33 SPBU di Jawa Timur kini sudah jual Pertalite
20 SPBU berada di Surabaya, sembilan SPBU di Sidoarjo, dan dua SPBU di Gresik.
PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region V mengenalkan jenis bahan bakar minyak terbaru, Pertalite, di 33 stasiun pengisian bahan bakar umum di wilayah Jawa Timur.
"Strategi bisnis ini dapat membantu masyarakat untuk lebih memahami apa itu pertalite. Langkah ini sekaligus bertujuan menyosialisasikan komoditas tersebut kepada konsumen," kata General Manager PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V, Ageng Giriyono.
-
Di mana Pertamina menyalurkan Pertalite? Hingga saat ini kami masih menyalurkan Pertalite di semua wilayah sesuai dengan penugasan yang diberikan Pemerintah.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Mengapa Pertamina tetap menyalurkan Pertalite? Dengan menyediakan BBM subsidi Pertamina berharap dapat menjaga pemenuhan energi untuk masyarakat dan di saat yang sama menjaga perekonomian nasional
-
Apa itu Pertalite dan apa tujuan Pertamina dalam menyalurkannya? Pertalite merupakan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP), perubahan dalam penyalurannya harus melalui kebijakan Pemerintah. PT Pertamina Patra Niaga selaku anak usaha Pertamina menegaskan masih terus menyalurkan BBM jenis Pertalite (RON 90) kepada masyarakat, sesuai kuota tahun 2024 yang ditetapkan Pemerintah.
-
Bagaimana Pertamina memastikan penyaluran Pertalite tepat sasaran? Pertamina Patra Niaga juga telah mendorong digitalisasi untuk penyaluran BBM Subsidi melalui program Subsidi Tepat. “Program Subsidi Tepat menjadi upaya kami untuk memastikan transparansi penyaluran BBM bersubsidi. Melalui digitalisasi, penyaluran BBM bersubsidi dapat dipantau secara real time, dan mencegah potensi penyelewengan di lapangan,” tutupnya.
-
Apa yang dilakukan Pertamina di Lapangan Sukowati? Setelah sebelumnya sukses melakukan injeksi perdana CO2 di Lapangan Jatibarang, PT Pertamina (Persero) kembali mengimplementasikan teknologi Carbon Capture Utilization and Storage (CCUS) di lapangan lainnya yaitu di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur.
Dari puluhan SPBU tersebut, kata dia, sebanyak 20 SPBU berada di Surabaya, sembilan SPBU di Sidoarjo, dan dua SPBU di Gresik.
"Berikutnya, ada dua SPBU di Mojokerto," ujarnya.
Mengenai harga pertalite, Pertamina memberlakukan Rp 8.400 per liter. Ketentuan itu sesuai dengan komitmen perusahaan minyak dan gas bumi tersebut, untuk menjual pertalite di atas harga premium dan di bawah harga pertamax.
"Penerapan harga pertalite ini juga dikarenakan kami ingin memberikan layanan dan kualitas BBM terbaik bagi masyarakat. Bahkan, memudahkan konsumen untuk merawat kendaraan bermotornya dengan menggunakan bahan bakar yang baik dan sudah diuji," katanya.
Meski begitu, kata dia, pertalite adalah BBM nonsubsidi sehingga harganya akan menyesuaikan harga pasar, khususnya seperti harga pertamax dan pertamax plus.
"Puluhan SPBU itu termasuk dalam uji pasar kami yang rencananya dilaksanakan selama dua bulan," katanya. ada kesempatan sama, Assistant Manager External Relation Pertamina MOR V, Heppy Wulansari, optimistis di 33 SPBU itu siap disalurkan sebanyak 900 kiloliter per hari.
Hingga saat ini, tahapan uji pasar itu memang dilakukan untuk mengetahui animo masyarakat terhadap pertalite.
"Kami percaya, pertalite akan diminati konsumen karena mampu memberikan lebih banyak pilihan kepada mereka," katanya.
(mdk/dzm)