Resume adalah Ringkasan atau Rangkuman Sebuah Teks Panjang, Ketahui Cara Membuatnya
Di dalam dunia pendidikan, istilah resume sudah tidak lagi asing didengar. Para pelajar, mahasiswa, bahkan dosen sering membuat resume dari suatu karya ilmiah, baik berupa buku, jurnal, makalah dan lainnya.
Pada umumnya, resume adalah suatu bentuk ringkasan atau rangkuman dari sebuah karangan atau teks panjang yang telah dipersingkat dengan cara dipotong. Tentunya, tidak sembarangan bagian dari karangan atau teks panjang yang dipotong untuk dibuat menjadi resume.
Resume hanya akan mengambil beberapa bagian-bagian yang sekiranya dianggap sangat penting untuk disampaikan, yaitu hanya bagian pokoknya serta menyisihkan beberapa bagian rinciannya.
-
Apa yang istimewa dari Yogyakarta? Pada zaman pendudukan Jepang, wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta disebut dengan istilah Yogyakarta Kooti.
-
Apa yang dilakukan Kama saat liburan di Yogyakarta? Anak-anak Zaskia Adya Mecca menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana seperti jajan gulali dan duduk santai di pinggir jalan.
-
Apa masalah utama yang dihadapi Yogyakarta terkait sampah? Sampah di Yogyakarta ini rasane ora kelar-kelar, ora uwis-uwis (rasanya enggak pernah selesai, enggak ada habisnya). Pertanyaannya, kepiye kok ngene? Gitu kan? Terus muncul timbunan sampah di 14 depo yang ada di kota,
-
Apa bisnis yang dirintis oleh Risma di Yogyakarta? Risma memulai usaha kecil-kecilan dari pre-order di rumah. Dari sinilah Risma mulai mengumpulkan modal sedikit demi sedikit hingga akhirnya memberanikan diri untuk membuka bisnis ramen.
-
Apa yang dinikmati oleh Kasad dan keluarganya di Yogyakarta? Saat sampai di Yogyakarta, ketiganya langsung menikmati kuliner khas kota tersebut. Mereka tampak datang dan menikmati sajian khas dari Yogyakarta yaitu Gudeg.
-
Apa arti dari 'Ya Rahman Ya Rahim'? Secara harfiah, Ya Rahman Ya Rahim berarti "Wahai Yang Maha Pengasih, Yang Maha Penyayang". Dua kata "Rahman" dan "Rahim" secara khusus menggambarkan sifat-sifat Allah yang amat penyanng.
Ada banyak orang yang menjadikan resume sebagai cara yang efektif untuk menjelaskan inti atau pokok dari suatu informasi yang akan disampaikan dari sebuah tulisan atau teks asli kepada orang lain.
Misalkan resume sebuah buku atau karangan, dengan resume maka karangan atau buku yang ingin disampaikan kepada orang lain menjadi lebih ringkas, jelas, dan lebih penting tidak terlalu panjang.
Resume akan sangat sering digunakan dalam dunia pendidikan ataupun pekerjaan. Maka dari itu, penting untuk mengetahui resume agar Anda tidak kesulitan.
Di dalam dunia pendidikan, istilah resume sudah tidak lagi asing didengar. Para pelajar, mahasiswa, bahkan dosen sering membuat resume dari suatu karya ilmiah, baik berupa buku, jurnal, makalah dan lainnya. Maka dari itu perlu memahami tentang resume agar nanti bisa membuat resume dengan benar.
Untuk mengetahui lebih rinci, berikut merdeka.com telah merangkum untuk Anda pengertian resume beserta cara untuk membuatnya, yang dilansir dari romadecade.org
Langkah-langkah Membuat Resume
©Unsplash
Resume adalah suatu bentuk ringkasan dari teks yang panjang. Maka dari itu, terdapat langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam membuat sebuah resume.
Tentunya, hal ini perlu diperhatikan agar nantinya resume ini dapat disampaikan kepada pembaca dan dapat dimengerti dengan jelas.
Berikut beberapa langkah-langkah untuk membuat resume :
1. Baca Teks yang Asli
Jika kalian sangat suka membaca, maka tidak akan ada masalah dalam membuat resume. Karena resume adalah suatu ringkasan yang mengharuskan si penulis untuk membaca terlebih dahulu.
Selain itu, membaca teks atau naskah aslinya dalam proses pembuatan resume tidak cukup hanya dibaca sekali. Membaca teks asli harus berulang kali hingga kita sangat memahami keseluruhan isi dan memahami maksud dari si penulis.
Belum lagi jika naskah aslinya memiliki istilah-istilah yang sulit dimengerti. Maka itu perlu juga harus kalian pahami dan mencari tahu apa maknanya agar menambah pemahaman kita. Membaca naskah aslinya juga harus sampai tuntas dan tidak boleh dijeda agar kita mendapatkan gambaran umum dan memahami sudut pandang dari si penulis.
2. Tentukan Serta Catatlah Gagasan Utama
©2019 Merdeka.com
Resume adalah suatu ringkasan dari sebuah karangan yang harus mengandung pokok-pokok dari tulisan aslinya. Setelah kita memahami maksud dari si penulis, maka kita harus mampu menemukan pokok-pokok tulisan.
Baca kembali dan lebih dimengerti lagi paragraf demi paragrafnya, bagian demi bagiannya, dan dilanjutkan dikonkritkan menjadi poin-poin penting yang disebut gagasan utama. Gagasan utama adalah pikiran utama yang terdapat dalam suatu tulisan.
Gagasan utama sama halnya dengan ide pokok. Jika yang ingin dibuat resume adalah sebuah jurnal, maka kalian tidak harus mencatat semua gagasan utama pada setiap paragraf jurnal aslinya.
Karena tidak semua paragraf yang ada di jurnal memiliki gagasan utama karena di dalam jurnal banyak sekali kutipan-kutipan seseorang dan data-data sedangkan gagasan utama itu sendiri berasal dari kalimat utama yang merupakan pemikiran murni dari si penulis jurnal bukan berupa opini, kutipan, ataupun data.
Namun, setidaknya dari beberapa paragraf ada kalimat-kalimat yang mewakili pokok sebagai gagasan utamanya. Tentukan gagasan utama yang esensial agar nantinya saat kalian menulis resume tidak melebar dan tidak terlalu panjang. Kemudian setelah gagasan-gagasan utama telah kita catat semua, gagasan-gagasan itu harus disusun sesuai atau teratur dengan urutan isi jurnal.
3. Mulai Menulis Resume atau Ringkasan
Setelah mengetahui langkah dasar dalam penulisan resume, pergunakanlah gambaran-gambaran umum tentang keseluruhan isi teks/naskah yang telah terbayang di otak kalian dan hasil pencatatan gagasan utama tadi untuk dibuatnya resume. Perlu diingat, urutan paragraf untuk pembuatan resume harus sesuai dengan naskah aslinya.
Jika di dalam sebuah jurnal biasanya banyak sekali sub babnya, maka kita tidak perlu mengikuti jurnal untuk membuat poin-poin sub bab juga. Karena resume adalah ringkasan singkat. Oleh sebab itu, buatlah resume dalam bentuk paragraf demi paragraf saja.
Pergunakanlah gambaran-gambaran umum tentang keseluruhan isi teks/naskah yang telah terbayang di otak kalian dan hasil pencatatan gagasan utama tadi untuk dibuatnya resume. Perlu diingat, urutan paragraf untuk pembuatan resume harus sesuai dengan naskah aslinya.
4. Baca Kembali Resume yang Telah Dibuat
shutterstock
Setelah Anda selesai membuat resume, baca kembali resume yang telah dibuat untuk memeriksa apakah terdapat kesalahan penulisan atau tidak. Resume juga sangat perlu menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar agar dapat mudah dipahami.
Gunakan ejaan dan tanda baca yang tepat dan benar. Kemudian periksa kembali apakah resume buatan kalian sesuaikan dengan naskah asli atau tidak.