KIA was-was dampak buruk pemilu
Setelah sukses dengan pencapaian penjualan tahun 2013 sebesar 12.
Setelah sukses dengan pencapaian penjualan tahun 2013 sebesar 12.121 unit, PT KIA Mobil Indonesia (KMI) mengaku bahwa pemilu 2014 akan sedikit banyak berdampak terhadap penjualan otomotif.
-
Siapa yang Kia Poetri anggap sebagai panutan? "Aku masih anggap Kak Ina sebagai sosok yang bisa aku contoh sebagai perempuan," ungkap Kia Poetri saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
-
Apa jenis kereta wisata yang ditawarkan oleh PT KAI? Jenis-jenis Kereta Wisata 2 jenis kereta wisata yang dioperasikan oleh PT KAI Pariwisata, yaitu: 1. Kereta Wisata Biasa Jenis kereta wisata ini tidak bisa bergerak sendiri dan harus disertakan dengan rangkaian kereta reguler sesuai rute yang dipilih penyewa. Kereta ini memiliki fasilitas seperti kamar tidur, ruang makan, ruang rapat, ruang hiburan, dan toilet. 2. Kereta Wisata Istimewa Jenis kereta wisata ini memiliki rangkaian sendiri, jadi tidak disertakan dengan rangkaian kereta reguler. Kereta ini memiliki fasilitas lebih mewah dan eksklusif seperti kamar mandi pribadi, jacuzzi, bar, karaoke, dan bioskop.
-
Mengapa Kia merasa kesal dengan pernyataan Inara? Buktikan saja (mengenai tuduhan perselingkuhan). Apakah ada buktinya? Jika tidak, ya sudahlah," lanjutnya dengan nada kesal.
-
Di mana KIA EV6 GT dijual? Sudah dijual di Indonesia. Harganya Rp 1,29 miliar. Punya dua motor dan penggerak 4 roda. Baterainya besar, 77.4 kWh, dengan jarak tempuh 506 km.
-
Apa itu Toyota Vios? Toyota Vios merupakan sedan kompak yang diproduksi oleh Toyota untuk wilayah Asia Tenggara, dan juga tersedia di pasar China.
-
Apa yang membuat Kia kesal dengan Inara? Walau begitu, Kia tidak bisa menyembunyikan perasaan kesalnya ketika Inara Rusli sempat menyebut dirinya sebagai pacar baru Virgoun.
KIA Indonesia pun ambil ancang-ancang membidik target tidak terlalu muluk, hanya naik sedikit dari tahun lalu yakni 12.500 unit. Target tersebut telah memperhitungkan dampak ekonomi akibat pemilu 2014. Pasalnya, KIA memprediksi penjualan mobil nasional akan terhambat dengan gelaran pesta demokrasi 4 tahunan ini.
"Tahun 2014 ini merupakan tahun politik dimana pemilu akan berlangsung sebanyak 2 kali, yaitu di bulan April dan bulan Juli 2014. Maka kemungkinan akan memberikan dampak pada perekenomian Indonesia yang mau tidak mau akan berdampak pula pada penjualan mobil," ujar Hartanto Sukmono, Direktur Marketing KMI di sela-sela media gathering di Jakarta, Rabu (29/1).
"Diperkirakan akan terganggu pada semester pertama tahun 2014," tambahnya.
Namun menurut Hartanto, kondisi penjualan mobil baru akan kembali normal atau meningkat pada semester kedua tahun 2014.
"Dan untuk tahun 2014 ini Kia Mobil Indonesia menetapkan target penjualan sebanyak 12.500 unit. Itu dengan memperhitungkan perkiraan dampak yang saya sebutkan tadi," ujarnya.
Selain pemilu, yang menjadi kekhawatiran adalah gejolak nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Ini bisa berimbas pada nilai jual kendaraan karena produk KIA yang dipasarkan di Indonesia merupakan impor dari Korea. KIA pun mau tidak mau menaikkan harga jual meski hal ini memberatkan konsumen.
"Kalau dolar naik, itu mempengaruhi cost, yang juga naik. Persaingan otomotif di Indonesia sangat ketat, jadi bukan lantas menaikkan harga. Masalahnya apakah konsumen sudah siap dengan harga naik atau tidak," tukasnya.
Karena itulah, agar konsumen tidak terlalu kaget, KIA menaikkan harga secara perlahan. Sejak November dan Desember 2013, hingga Januari 2014 KIA sudah menaikkan harga jual yang besarnya antara Rp 1 juta sampai 2 juta. "Kemungkinan nanti masih akan naik lagi, tapi tidak besar," ujarnya.
Pada tahun 2014 ini KMI akan lebih fokus pada penjualan mobil compact seperti Picanto dan Rio serta SUV Sportage. Selain itu KMI akan meningkatkan pelayanan kepada customer dengan perbaikan fasilitas jaringan dan layanan purna jual.
(kpl/nzr/sdi)(mdk/otosia)