Jika China Mau, Ekosistem Mobil Listrik Dunia Bisa Dibikin Kelabakan
Jika China Mau, Ekosistem Mobil Listrik Dunia Bisa Dibikin Kelabakan
Pada tahun 2022, produksi tambang logam tanah jarang dunia didominasi oleh China dengan 70% kontribusinya. Negara-negara lain yang turut berkontribusi adalah Amerika Serikat, Australia, Myanmar, dan Thailand.
Ekosistem Mobil Listrik Dunia Bisa Menjadi Kacau Jika China Tertarik
China memegang kekuatan besar dalam industri mobil listrik global karena pasokan logam tanah jarang (rare earth elements/REE) yang mereka miliki, seperti yang dilaporkan oleh The Register.
- Apabila China bersedia, ekosistem mobil listrik dunia dapat menghadapi kesulitan.
- Apakah Pabrikan Jepang Khawatir dengan Pesatnya Perkembangan Mobil Listrik China?
- Ekspor Mobil Listrik China Turun Gara-gara Aturan Baru Eropa
- Produsen Mobil Listrik China BYD Siap Bangun Pabrik Senilai Rp16 Triliun di Turki
Logam Tanah Jarang memiliki kepentingan yang penting
Unsur-unsur yang termasuk dalam logam tanah jarang meliputi lanthanum, cerium, praseodymium, neodymium, promethium, samarium, europium, gadolinium, terbium, disprosium, holmium, erbium, thulium, ytterbium, lutetium, skandium, dan yttrium. Unsur-unsur ini digunakan dalam berbagai produk modern seperti laser, peralatan militer, magnet dalam kendaraan listrik, turbin angin, dan elektronik konsumen seperti smartphone.
Logam tanah jarang sangat cocok untuk digunakan dalam industri otomotif karena ketika dicampur dengan elemen feromagnetik seperti besi atau kobalt, logam ini menghasilkan kristal yang sangat magnetis dan tahan terhadap demagnetisasi.
China mendominasi produksi REE
Menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS), pada tahun 2022, 70% produksi tambang logam tanah jarang dunia berasal dari China. Negara-negara lain yang juga berkontribusi adalah Amerika Serikat, Australia, Myanmar, dan Thailand. Selain itu, pada tahun 2019, firma riset Adamas Intelligence mengungkapkan bahwa China menguasai setidaknya 85% kapasitas global dalam pengolahan bijih logam tanah jarang menjadi bahan yang dapat digunakan oleh produsen.
Baru-baru ini, China mengumumkan bahwa mereka akan memperlakukan semua elemen tanah jarang di negara tersebut sebagai milik negara, hal ini dilakukan karena mereka agresif berinvestasi dan memiliki harapan tinggi untuk industri mobil listrik dalam negeri
Laporan The Register dilaporkan.
Industri Mobil Listrik dapat mengalami dampak potensial
Masa depan industri mobil listrik di seluruh dunia akan tergantung pada China. Jika pasokan dari China terhenti, industri mobil listrik di negara-negara lain akan terhenti karena tidak dapat memperoleh bahan penting tersebut.
Mencari Pengganti adalah tantangan
Hingga sekarang, belum ada pengganti yang cocok untuk logam tanah jarang dalam industri mobil listrik. China memiliki kemampuan untuk menghentikan suplai logam tanah jarang kapan saja dengan menyatakan semua logam tersebut sebagai milik Beijing, seperti yang dilakukan tahun lalu ketika negara tersebut melarang ekspor teknologi ekstraksi dan pemrosesan logam tanah jarang.
Kebijakan China terkait logam tanah jarang menjadi faktor penentu masa depan industri mobil listrik global yang sedang berada di persimpangan.
Pertanyaan dan Jawaban Mengenai Kendaraan Listrik
Q: Bagaimana definisi mobil listrik?
A: Mobil listrik merupakan jenis kendaraan yang menggunakan satu atau lebih motor listrik untuk bergerak, dengan menggunakan energi yang tersimpan dalam baterai yang dapat diisi ulang.
A: Manfaat utama mobil listrik termasuk pengurangan emisi gas rumah kaca, penghematan biaya operasional, pengurangan kebutuhan perawatan, dan peningkatan performa berkat torsi instan dari motor listrik.
Q: Bagaimana prinsip kerja mobil listrik?
A: Mobil listrik bekerja dengan menggunakan baterai untuk menyimpan energi listrik, yang kemudian digunakan untuk menggerakkan motor listrik. Motor ini lalu memutar roda dan menggerakkan mobil.