Grup Astra Investasi Hampir Rp 1 Triliun di Pabrik Baru Daihatsu, Karawang
Perlu diketahui, saham ADM dimiliki 3 pemegang saham, yakni Daihatsu Motor Co Ltd (DMC) dengan jumlah 61,7 persen; PT Astra International Tbk 31,9 persen; dan Toyota Tsusho 6,4 persen.
Raksasa otomotif, PT Astra International Tbk, mengeluarkan modal hampir Rp 1 triliun untuk membangun pabrik baru Daihatsu Karawang Assembly Plant 2 di Karawang Timur, Jawa Barat.
Sementara total investasi pabrik baru milik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) itu senilai Rp 2,9 triliun.
-
Bagaimana proses pengecatan mobil di pabrik PT Astra Daihatsu Motor? Pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) untuk pengecatan menggunakan standar manufaktur: Heat Polymerization, proses pengecatan dengan proses dipanaskan dengan suhu minimal 140 derajat celcius. Proses pengecetan manufaktur ADM 4 tahap: cleaning/pembersihan bodi, pelapisan antikarat, surfacer & sealing dengan lapisan terakhir adalah top coating.
-
Bagaimana Toyota dan Astra berhasil menjalin kerjasama? Dan dibantu lobi Soedjomo Hoemardani, asisten pribadi Presiden Soeharto, jadilah Toyota memilih Astra sebagai mitra di Indonesia (hlm 76).
-
Mengapa Toyota memilih Astra sebagai mitra di Indonesia? Toyota tidak pernah benar-benar memintai Astra, tetapi mereka menghendaki mitra dagang yang aman secara politis. Mereka memandang Astra, namun sesungguhnya mereka lihat adalah pemerintah (RI).
-
Kapan Toyota dan Astra mendirikan perusahaan patungan? Akhirnya Astra berjodoh dengan Toyota, yang dirayakan mendirikan perusahaan patungan: PT Toyota Astra Motor pada 12 April 1971 dengan kepemilikan saham Astra 51%.
-
Di mana Daihatsu Feroza dipasarkan? Daihatsu Feroza adalah jenis SUV atau jip dengan mesin bensin yang dipasarkan oleh Astra Daihatsu dari tahun 1993 hingga 1999.
-
Apa saja jenis mesin yang ditawarkan untuk Daihatsu Ayla? Daihatsu Ayla dapat dipilih dengan dua jenis mesin, yakni yang berkapasitas 1.000 cc dan 1.200 cc.
Daihatsu Karawang Plant 2 telah mulai dibangun pada Kamis lalu (2/2). Merupakan relokasi untuk pabrik Daihatsu Sunter I di Jakarta Utara.
Rencananya pabrik ini akan selesai pada akhir 2024 dan produksi perdana pada Januari 2025 dengan kapasitas produksi 140 ribu unit per tahun.
Direktur PT Astra International Tbk Hamdhani Dzulkarnaen Salim menjelaskan investasi Grup Astra di pabrik baru Daihatsu Indonesia disesuaikan dengan kepemilikan sahamnya di ADM.
Perlu diketahui, saham ADM dimiliki 3 pemegang saham, yakni Daihatsu Motor Co Ltd (DMC) dengan jumlah 61,7 persen; PT Astra International Tbk 31,9 persen; dan Toyota Tsusho 6,4 persen.
Dengan total investari pabrik baru itu Rp 2,9 triliun dan 31,9 persen saham, maka Grup Astra berkontribusi Rp 925 miliar.
Menurut Hamdhani, Daihatau Karawang Plant 2 ini adalah pabrik baru yang modern dan ramah lingkungan, karena menggunakan solar panel.
"Namun, yang terpenting pabrik baru ini dapat meningkatkan jumlah pemasok komponen dan material hulunya dari Indonesia," jelas Hamdani dalam sambutan seremoni ground breaking Daihatau Karawang Plant 2 di Karawang Timur, Jawa Barat, kemarin (2/2).
Basis Produksi Mobil Listrik?
©2023 Merdeka.com
Menariknya, pabrik baru ini akan menjadi basis produksi model kendaraan elektrifikasi atau electric vehicle (EV) Daihatsu di luar Jepang.
Setidaknya itulah yang disampaikan Hiromasa Hoshika, Executive Vice President Daihatsu Motor Co Ltd, saat menghadiri seremoni peletakan baru pertama Daihatsu Karawang 2.
"Untuk itu, kami akan studi untuk memperkenalkan model EV Daihatsu Jepang ke pasar Indonesia," ujar Hoshika-san.
Astra Daihatsu Motor berumur lebih 44 tahun sejak masuk ke Indonesia pada 1978.
Sejak 2009, Daihatsu berhasil mempertahankan posisi ke-2 di pasar otomotif Indonesia selama 14 tahun berturut-turut. Tak hanya itu, capaian produksi pada 2022 juga mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah Daihatsu di Indonesia, yaitu 560 ribu unit.