuban Gratis Parkir, Pemkab Minta Warga Laporkan Juru Parkir Nakal
Seluruh kendaraan berpelat Tuban seharusnya gratis parkir di pinggir jalan wilayah setempat. Juru parkir tidak dibenarkan menarik biaya parkir kepada para pemilik kendaraan berpelat Tuban. Warga diminta melapor jika menemui juru parkir nakal.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, Jawa Timur, memberlakukan parkir berlangganan sejak tahun 2017. Artinya, pemilik kendaraan sudah membayar retribusi pajak bersamaan dengan pembayaran pajak kendaraan.
Untuk itu, seluruh kendaraan berpelat Tuban seharusnya gratis parkir di pinggir jalan wilayah setempat. Juru parkir tidak dibenarkan menarik biaya parkir kepada para pemilik kendaraan berpelat Tuban.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Siapa yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
-
Apa yang menjadi sorotan Kantor Berita Amerika tentang OKU Timur? Potensi perikanan terutama kampung patin yang ada di OKU Timur menjadi lirikan dunia Internasional, di mana tim dari Kantor Berita Amerika Associated Press beraudensi dan wawancara bersama Bupati OKU Timur H Lanosin ST, Senin 24 Juli 2023 di Ruang Budensi Bupati OKU Timur.
-
Siapa yang menyatakan bahwa masyarakat Jawa Timur memiliki karakteristik khusus? Menurut Mohammad Noer, masyarakat Jawa Timur dinamis, agresif dan memiliki karakteristik khusus. "Agar diterima menjadi pimpinan di Provinsi Jawa Timur maka harus mau melayani rakyat, tahu menempatkan diri serta mampu mengayomi rakyat," ujarnya, dikutip dari laman resmi disperpusip.jatimprov.go.id.
Kenyataannya, masih ditemukan oknum petugas parkir yang menarik ongkos parkir. Padahal, tindakan tersebut menyalahi aturan.
“Tindakan tersebut (menarik ongkos parkir) adalah ilegal,’’ terang Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLH-P) Kabupaten Tuban, Bambang Irawan, Senin (22/05).
Minta Warga Lapor
Pemberlakuan parkir gratis untuk kendaraan berpelat Tuban hanya berlaku jika kendaraan tersebut diparkir di pinggir jalan. Berbeda halnya jika kendaraan diparkir di area parkir milik perseorangan.
“Kalau di area parkir toko ya mereka punya kebijakan sendiri, soalnya tukang parkirnya digaji sendiri,” ungkap Bambang, dikutip dari laman resmi Pemkab Tuban.
Dia mengimbau masyarakat melapor kr DLH-P jika menemui tukang parkir berseragam Dishub Tuban sengaja menarik ongkos parkir kendaraan di tepi jalan. Tindakan menarik ongkos parkir kendaraan di tepi jalan melanggar SOP. Selain itu, para tukang parkir ini telah mendapatkan gaji serta jaminan kesehatan dari Pemkab Tuban,
“Kalau mereka pakai seragam resmi dari Dishub warna biru orange, itu petugas parkir resmi kami, yang harus memberikan pelayanan baik kepada masyarakat,” imbuh dia.
Pihaknya memastikan akan langsung merespons laporan masyarakat terkait keberadaan juru parkir nakal serta menindak tegas mereka yang melanggar aturan.
Curhat Warga
©2023 Merdeka.com/Freepik
Sejumlah warganet Tuban membagikan pengalamannya berhadapan dengan juru parkir di wilayah setempat. Ada yang berbagi pengalaman buruk, ada yang menceritakan pengalaman baiknya bertemu juru parkir.
“Memang parah, kalau enggak dikasih (uang) mengamuk. Padahal setiap bayar pajak pasti sekaligus bayar retribusi,” tulis pemilik akun Instagram @an.di**
“Itu lho pak di Jalan. Lukman Hakim sekitar Toko Tiga Jaya, jukirnya kalo enggak dikasih ngedumel, dikasih 1000 ngedumel. Dikasih 2000 diterima tapi kami menyeberang sendiri. Padahal kita sudah bayar pajak retribusi motor,” komentar @nurre**
“Kalau tukang parkirnya baik, membantu narik motor dan menyeberang, tanpa minta (uang) pasti dikasih. Tapi banyak yang pas parkir enggak, pas mau pergi tiba-tiba muncul enggak tahu dari mana asalnya, kalau enggak dikasih marah,” tulis @belove**
“Salut sama jukir depan Soto Pak Nanang (Jalan Basuki Rahmat Tuban) baik banget, tiap dikasih uang selalu ditolak dan ramah banget,” komentar @nurafifah**