Penyebab Kolesterol Rendah dan Cara Membuatnya Normal Kembali, Simak Selengkapnya
Kelebihan berat badan, insulin, dan merokok dapat menyebabkan rendahnya kadar high-density lipoprotein (HDL), atau kolesterol “baik”. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai penyebab kolesterol rendah yang penting diketahui.
Kolesterol adalah zat seperti lemak dalam darah. Dalam jumlah yang tepat, kolesterol membantu tubuh tetap sehat. Sementara, kadar kolesterol darah yang tinggi dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke, tetapi Anda juga tidak ingin kadarnya terlalu rendah.
Dikenal sebagai hipolipidemia atau hipokolesterolemia, ini adalah sebuah kondisi medis di mana kadar kolesterol dalam tubuh menjadi sangat rendah. Meski tidak umum, kondisi ini bisa menjadi tanda dari banyak masalah kesehatan lainnya.
-
Apa itu kolesterol? Dilansir dari situs Halodoc, kolesterol adalah lemak yang diproduksi tubuh dan bisa juga berasal dari makanan hewani. Senyawa tersebut memiliki peran membantu tubuh memproduksi vitamin D, sejumlah hormon dan asam empedu untuk mencerna lemak.
-
Mengapa kadar kolesterol tinggi menjadi masalah kesehatan? Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh menjadi salah satu masalah kesehatan yang semakin umum dihadapi banyak orang di seluruh dunia. Kolesterol yang berlebihan dalam darah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
-
Kenapa kolesterol tinggi berbahaya bagi kesehatan? Kolesterol sebenarnya memiliki fungsi alami yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Namun, naiknya kolesterol dapat menyebabkan menyempitnya arteri dan membuat aliran darah terhambat.
-
Bagaimana cara kolesterol baik membantu kesehatan tubuh? Kolesterol baik (HDL) merupakan protein lemak yang dihasilkan oleh organ hati dan dinding usus. Makanan menentukan 20 persen dari kolesterol total yang dihasilkan tubuh.
Kelebihan berat badan, insulin, dan merokok dapat menyebabkan rendahnya kadar high-density lipoprotein (HDL), atau kolesterol “baik”. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai penyebab kolesterol rendah yang penting diketahui.
Penyebab Kolesterol Rendah
Kolesterol rendah adalah sebuah kondisi yang memungkinkan untuk terjadi pada seseorang. Namun memang, kolesterol rendah jauh lebih jarang terjadi daripada kolesterol tinggi. Kolesterol tinggi sangat terkait dengan penyakit jantung, tetapi kolesterol rendah juga dapat menjadi faktor dalam kondisi medis lainnya seperti kanker, depresi, dan kecemasan, dikutip dari Healthline.
Dokter mengklasifikasikan kolesterol rendah sebagai hipokolesterolemia primer dan sekunder. Hipokolesterolemia primer terjadi ketika ada mutasi genetik pada jalur kolesterol yang memengaruhi penyerapan kolesterol, biosintesis kolesterol, dan metabolisme kolesterol.
Sejumlah kondisi dan pilihan gaya hidup berperan dalam menurunkan kadar HDL atau kolesterol baik dari dalam tubuh. Dilansir dari Verywell Health, beberapa penyebab kolesterol rendah adalah sebagai berikut;
1. Kelebihan berat badan: Jika Anda kelebihan berat badan atau obesitas, menurunkannya dapat meningkatkan kadar HDL dan menurunkan risiko penyakit jantung.
2. Faktor genetik: Terkadang, kadar kolesterol HDL yang sangat rendah dapat diturunkan. Kondisi medis yang sangat menurunkan kadar HDL di antaranya adalah penyakit Tangier dan hypoalphalipoproteinemia familial.
3. Pola makan yang buruk: Apa yang Anda makan juga dapat memengaruhi kadar HDL. Batasi lemak jenuh (misalnya, mentega, krim, susu utuh atau 2%, daging sapi, babi, ayam dengan kulit) dan ganti dengan lemak tak jenuh tunggal, yang dapat ditemukan dalam buah zaitun dan alpukat, dan lemak tak jenuh ganda.
4. Kurang gerak: Menambahkan olahraga ringan ke rutinitas harian Anda dapat sedikit meningkatkan kadar HDL. Cobalah melakukan latihan aerobik 40 menit sehari, tiga atau empat kali seminggu. "Aerobik" mencakup kegiatan seperti berenang, jalan cepat, lari, bersepeda, dan menari.
5. Merokok: Bahan kimia yang ditemukan dalam rokok dapat menurunkan kolesterol HDL. Berhenti merokok dapat membantu meningkatkan HDL serta mencegah penyakit kronis lainnya, termasuk penyakit kardiovaskular.
6. Diabetes yang tidak terkontrol: Memiliki kadar glukosa (gula) darah yang tinggi dapat berkontribusi untuk menurunkan kadar kolesterol HDL. Kondisi ini juga dapat meningkatkan kadar trigliserida dan LDL. Untuk itu, mengontrol gula darah Anda dapat membantu meningkatkan kadar HDL tubuh.
Berapa Kadar Kolesterol yang Normal?
Tingkat HDL atau kolesterol baik yang optimal bervariasi bagi wanita dan pria. Namun level optimalnya adalah:
- Lebih dari 40 mg/dL untuk pria
- Lebih dari 50 mg/dL untuk wanita
Meski demikian, penyedia layanan kesehatan cenderung kurang fokus pada jumlah HDL yang sebenarnya dan lebih pada kesehatan jantung seseorang secara keseluruhan. Mereka kemudian mempertimbangkan bagaimana jumlah HDL berkontribusi pada penilaian.
Misalnya, seseorang yang kelebihan berat badan dan merokok mungkin memiliki HDL yang rendah pada tes darah rutin. Alih-alih meresepkan obat untuk meningkatkan HDL ke angka "normal", penyedia layanan kesehatan dapat fokus pada konseling berhenti merokok, olahraga, dan penurunan berat badan.
Langkah-langkah ini semua dapat meningkatkan HDL. Bahkan, perubahan gaya hidup ini bisa sama efektifnya dengan obat-obatan untuk meningkatkan kadar HDL seseorang.
Cara Membuat Kadar Kolesterol Normal Kembali
Kolesterol rendah kemungkinan besar disebabkan oleh sesuatu dalam diet atau kondisi fisik Anda. Untuk mengobati kolesterol rendah, penting untuk dipahami bahwa dengan hanya makan makanan kaya kolesterol tidak akan menyelesaikan masalah ini. Dengan mengambil sampel darah dan menjalani evaluasi kesehatan mental, saran untuk diet dan gaya hidup Anda dapat dibuat untuk mengobati kolesterol rendah yang Anda derita.
Jika kadar kolesterol sampai memengaruhi kesehatan mental atau sebaliknya, Anda mungkin akan diberi resep antidepresan. Mungkin juga obat statin menyebabkan kolesterol Anda turun terlalu rendah. Jika demikian, dosis resep atau obat yang dikonsumsi mungkin perlu disesuaikan.
Karena memiliki kadar kolesterol yang terlalu rendah bukanlah sesuatu yang dikhawatirkan kebanyakan orang, sangat jarang mereka mengambil langkah untuk mencegahnya. Untuk membuat dan menjaga kadar kolesterol Anda seimbang, sering-seringlah melakukan pemeriksaan.
Pertahankan juga diet jantung sehat dan gaya hidup aktif untuk menghindari keharusan mengonsumsi statin atau obat tekanan darah. Waspadai riwayat keluarga dalam masalah kolesterol. Dan terakhir, perhatikan gejala kecemasan dan stres, terutama yang membuat Anda merasa ingin melakukan kekerasan.