Agar terhindar dari kecelakaan, pahami cara mengatasi rem blong pada motor matic.
Ada beberapa cara mengatasi rem blong pada motor matic, mulai dari menggunakan engine braker hingga rem depan dan belakang secara bergantian.
Risiko terjadinya kecelakaan dapat meningkat jika rem motor matic mengalami kerusakan. Mari kita lihat bagaimana cara mengatasi hal ini!
Penting untuk Memahami Cara Mengatasi Rem Blong pada Motor Matic agar Terhindar dari Kecelakaan
Rem blong bisa terjadi karena cakram depan bekerja terlalu lama atau ditekan terus menerus. Akibatnya, cakram tersebut bergesekan dengan kampas rem dan menghasilkan panas. Akhirnya, minyak rem bisa mendidih dan menyebabkan angin palsu yang membuat rem menjadi blong.
Dalam menghadapi rem blong pada motor matic, ada beberapa tips efektif yang dapat diikuti.
-
Mengapa rem motor matic bisa blong saat di turunan? Rem motor matic bisa mengalami kegagalan karena penggunaan yang terus-menerus menyebabkan panas berlebih akibat gesekan antara cakram dan kampas rem. Akibatnya, minyak rem mendidih dan menghasilkan gelembung udara yang menyebabkan rem blong.
-
Bagaimana cara mengatasi getaran pada motor? Cara Mengatasi Motor Bergetar Periksa kondisi ban: Pastikan ban dalam keadaan baik, memiliki tekanan udara yang sesuai, dan tidak ada gumpalan.Periksa komponen mesin: Periksa keadaan poros engkol, pelat kopling, dan rantai. Jika ada bagian yang rusak, segera gantilah dengan yang baru. Periksa dudukan mesin dan peredam getaran. Pastikan dudukan mesin tidak longgar dan peredam getaran dalam keadaan baik.Gunakan bahan bakar yang sesuai: Gunakan bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi mesin sepeda motor.
Dalam praktiknya, terdapat beberapa cara ampuh yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi rem blong pada motor matic berdasarkan rangkuman dari berbagai sumber.
Mengatasi Masalah Rem Blong pada Motor Matic
Silakan menggunakan Engine Brake
Salah satu cara yang bisa kamu lakukan ketika rem motor matic kamu tiba-tiba blong adalah dengan menggunakan engine brake. Untuk melakukannya, cukup tarik tuas gas sedikit agar RPM motor matic meningkat dan engine brake aktif saat melaju di jalan menurun.
Pastikan tetap menjaga tarikan gas agar mesin memberikan tahanan dan engine brake berfungsi seperti pada motor bebek atau sport. Meskipun tidak terasa sekuat engine brake pada motor bertransmisi manual, hal ini dapat sedikit membantu mengurangi kecepatan.
2. Jangan Biarkan Tangki Bensin Kosong
Menghadapi situasi rem blong, pengemudi sering kali mengosongkan gas sebagai refleks. Namun, mengosongkan gas justru tidak diperbolehkan karena dapat menyebabkan kecepatan tidak terkendali pada motor matic bertransmisi otomatis. Sebagai gantinya, ketika melintasi turunan, pengemudi sebaiknya mengurangi gas secara perlahan dan pastikan tidak mengosongkannya sepenuhnya. Setidaknya, tetap berikan gas hingga mencapai kecepatan 5-10 km/jam.
3. Piringan Cakram perlu didinginkan
Jika salah satu rem motor matic tidak berfungsi dengan baik, sebaiknya berhenti sejenak untuk mendinginkan piringan cakram dan kaliper. Beri waktu bagi motor matic Anda untuk istirahat agar komponennya bisa mendingin, terutama sistem rem. Namun, hindari menyiramkan air ke piringan cakram yang panas karena dapat menyebabkannya bengkok.
Gunakanlah Rem Depan dan Belakang secara bergantian
Agar risiko rem blong dapat diminimalisasi, penting untuk melakukan langkah-langkah preventif. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan rem depan dan belakang secara bergantian. Selain itu, manfaatkan juga engine brake jika diperlukan. Dengan menggunakan cara ini, beban pada rem akan terdistribusi dengan lebih baik sehingga risiko panas berlebih atau overheat pada kedua rem dapat dikurangi.
- Panduan Menggunakan Rem Mesin pada Mobil Matic, Kunci Keamanan saat Menuruni Jalan Curam
- Untuk menghindari kecelakaan, penting untuk memahami cara mengatasi masalah rem blong pada motor matic.
- Teknik Pengereman Motor Matic yang Benar Mencegah Terjadinya Resiko Kecelakaan
- Ini Cara Mengatasinya Rem Blong Yang Banyak Dialami Motor Matic.
5. Tukarlah kampas rem atau cakram
Agar risiko rem blong tidak terjadi, kamu harus membiasakan diri mengganti kampas rem atau cakram secara rutin. Pastikan untuk memeriksa sistem rem motor matic setiap kali hendak berkendara. Periksa dan rawat bagian krusial seperti kampas rem dan cakram secara teratur untuk mengidentifikasi potensi kerusakan lebih awal. Jika kedua komponen tersebut dianggap tidak layak lagi, segera gantilah dengan yang baru.
Silahkan berkendara di jalur kiri dan berikan tanda kepada pengendara lain
Selain langkah-langkah teknis, saat rem motor matic kamu blong, sebaiknya tetap berada di jalur kiri. Dengan tetap di sisi tersebut, kamu dapat mengurangi risiko terjadinya insiden yang tidak diinginkan dan menjaga keselamatan kamu.
Tidak hanya itu, pastikan kamu memberikan tanda atau sinyal bahwa rem motor matic kamu blong dengan menggunakan klakson atau lampu sen. Tindakan sederhana ini dapat memberi tahu pengendara lain tentang kendala yang kamu alami.
Dengan cara ini, risiko tabrakan dengan pengendara lain dapat dihindari. Semoga penjelasan ini bermanfaat.