Pabrik tutup, Chevrolet tetap jual MPV Spin dan lainnya di Indonesia
Meski pabriknya ditutup, MPV Spin dan mobil Chevy lainnya tetap dijual di Indonesia!
-
Apa ciri khas mobil Impala? Chevrolet Impala telah dikenal sebagai mobil mewah yang menarik banyak peminat dari akhir 1950-an hingga 1970-an.
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Di mana Suzuki Karimun Wagon R laris? Namun, di negara-negara seperti India dan Pakistan, Karimun Wagon R sangat diminati.
-
Di mana penemuan kereta Romawi itu terjadi? Tim arkeolog dari Museum Sejarah Regional di Provinsi Varna, Bulgaria, menemukan kereta Romawi saat menggali gundukan pekuburan di jalur pipa gas yang direncanakan di wilayah tersebut.
General Motors yang membawahi brand Chverolet di Indonesia memutuskan untuk menutup pabrik mereka di Bekasi. Penutupan terhadap tempat produksi MPV Spin yang menyebabkan PHK 500 pekerja itu akan berlaku pada Juni tahun ini.
Namun, General Motors (GM) mengatakan akan tetap menjual mobil-mobil mereka, termasuk Chevy Aveo, Spin, Spin Activ, Orlando, Captiva, Colorado, dan Trailblazer di Indonesia.
"GM Indonesia sedang melakukan transformasi. Langkah ini akan menguatkan bisnis dan jaringan dealer dengan fokus pada membangun merek Chevrolet dan mengembangkan portfolio yang kompetitif untuk memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia," Stefan Jacoby, Executive Vice President and President GM International.
Seperti diberitakan, GM menutup pabrik antara lain karena tingginya harga material yang saat ini terkungkung oleh rendahnya rupiah terhadap dolar Amerika, serta persoalan supplier lokal, membuat brand asal Amerika ini tidak melihat titik temu untuk mencapai target perbaikan dalam penjualan.
Adapun pabrik Bekasi yang dimaksud hanya memproduksi MPV Spin. Sebelumnya, General Motors yang menaungi Chevrolet memproduksi 12.000 unit dengan keyakinan pada pasar Indonesia yang tinggi untuk model mobil 7-penumpang.
Jika pabrik Spin ditutup, maka otomatis mobil itu akan dijual di Indonesia melalui jalur impor, seperti model Chevrolet lainnya.
Penutupan pabrik ini sendiri merupakan yang kedua setelah sebelumnya juga berdiri tahun 1995, ditutup, dan buka kembali pada tahun 2013 dengan investasi sebesar 150 juta dolar Amerika.
(kpl/why/sno)(mdk/otosia)