Tata kota buruk memperparah kemacetan ibu kota
Kemacetan di Ibu Kota bak benang kusut dan menjadi persoalan pelik yang sukar dicari jalan keluarnya.
Kemacetan di Ibu Kota bak benang kusut dan menjadi persoalan pelik yang sukar dicari jalan keluarnya. Tata ruang kota yang amburadul dan tidak adanya blue print mengenai penataan Ibu Kota dituding menjadi salah satu penyebab kemacetan dan kesemerawutan lalu lintas di Jakarta.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang menjadi salah satu solusi untuk kemacetan di Jakarta? Wacana Pembagian Jam Kerja Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Mengapa kemacetan di Jakarta meningkat? Syafrin juga menuturkan peringkat kemacetan DKI Jakarta mengalami kenaikan. Sebelumnya peringkat 46, kini menjadi peringkat 29.
-
Apa itu Rampak Kendang? Seni rampak kendang tak hanya menampilkan kepiawaian memainkan alat musik, tetapi lebih dari itu. Bagi masyarakat Sunda, kendang jadi alat musik tradisional yang mampu memberikan hiburan. Banyak kesenian lokal yang memanfaatkan nyaringnya kendang, mulai dari jaipong, pencak silat, tari topeng, kuda renggong sampai koplo banjidor.
-
Kapan KM Rezki tenggelam? Peristiwa tenggelamnya KM Rezki diperkirakan terjadi sekira pukul 13.25 WITA, Sabtu, 2 Desember 2023.
Hal ini disampaikan Wakil Kepala Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya AKBP Sambodo Purnomo saat diskusi tentang kemacetan Jakarta yang diselengggarakan Indonesia Trafic Watch, belum lama berselang di Jakarta.
"Seperti (contohnya) dari bulan November sampai sekarang kemacetan makin parah. Yang demikian terjadi karena belum ada blue print dalam mengatasi kemacetan," ungkap Sambodo.
Selain tata kota yang buruk, meningkatnya volume kendaraan di Ibu Kota yang tidak sebanding dengan penambahan jalan, memperparah kondisi lalu Lintas di Jakarta. Kondisi demikian sebenarnya sudah diramalkan sejak tahun 1998 silam bahwa dalam beberapa tahun kedepan Jakarta akan mengalami 'grid lock' akibat pertumbuhan kendaraan yang cepat.
Ia menilai sejauh ini kebijakan mengatasi kemacetan oleh stakeholder terkait belum sinergis. "Sampai sejauh ini (kebijakan mengatasi kemacetan) masih berjalan sendiri-sendiri. Sehingga penerapan kebijakan tersebut tidak berjalan mulus," tandas Sambodo.
Nakmun Sambodo melihat persoalan kemacetam tersebut bisa diatasi, atau diminimalkan lewat kebijakan mikro dan makro yang ekstrem. Misalnya, menaikkan harga jual kendaraan, tarif parkir, dan penerapan pajak kendaraan yang tinggi.
"Untuk mengatasi (kemacetan Jakarta) memang perlu berani mengambil kebijakan yang ekstrem jika kondisinya semakin parah," imbuh Sambodo seraya menyebutkan kebijakan ekstrem perlu dibarengi dengan penyediaan angkutan massal yang aman dan nyaman. Sehingga diharapkan pemilik kendaraan pribadi bisa beralih ke transportasi umum.
(kpl/nzr/sdi)(mdk/otosia)