Survei: Nasabah Butuh Kemudahan Fitur Super App Perbankan
Nasabah membutuhkan kemudahan dan kenyamanan dalam penggunaan fitur super app dalam menggunakan aplikasi keuangan dan perbankan. Hal ini berdasarkan survei yang dilakukan Katadata Insight Center (KIC) bertajuk Consumer Attitude Towards Banking Super App.
Nasabah membutuhkan kemudahan dan kenyamanan dalam penggunaan fitur super app dalam menggunakan aplikasi keuangan dan perbankan. Hal ini berdasarkan survei yang dilakukan Katadata Insight Center (KIC) bertajuk Consumer Attitude Towards Banking Super App.
"Melalui survei ini, kami memberikan wawasan mengenai bentuk kemudahan dan kenyamanan transaksi yang paling dihargai oleh pengguna super app perbankan di Indonesia," kata Head of KIC Vivi Zabkie, di Jakarta, dikutip Antara, Minggu (26/3).
-
Apa yang dicapai BRI dalam digitalisasi perbankan sehingga meraih penghargaan spesial? BRI pun berhasil membuktikan transformasi digitalnya yang mendapatkan apresiasi penghargaan spesial sebagai bank dengan Transformasi Digital kategori Sustainability oleh IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII) 2023 di Mainhall Bursa Efek Indonesia, Jakarta (20/9).
-
Bagaimana Bank Jatim mendorong UMKM binaannya agar paham teknologi digital? UMKM binaan bankjatim juga didorong untuk paham teknologi digital. Salah satu caranya dengan memfasilitasi transaksi menggunakan QRIS bankjatim. “Maka dari itu, UMKM yang kami bawa ke Bengkulu ini juga sudah memanfaatkan QRIS bankjatim dalam melakukan transaksi pembayaran dengan pembeli. Praktis dan cepat tinggal scan QR code,” ungkap Busrul.
-
Apa modus penipuan digital yang sering dialami warga di Sanden Bantul? Korban Diminta Transfer Sejumlah Uang untuk Tebus Hadiah Ditemui Merdeka, Rabu (20/3) lalu, Supri membeberkan bahwa penipuan digital marak terjadi dan rentan dialami masyarakat pedesaan. Biasanya para pelaku menyampaikan bahwa korban baru saja memenangkan hadiah senilai jutaan rupiah.Namun syaratnya, korban diharuskan mentransfer sejumlah uang sebagai langkah pencairan sebelum uang dikirimkan ke rekening.
-
Mengapa digitalisasi Pertamina sangat penting? PIEDCC menjadi salah satu bagian penting dalam transformasi digital yang dijalankan perusahaan untuk memastikan seluruh proses bisnis Pertamina berjalan dengan baik. Termasuk, memonitor proses distribusi dan ketersediaan pasokan energi selama masa Satgas Natal dan Tahun Baru (Nataru).
-
Mengapa Banyuwangi berfokus pada pengumpulan data digital? “Di sini kita bisa melihat by name by addres berapa jumlah warga miskin ekstrem, balita stunting, demografi penduduk, dan data-data lainnya. Ini akan terus dikembangkan dan dilengkapi dengan data-data lainnya,” terang Ipuk.
-
Dimana deklarasi “Perempuan peduli penyiaran digital” di gelar? Acara bertemakan “Perempuan peduli penyiaran digital” ini digelar di Gedung Graha Mental Spiritual Jakarta Pusat pada 5 Desember 2023.
Pihaknya pun menggali lebih lanjut sikap konsumen dalam menggunakan tiga produk keuangan yang berbeda yakni layanan perbankan, e-Wallet, dan investasi.
Lebih dari setengah responden yang disurvei berharap tiga produk keuangan tersebut dapat diakses melalui satu aplikasi, sehingga mempermudah berbagai transaksi keuangan. Aplikasi yang menyediakan akses terhadap berbagai layanan dalam satu wadah kini dikenal dengan sebutan aplikasi super atau super app.
Berdasarkan temuan survei ini, terungkap pula lima super app perbankan yang paling banyak digunakan oleh responden dalam tiga bulan terakhir pascainstalasi, yaitu BCA Mobile (85,2 persen), BRImo (78,1 persen), Livin' by Mandiri (77,8 persen), SeaBank (75,8 persen), dan OCTO Mobile (74,3 persen).
Vivi Zabkie mengatakan, perbankan terkini saling berpacu meningkatkan layanan yang lengkap dalam satu aplikasi dan pengembangan ini bertujuan memudahkan nasabah dalam mengakses segala kebutuhan layanan perbankan dan keuangan.
"Tidak heran sekarang mulai muncul istilah super app bagi aplikasi mobile perbankan, ini juga kami periksa dalam survei ini," kata Vivi,
Hasil survei juga mengungkapkan pandangan responden terhadap layanan digital perbankan yang mereka gunakan dalam aspek user friendly. Setelah menginstal, hampir semua pengguna OCTO Mobile, yaitu sebanyak 90,5 persen, menilai aplikasi tersebut mudah digunakan, diiikuti oleh pengguna BNI Mobile Banking (88,8 persen), BCA Mobile (88,7 persen), BRImo (86,8 persen), dan Livin’ by Mandiri (86,3 persen).
OCTO Mobile, yang awalnya merupakan aplikasi mobile banking 'Go Mobile' dan bertransformasi menjadi super app pada tahun 2020 lalu ini, dinilai unggul dalam aspek kesesuaian dengan kebutuhan, kemudahan pembayaran, keamanan data pribadi, dan tampilan aplikasi yang menarik bagi penggunanya.
Umumnya, mereka menggunakan super app perbankan untuk transfer, top-up e-Wallet, dan membayar tagihan. Selain penggunaan utama tersebut, sebanyak 47,3 persen pengguna OCTO Mobile juga menggunakan aplikasi ini untuk kegiatan investasi.
Temuan survei tersebut sejalan dengan peta jalan Pengembangan Perbankan Indonesia (RP2I) 2021-2025 yang disusun Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Dalam RP2I tertuang beberapa inisiatif dalam rangka mendorong percepatan digitalisasi perbankan.
Salah satunya, bank didorong untuk mengadopsi berbagai emerging technology yang bermanfaat di bidang keuangan. Adopsi ini dapat dilakukan melalui insentif kerja sama dengan berbagai penyedia jasa teknologi informasi maupun kolaborasi dengan institusi lain.
Sementara dalam Cetak Biru Transformasi Digital Perbankan, kolaborasi bank dalam ekosistem mampu memberikan peluang untuk mendapatkan konsumen baru, memanfaatkan inovasi mitra, dan memperoleh akses data untuk pengembangan produk dan layanan.
Survei yang dilakukan KIC ini semakin mengukuhkan bahwa perubahan sikap masyarakat telah mendorong ekosistem keuangan dan perbankan untuk semakin inovatif dan mampu memperluas jangkauan layanan perbankan.
Survei KIC mengenai sikap konsumen terhadap super app perbankan dilakukan pada bulan Januari 2023 lalu. Survei dilakukan secara online terhadap 1.500 responden usia 18 tahun ke atas, SES A-C dengan cakupan wilayah seluruh Indonesia.