Rio Haryanto harus bertahan di Formula 1 hingga 2017
Langkah Rio di Formula 1 tak boleh setengah-setengah.
Langkah besar sudah dilakukan Rio Haryanto sebagai pembalap pertama asal Indonesia yang berhasil menembus ajang balap Formula 1. Namun jika tak mau tanggung, Rio sebaiknya harus didukung habis-habisan agar bertahan di ajang balap mobil paling bergengsi ini hingga musim 2017.
Alasannya adalah kini Formula 1 tengah bersolek dan bertransformasi agak tak dianggap membosankan lagi.
-
Siapa kekasih Rio Haryanto? Incess sengaja merekam saat Rio bersama kekasihnya, Athina Papadimitriou.
-
Di mana Pak Haryono tinggal? Ia tinggal menetap pada salah satu lorong goa itu.
-
Bagaimana Raden Ario Soerjo meninggal? Lalu mereka disuruh turun kemudian dibawa ke hutan dan dihabisi nyawanya oleh PKI.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Kenapa Ridwan Kamil prihatin dengan polusi udara di Jakarta? "Dan kita komit dalam nanti visi misi kesehatan juga perbaikan kesehatan apalagi polusi, kita mendengar ya seringkali RS penuh oleh ISPA (Infeksi saluran pernapasan akut). Nah faktor polusi, jadi kita akan fokus untuk penyelesaian kesehatan udara seperti bagian dari prioritas nanti kalau terpilih," kata Ridwan Kamil.
-
Siapa Rajif Sutirto? Rajif Sutirto dikenal luas sebagai Ketua Umum Relawan Konco Prabowo. Ia juga tergabung dalam partai milik Prabowo, yaitu Gerindra.
Memang di beberapa musim terakhir Formula 1 sering dicemooh sebagai ajang balap yang tak seru karena di dominasi pembalap itu itu saja. Akan tetapi, para petinggi Formula 1 dan FIA bakal mengubah kesan membosankan Formula 1 di 2016 dan puncaknya bakal terjadi di 2017.
Jangan berharap Formula 1 bakal seseru era mesin V10 dahulu. Namun, setidaknya bakal ada perubahan signifikan di 2016 dan musim depan.
Untuk 2016, kualifikasi akan berubah ke format eliminasi tiap 90 detik sehingga tak ada pembalap yang bisa bersantai di dalam cockpit selama kualifikasi berlangsung.
Nah, perubahan besar justru bakal terjadi di 2017. Keluhan mobil yang terlalu pelan dan suara mesin V6 yang 'senyap' tampaknya bakal segera menemui jawaban. FIA telah menyetujui untuk membuat mobil Formula 1 lebih cepat 2-3 detik di tiap putaran.
Aturan baru pun tinggal ketok palu pada 30 April mendatang untuk membuat bodi Formula 1 lebih lebar guna menambah downforce agar mobil bisa melaju lebih cepat melibas tikungan. Selain itu, suara mesin pun disebut bakal lebih keras dari tahun ini.
Jadi, keputusan Rio masuk ke Formula 1 di musim ini boleh dibilang tepat. Hal ini dikarenakan ajang Formula 1 sendiri saat ini tengah bersolek untuk mengambil hati penggemarnya yang kecewa di beberapa musim terakhir.
Tak ada salahnya juga mendukung Rio habis-habisan agar bisa membalap di Formula 1 tahun depan, kala evolusi balap jet darat ini dimulai guna menemukan pamor puncaknya kembali.
Selain itu, jika Rio berhasil tampil mengesankan selama dua musim pertamanya di Formula 1, bukan hal yang mustahil jika dirinya bisa dikontrak tim papan tengah. Rio pun tak perlu bingung menyiapkan dana ratusan miliar lagi dari sponsor untuk bertahan di musim-musim selanjutnya.
Baca juga:
Ini komentar Rio Haryanto setelah pacu MRT05 Manor Racing
Tes F1 hari ke-3: Hulkenberg tercepat, Rio sukses jalani debut
Penampilan Rio Haryanto gas pol jet darat MRT05 di Catalunya
Aksi Rio Haryanto gas MRT05 Manor Racing di tes Formula 1 Barcelona
Menpora galau dengar kabar Malaysia mau sponsori Rio Haryanto