Sisi Lain Haikal Hassan Baras Tokoh 212 yang Kini Jadi Kepala BPJPH, Ternyata Fans Berat Prabowo
Babe Haikal ternyata pernah berbohong mimpi bertemu Rasulullah.
Salah satu tokoh penting di balik Aksi 212, Haikal Hassan Baras atau yang akrab disapa Babe Haikal tengah menjadi perbincangan hangat di dunia maya. Hal ini terjadi usai Haikal dilantik menjadi Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) oleh Presiden RI, Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta, Selasa (22/10/2024).
Potongan video lama Haikal yang menyatakan dirinya akan menjadi menjadi oposisi sampai mati pun viral di media sosial. Merespons hal tersebut, Haikal meminta publik mendengarkan pernyataannya dari video utuh, bukan hasil potongan seperti yang beredar di media sosial.
"Dengarkan semuanya. Seperti yang saya katakan tadi. Saya beroposisi terhadap kejahatan, kesewenang-wenangan, keserakahan. Itu kepotong, itu hilang," ungkap Haikal Hassan, dikutip dari Merdeka.com.
Biografi
Babe Haikal lahir di Jakarta pada 21 Oktober 1968. Ia dikenal sebagai pendakwah dengan ciri khas logat Betawinya yang kental.
Babe Haikal pernah mencoba menempuh pendidikan tinggi di Jeddah Arab Saudi, namun ia akhirnya pulang ke Indonesia karena tidak betah. Ia kemudian menempuh program S-1 Teknik Informatika Universitas Budi Luhur.
Haikal juga pernah mencoba menjalani pendidikan S-2 di Australia, namun lagi-lagi ia tidak kerasan. Ia akhirnya pulang ke Indonesia dan menempuh S-2 Teknik Industri Institut Teknologi Bandung (ITB).
Lulus kuliah, Haikal pernah bekerja sebagai konsultan sumber daya manusia di sebuah perusahaan tambang.
Selanjutnya, pria yang memiliki darah campuran Arab dan Indonesia ini lebih terkenal sebagai pendakwah dan motivator.
Mengutip Instagram @haikalhassan_quote, ia mengklaim dirinya sebagai Motivator Keluarga Indonesia. Ia adalah sosok di balik Majelis Keluarga Indonesia, yayasan yang bergerak dalam dakwah keluarga dan didirikan pada tahun 2022.
Fans Berat Prabowo
Babe Haikal dapat dikatakan sebagai fans berat Prabowo. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya unggahan di akun Instagram pribadinya tentang sosok Presiden RI tersebut.
Mengutip ANTARA, Babe Haikal bukan pendukung baru Prabowo. Pada Pilpres 2019, ia adalah juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Pada Pilpres 2024, ia juga menyatakan dukungan sekaligus aktif mengampanyekan paslon Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Beliau (Prabowo) orang yang sangat patuh pada aturan, beliau akan konsisten pada pola pikirnya. Ini tercermin dalam bulir-bulir pemikirannya yang tercantum dalam buku Paradoks Indonesia. Tujuan yang sering diucapkan beliau dalam setiap rapat ialah mengembalikan kekayaan bangsa Indonesia, 11.000 triliun duit Indonesia parkir di luar (negeri)," ungkap Babe Haikal dalam sebuah acara televisi nasional.
Babe Haikal pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia berprasangka baik dan mendoakan agar kepemimpinan Prabowo Subianto membuat negara ini kembali menjadi Macan Asia.
Kontroversi
Salah satu pernyataan kontroversial Babe Haikal bahkan dikupas tuntas dalam sebuah skripsi berjudul Pengakuan Haikal Hassan tentang Mimpi Bertemu Rasulullah karya Moh Baidhowi (UIN Sunan Ampel Surabaya, 2021).
Kesimpulan dari penelitian yang dilakukan Baidhowi terhadap klaim Babe Haikal sebagai berikut:
“Perilaku kebohongan yang dilakukan Haikal Hasan adalah kebohongan yang bermotif atas kepentingan sebuah organisasi, karena hal tersebut menyalahkan pemahaman masyarakat tentang sebuah organisasi. Apabila sebuah mimpi dihubungkan dengan teori ini, maka sangatlah terhubung. Mimpi adalah hal ikhwal pembawa hikmah bagi manusia, baik bagi yang bermimpi atau tidak. Secara nalar daripada keterhubungan antara teori dan mimpi memberikan hal positif jika dijalankan dengan benar sebagaimana hikmahnya, dan tidak dengan sebaliknya, lebih-lebih berdusta atas mimpi untuk merubah suatu hikmah demi kepentingan pribadi atau sebuah organisasi”.